Browsing "Older Posts"

  • Kapolda Jatim Jelaskan Ada 503 Gerai Vaksinasi di Jawa Timur untuk Percepatan Vaksinasi

    By Admin → 30 Juni 2021


    Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta bersama Pejabat Utama dan Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko, melakukan peninjauan Gerai Vaksinasi Presisi, di Taman Bungkul, Surabaya, Rabu (30/6/2021), dalam rangka mendukung  program pemerintah 1 juta vaksin perhari, untuk membentuk Herd Immunity.


    Pelaksanaan peninjauan vaksinasi ini dimulai dari tahapan pendaftaran, Skrining, Vaksinasi, hingga Observasi dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

    Pelaksanaan vaksinasi di gerai vaksinasi Presisi Taman Bungkul ini ditargetkan dapat mencapai 250 orang, dengan petugas vaksinasi terdiri dari 10 tenaga kesehatan dari Biddokkes Polda Jatim.


    Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta dalam kesempatan ini mengatakan. Hari ini jajaran Polda Jawa Timur, secara serentak melaksanakan vaksinasi yang ditargetkan sebanyak 23 ribu diseluruh jajaran Jawa Timur, kemarin pihaknya telah mendirikan 503 gerai vaksinasi, yang tersebar di seluruh jajaran Jawa Timur.


    Hari ini, salah satunya saya mengecek gerai vaksinasi yang berada di Taman Bungkul. Rencananya hari ini kami melaksanakan vaksinasi untuk 250 orang disini, antusias masyarakat sangat tinggi, sehingga sampai sekarang sudah berjalan 170, harapan kami nanti sebelum jam empat sore, 250 itu sudah habis,” kata Kapolda Jatim.


    “Jadi rata-rata kami akan Melaksanakan 23 ribu per hari oleh Polri saja. Itu terbagi menjadi 503 gerai. Untuk percepatan program vaksinasi. Salah satu gerainya ini, di Taman Bungkul sini ada 250 vaksin. Nanti ada gerai lain bisa 200, ada yang 500. Tergantung dari ketersediaan vaksin dan kedatangan masyarakat untuk melaksanakan vaksin,” tandasnya Irjen Pol Nico Afinta.


    Kapolda Jatim juga mengimbau kepada masyarakat, untuk datang di gerai-gerai vaksin yang sudah ada, atau yang sudah dimiliki oleh Puskesmas. Hal ini untuk meningkatkan herd immunity.


    “Jadi tinggal membawa KTP kemudian mengisi form dan nanti dilaksanakan skrining pemeriksaan kesehatan, yang bersangkutan itu bisa atau tidak mengikuti vaksinasi,” Jelasnya


    Irjen Pol Nico Afinta juga menyampaikan, kepada seluruh anggota, mari kita laksanakan program vaksinasi ini, sinergitas antara TNI-Polri, Pemerintah Provinsi dengan masyarakat kita jaga terus.


    Harapannya 117 ribu vaksin per hari di wilayah Timur, yang dilaksanakan oleh Pemprov, TNI-Polri bisa terlaksana dengan dukungan masyarakat Jawa Timur,” harapnya.


    Irjen Nico Afinta menyerukan kepada masyarakat untuk menjaga kesehatan dengan mengajak untuk tetap menjaga diri, diantaranya keluarga.


    “Ayo jaga kesehatan diri, jaga kesehatan keluarga dan jaga kesehatan negara,” ajak Kapolda

  • Polres Ponorogo: Kanit Binmas Polsek Jambon meningkatkan sosialiaasi , edukasi prokes dan percepatan vaksin di wilayah Jambon.

    By Admin →


    Ponorogo Jambon, Kanit Binmas Polsek Jambon meningkatkan intensitas Sosialisasi dan edukasi penangan Virus corona .Untuk antisipasi mencegah terjadinya dampak dari virus corona ke masyarakat. Kegiatan sosialisasi dilaksanakan diwilayah hukum Polsek jambon, Rabu (30/6/2021).


    Sosialiasi dan ditingkatkan mengingat sekarang Ponorogo dan kabupaten sekitar masuk zona merah, Karena masih banyak masyarakat yang tidak mematuhi protokol kesehatan dan bahkan ada masyarakat yang tidak percaya adanya virus corona.Masyarakat perlu edukasi akan virus corona ini. Polsek Jambon dalam rangka sosialisasi bekerja sama dengan Puskesmas sebagai liding sektor penanganan wabah virus corona ini. Dilakukan dengan sasaran ditempat-tempat obyek vital diantaranya Pasar, pertokoan dan perkantoran, selain sosiliasai prokes juga sosialisasi tentang pentingnya vaksin untuk memperkuat sistem imun kita untuk mencegah virus corona.


    "Kami dari Kepolisian Polsek Jambon tidak henti hentinya dan tidak bosan bosanya untuk selalu mensosialisasikan dan mengedukasi masyarakat untuk selalu protokol kesehatan dan pentingnya vaksinasi . Sosialisai dan edukasi ke masyarakat tentang apa itu vaksin dan pentingnya vaksinasi juga kita sampaikan karena vaksinasi merupakan program nasional,untuk mencegah virus corona. "Pungkas Aipda Feri Nugroho


    Selain itu Aipda Feri Nugroho juga menambahkan, dengan meningkatnya kedisiplinan masyarakat untuk mentaati protokol kesehatan diharapakan bencana wabah corona ini cepat berlalu dan keluarga kita semua dilindungi oleh Allah SWT dari bahaya virus corona "pungkasnya.


    AJP 78

  • 23 Gerai Presisi Polres Ponorogo siap sukseskan serbuan vaksinasi nasional 1 hari 1 juta vaskin

    By Admin →


    Ponorogo, Dalam rangka mensukseskan program pemerintah dan Kapolri untuk mempertahankan target percepatan vaksinasi 1 hari 1 juta vaksin, Polres Ponorogo sudah mendirikan 23 gerai presisi vaksinasi gratis yang tersebar pada 21 kecamatan yang ada di wilayah Ponorogo.


    Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kabag Ops Polres Ponorogo Kompol Basuki Nugroho S.Sos saat pimpim pelaksanaan apel pagi hari ini Rabu (30/06/2021) yang diikuti oleh PJU dan seluruh anggota Polres Ponorogo di halaman apel Polres Ponorogo.


    “ Alhamdulillah dengan didirikannya 23 Gerai Presisi tersebut animo masyarakat sangat baik, ini berdasarkan data yang kami terima dari jajaran Polsek sudah banyak warga yang mendaftar ataupun melaksakan vaksin pada Gerai Presisi Polres Ponorogo,” ujar Kompol Basuki


    Selesai pelaksanaan apel pagi, polres Ponorogo hari ini juga menggelar vaksinasi serentak pada Gerai Presisi di 12 Kecamatan dengan target 3000 dosis vaksin untuk disuntikkan kepada warga masyarakat.


    Kegiatan vaksinasi serentak di pantau langsung oleh Kapolres Ponorogo AKBP Mochamad Nur Azis, S.H., S.I.K., M.Si bersama Kabag Ops Kompol Basuki dan sejumlah Pejabat Utama Polres Lainnya dengan mengunjung tempat Vaksinasi /Gerai Presisi Polres Ponorogo yang berada di Kecamatan Balong, Bungkal, Sambit, Slahung dan Mlarak.


    AKBP Azis menuturkan bahwa hari ini kita laksanakan monitoring vaksinasi di Gerai Presisi Kecamatan Balong, Bungkal, Sambit, Slahung dan Mlarak, terlihat masyarakat sangat antusias untuk melaksanakan vaksinasi pada Gerai Presisi Tersebut.


    “ Saya ucapkan terima kasih kepada semua elemen masyarakat atas kerja samanya yang telah ikut mensukseskan percepatan vaksinasi dengan ikut vaksinasi di Gerai Presisi Polres Ponorogo,” Ungkap AKBP Azis


    Pada kesempatan ini Kompol Basuki juga menambahkan bahwa nantinya setiap warga Indonesia yang sudah di vaksin akan mendapatkan kartu vaksin, di mana kartu tersebut bisa kita gunakan saat bepergian luar daerah/wilayah.


    Polres Ponorogo, pada tanggal 2 juli 2021 mendatang akan digelar Operasi Aman Nusa dimana Operasi ini berorientasi pada PPKM Darurat dengan pengetatan dan pembatasan segala bentuk kegiatan masyarakat guna mencegah meluasnya wabah Covid 19 khusunya di wilayah Ponorogo. Pungkas Kompol Basuki


    (arf32)

  • Percepat Vaksinasi, Polisi di Bojonegoro Meluncurkan Vaksin Mobile ASTUTI Sasar Warga Pelosok Desa

    By Admin →

    Bojonegoro – Untuk mendukung program percepatan vaksinasi, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menginstruksikan kepada seluruh jajaran Kepolisian baik ditingkat Polda, Polres dan Polsek untuk mendirikan gerai vaksinasi.


    Untuk percepatan vaksinasi, Polres Bojonegoro membuat terobosan dengan meluncurkan “Vaksin Mobile ASTUTI”, Rabu(30/6/2021).


    Kapolres Bojonegoro AKBP EG Pandia menjelaskan Vaksin Mobile ASTUTI ini digunakan untuk percepatan vaksinasi. Yaitu membantu program Bapak Presiden. Untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.


    Harapanya dengan 1 juta vaksin setiap hari (secara nasional), dengan kerja sama tiga pilar, Polres Bojonegoro, Kodim 0813/Bojonegoro, Pemkab Bojonegoro, bekerja sama dan berkolaborasi serta besinergi untuk mempercepat vaksinasi.


    "Dalam beberapa hari ini kita dengan Kodim 0813/Bojonegoro dan Dinas Kesehatan bisa memaksimalkan vaksin. Animo atau pun minat masyarakat Bojonegoro untuk mengikuti program vaksin nasional sangat-sangat luar biasa," ujar AKBP Pandia.


    Oleh karena itu, pihaknya mengingatkan kepada seluruh masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan dan tiga pilar untuk tetap melakukan sosialisasi secara masif kepada masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan 5 M.


    Mobile akan masuk ke desa-desa untuk memberikan pelayanan vaksin secara gratis bagi warga. Dan kita tetap semangat untuk menerapkan 3T (Testing, Tracing, Treatment) untuk memutus penyebaran Covid-19. Kunci paling utama untuk memutus Covid- 19, disiplin masyarakat dalam hal protokol kesehatan dan menggunakan vaksin.


    "Kunci untuk meminimalisir penyebaran Covid-19 selalu dan taat mematuhi protokol kesehatan," tegas AKBP EG Pandia.


    Kapolres Bojonegoro minta kepada jajaranya untuk menjadwal Vaksin Mobile ASTUTI dijadwal agar bisa masuk ke desa-desa guna melayani vaksin gratis kepada masyarakat.


    Hadir dalam acara itu Kapolres Bojonegoro AKBP EG Pandia, Dandim 0813/Bojonegoro Letkol.Inf Bambang Hariyanto, dan PJU Polres Bojonegoro lainnya. (humas)

  • Antusias Masyarakat Berbondong-Bondong Mendatang Gerai Vaksinasi Presisi di Polrestabes Surabaya

    By Admin →


    Surabaya – Antusias masyarakat berbondong-bondong mendatangi Gerai Vaksinasi Presisi Polri di Mapolrestabes Surabaya dalam rangka mensukseskan program vaksinasi pemerintah guna percepatan penanggulangan covid-19.


    Dengan meningkatnya volume pendaftar untuk menerima vaksin jenis Sinovac di Polrestabes Surabaya, sejumlah personil terus mengimbau masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat agar tidak tidak terjadi claster baru.


    Dari keterangan Wakapolrestabes Surabaya, AKBP Hartoyo, S.I.K., M.H., didampingi Kabag Sumda, AKBP Sri Andriyani, S.Pd selaku panitia pelaksana mengatakan, untuk di Kota Surabaya sendiri grai Vaksinasi Presisi Polri ada tiga lokasi, yaitu di Polrestabes Surabaya, Satpas Colombo dan di Taman Bungkul.


    “Gerai Vaksinasi Polri ini tidak mengganggu vaksinasi yang ada di Puskesmas-puskesmas, ini intinya akselerasi atau percepatan untuk mencapai target 1 juta dosis vaksin perhari,” ucap AKBP Hartoyo, saat meninjau pelaksanaan proses vaksinasi di Gedung Bhara Daksa Polrestabes Surabaya, Rabu (30/06/2021).


    Untuk di Kota Surabaya sendiri menurut Wakapolrestabes Surabaya, ditargetkan dalam sehari mencapai 10 – 20 ribu dosis vaksin yang akan diberikan kepada masyarakat. Selanjutnya, di Polrestabes Surabaya sendiri total vaksin yang disediakan ada sekitar lebih dari 10 ribu dosis vaksin dan yang sudah berjalan sekitar 6-7 ribu dosis vaksin, sedangkan sisanya tinggal 4500 dosis yang ada.


    “Ini rencananya akan dilaksanakan hingga hari Sabtu, jika pada hari itu stok dosisnya habis, kita akan minta lagi ke Polda Jatim. Kemudian kita lanjutkan lagi pada hari Seninnya di dua lokasi ini (Mapolrestabes Surabaya dan Satpas Colombo),” lanjut AKBP Hartoyo.


    Kemudian masyarakat yang akan menerima vaksin, harus melengkapi persyaratan yang ditentukan diantaranya diatas umur 18 tahun dan mengisi formolir yang disediakan serta melampiri foto copy KTP.

  • Kapolda Jatim: Terima Kasih Kepada Personil Korps Brimob Polri telah bantu Penanganan Covid-19 di Jatim

    By Admin →


    SURABAYA,- Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta, didampingi pejabat utama Polda Jatim, Rabu (30/6/2021) pagi, menggelar Apel pelepasan Personil Korps brimob Polri yang sudah bertugas di jajaran Polda Jatim, di lapangan Mapolda Jatim.


    Dalam sambutannya Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta, mengucapkan banyak terima kasih dan penghargaan setinggi tingginya kepada personil BKO Korps Brimob Polri, yang bertugas di jajaran polda jatim. Yang telah ditempatkan di Polres Bangkalan, Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Sampang, Lamongan dan Madiun. Yang wilayahnya terjadi peningkatan penyebaran Covid-19.


    "BKO Korps Brimob Polri di polda jatim ini dalam rangka membantu penanganan Pandemi Covid-19 di Polda Jatim," kata Kapolda Jatim, dalam sambutannya, Rabu (30/6/2021) pagi.


    Ditambahkan irjen Nico, sebanyak 150 personil BKO korps brimob polri, telah melaksanakan tugas dengan sangat baik. Sehingga masyarakat merasakan manfaat dan tugas yang telah diberikan.


    "Perlu diketahui sebelumnya, di wilayah Bangkalan pada awalnya masyarakat masih belum banyak memahami prokes, namun saat ini telah terjadi sistem penanganan yang baik. Kemudian awalnya dilakukan penyekatan di Jembatan Suramadu. Namun digeser dengan PPKM Mikro ke Kecamatan dan desa sehingga sistem Tracing dan Testing berjalan dengan baik," tambahnya.


    Lanjut kapolda, pelepasan 150 anggota koprs brimob polri yang di BKO kan di polda jatim ini, untuk memperkuat dan mempercepat penanganan Covid-19.


    " 150 anggota dibagi bagi agar lebih cepat baik di Polres Bangkalan, Sampang, Lamongan, Madiun," lanjutnya.


    Apa yang dilakukan oleh koprs brimob didukung oleh masyarakat, namun jika masyarakat bisa lebih instens dan lebih memahami dan mengetahui dan ikut membantu melaksanakan prokes akan jauh lebih baik, maka penanganan Covid-19 juga bisa lebih baik.


    "Pesan saya, sudah banyak pasien covid yang meninggal, masih banyak yang sakit. RS, perawat dan dokter masih bekerja dengan keras, mari masyarakat patuhi prokes, pakai masker, jauhi kerumunan, jaga jarak, cuci tangan dan hindari kegiatan yang tidak penting, dan kita harapkan bersama sama angka aktif covid dapat menurun, sehingga perekonomian jawa timur kembali bangkit." tutup kapolda jatim

  • Forkopimda Jatim Sosialisasi Jelang Pemberlakuan PPKM Darurat

    By Admin →


    Forkompimda Jatim dan Pejabat Utama Polda Jatim melakukan sosialisasi jelang pemberlakuan PPKM Darurat, yang nantinya secara resmi akan diumumkan oleh Presiden Jokowi pada 2 Juli mendatang.


    Forkopimda Jatim diantaranya ada Pangdam V/Brawijaya Mayor Jenderal TNI Suharyanto, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta dan Gubernur Jatim yang diwakili oleh Plt. Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono, Selasa malam (29/6/2021), melakukan sosialisasi jelang pemberlakuan PPKM Darurat di Jalan Kedungdoro, Surabaya.


    Dalam kesempatan ini, Mayjend TNI Suharyanto menjelaskan. Yang menonjol dalam pemberlakuan PPKM darurat adalah pembatasan keramaian masyarakat, Jam operasional restoran boleh buka hanya sampai Pukul 17.00, setelah itu bisa beli denga cara take away sampai pukul 21.00.


    "Ini berlaku di setiap wilayah termasuk di Jawa Timur. Kemudian kami bertiga ini melaksanakan pengecekan awal untuk melihat dan sosialisasi terlebih dahulu, jangan sampai nanti setelah diumumkan oleh pemerintah masyarakat Jawa Timur atau Kota Surabaya ini terkaget-kaget," ucap Pangdam V Brawijaya.


    PPKM Darurat dilakukan selama 2 Minggu, mulai tanggal 3 Juli, sampai dengan 21 Juli 2021.


    "Mudah-mudahan dalam 2 Minggu ini nanti bisa segera turun drastis. Nah nanti langkah berikutnya setelah tanggal 21 ini akan ditentukan oleh pemerintah," tambah Pangdam.


    Saat melakukan sosialisasi PPKM Darurat ini, Kapolda Jatim berdialog dengan pedagang kaki lima, dengan menghimbau penyebaran covid-19 yang masih menghantui kita semu, namun Kapolda melakukan dengan Bahasa Jawa Timuran.


    "Sepurane yo cak tutup disek, soale kasus covid jek dukur, (mohon maaf ya mas tutup dulu, soalnya kasus penyebaran covid-19 masih tinggi)," kata Kapolda saat memberikan sosialisasi PPKM Darurat sembari memintabkepada pedagang untuk menutup lapaknya.


    "Saya lihat masyarakat sudah mulai patuh, dan harapan kami, ini bisa dilaksanakan di seluruh Jawa Timur, sehingga upaya kita didalam menertibkan adanya kerumunan, kemudian adanya tempat-tempat umum yang mengundang kerumunan ini bisa ikuti aturan," papar Kapolda Jatim.


    "Untuk restoran, Mall, kemudian tempat ibadah, mohon kiranya masyarakat patuh terhadap itu. Tujuannya satu, kita semua bisa terhindar dari covid," imbau Kapolda untuk dipahami dan dilakukan oleh masyarakat.


    Lebih lanjut Kapolda menyampaikan hasil operasi yustisi yang telah dilakukan diseluruh Jawa Timur, ada banyak masyarakat yang telah diterbitkan dengan dilakukan teguran, penindakan dan surat tertulis.


    Selain itu, Kapolda Jatim juga telag membukan gerai ratusan gerai vaksinasi di seluruh Jawa Timur, dan ribuan orang juga telah dilakukan vaksinasi.


    "Untuk hasilnya, kami rata-rata seluruh Jawa Timur itu ada 2500 kegiatan. Sedangkan untuk vaksinasi, hari ini ada 409 gerai yang kami buka, dan sudah mencapai target kurang lebih ada 23 ribu, pada jam empat sore tadi, dan sekarang diperkirakan sudah sampai 50 ribu. Ini akan kami terus lakukan untuk vaksinasinya juga," pungkas Jenderal asli Suroboyo ini.


    Sosialisasi penerapan PPKM Darurat ini akan terus dilakukan sebelum Presiden Jokowi mengumumkan secara resmi. Bertujuan untuk memberikan informasi kepada masyarakat tentang penerapan PPKM Darurat yang segera diberlakukan.

  • Mensos RI Ucapkan Terima Kasih untuk Polres Malang

    By Admin → 29 Juni 2021


    POLRES MALANG – Kunjungan Kerja Menteri Sosial Republik Indonesia Dr. Ir. Tri Rismaharini beserta rombongan di Balai Desa Kanigoro, dalam rangka memberikan bantuan penyerahan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) ke Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) Desa Kanigoro Kecamatan Pagelaran Kabupaten Malang, serta tindak lanjut penyalahgunaan dari pendamping program keluarga harapan (PKH). Selasa (29/6/2021).


    “Terima kasih kepada Polres Malang sudah membantu kami dalam penanganan masalah penyalahgunaan program keluarga harapan, mohon maaf kami terlambat, karena saya ikut menyiapkan tempat mandi, makam jenazah di Keputih Surabaya karena kasus meninggal,” ujar Tri Rismaharini.


    Tri Rismaharini menegaskan, untuk seluruh pendamping program PKH sudah tidak ada kata maaf apabila ada lagi kasus tentang penyalahgunaan program ini, jangan sekali-kali memanfaatkan program manfaat bagi masyarakat yang tidak mampu, program ini merupakan Hak bagi kaum miskin yang memang perlu kita tolong.


    “Terima kasih sekali lagi kepada Polres Malang sudah membantu kami dalam penanganan masalah penyalahgunaan program keluarga harapan, kemudian saya titip kepada Bupati, Wakil Bupati, dan Ketua DPRD Kabupaten Malang untuk mengawasi dan mendampingi program keluarga harapan, ini merupakan simbol untuk pendamping di daerah lainnya agar tidak main - main dengan program ini,” tutupnya.


    Perlu diketahui bersama bahwa varian delta ini sangat mematikan. Menteri Sosial Republik Indonesia Dr. Ir. Tri Rismaharini juga akan memberikan 10 tenda untuk membantu Kabupaten Malang dalam penanaganan Covid-19 guna memaksimalkan penanganan pasien Covid-19. (zd-humasresmalang)

  • Polri Raih Predikat WTP Delapan Tahun Berturut-turut dari BPK

    By Admin →


    JAKARTA—Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) Laporan Hasil Pemeriksaan Laporan Keuangan (LHPLK) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) TA 2020.



    LHPLK diserahkan langsung oleh Anggota I BPK RI Bidang Polhukam, Hendra Susanto kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Rupatama, Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (29/6/2021).


    Dengan demikian selamat delapan tahun berturut-turut sejak 2013 sampai 2020, Polri berhasil meraih WTP dari BPK.


    Kapolri menyampaikan bahwa Korps Bhayangkara selalu berkomitmen untuk mengelola dan mempertanggungjawabkan uang negara dengan sebaik-baiknya.


    “Capaian tersebut harus dipertahankan dan terus ditingkatkan guna mewujudkan akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan negara,” kata Sigit dalam keterangan tertulis, Selasa (29/6/2021).


    Sementara itu, Hendra Susanto mengatakan, WTP yang diberikan bukanlah hadiah dari BPK, melainkan kepatuhan Polri dalam mengelola dan menjunjung tinggi akuntabilitas. “Opini ini bukan hadiah dari BPK tetapi sebagai kepatuhan Polri dalam mengelola keuangan negara,” kata Hendra.


    BPK, kata dia, tidak menemukan permasalahan signifikan yang berdampak pada kewajaran penyajian laporan keuangan. Pemeriksaan terdiri atas pemeriksaan keuangan, pemeriksaan kinerja dan pemeriksaan dengan tujuan tertentu.


    Tujuan utama pemeriksaan laporan keuangan adalah untuk memberikan opini yang merupakan pendapat profesional pemeriksa atas kewajaran informasi yang disajikan dalam laporan keuangan dengan sejumlah kriteria.

  • Ponorogo Zona Merah, Forpimka Jetis Gelar Rakor Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro

    By Admin →


    Ponorogo, Berempat di Pendopo Kecamatan Jetis Selasa (29/062021), Forpimka Jetis melakasanakan Rakord yang membahas pembatasan kegiatan masyarakat berbasis mikro pada situasi pandemi covid 19 diwilayah Ponorogo khusus Kecamatan Jetis.


    Kegiatan ini dihadiri 20 undangan diantaranya Camat Jetis Drs. Heru Budi Santoso, M.Si., Danramil 0802/16 Jetis Kapten Kav. Abdul Kohar, Kapolsek Jetis AKP EDY SUCIPTA, SH., Kepala PKM Jetis drg. Freni Nawangwulan dan Kepala Desa se - Kec. Jetis.


    Dalam sambutanya Camat Jetis Drs. Heru Budi Santoso, M.Si menyampaikan tentang pelaksanaan perpanjangan PPKM Mikro diwilayah kabuaten Ponorogo.


    “Pemerintah Kabupaten Ponorogo sudah menerbitkan surat edaran Perpanjangan PPKM Mikro ke 10 yang dimulai tgl 24 Juni s/d 05 Juli 2021 untuk itu apa yang menjadi kebijakan pemkab Ponorogo terkait PPKM mikro mohon dijadikan perhatian,” Ujarnya


    Heru juga menjelaskan agar para Kades bersama BBKTM dan Babinsa melaksanakan pendataan pasien Covid sampai dng tingkat RT / RW selama 7 hari terakhir.


    “ini sebagai indicator kita guna menentukan langkah Langkah untuk memutus penyebaran wabah covid 19 khususnya di wilayah Kecamatan Jetis” jelas Heru


    Dalam pelaksanaan PPKM Mikro Kecamatan dilakukan bersamaan dng PPKM Kabupaten dng beberapa ketentuan pembatasan kegiatan masyarakat yg sdh diatur. Ada laporan ttg hasil Rapid Antigen yg positif, sebenarnya wajib Swab, namun kebanyakan masyarakat melaksanakan Isoman sehingga peran serta kita semua sangat diharapkan dalam pengawasannya. Pungkas heru


    Kapolsek Jetis Akp Edy Sucipta, SH juga menambahkan Saat ini Ponorogo masuk zona Merah, ini menjadi tanggung jawab bersama untuk mencegah penyebaran Covid-19.


    “Walaupun kita sdh di Vaksin sebanyak 2 kali, tidak menutup kemungkinan msh bisa terpapar Covid 19. Maka dari itu bhabinkamtibmas dan bhabinsa bisa berperan aktif untuk mengedukasi warganya untuk tetap mematuhi protokol kesehatan (6M),” Jelasnya


    Masih Akp Edy, Saat ini Polsek Jetis sudah menghimpun data terkait penyebaran covid 19 di wilayah kecamatan Jetis.


    “sampai dengan saat ini Jumlah warga jetis yang terpapar sebanya 219 orang dengan keterangan 183 sembuh, 26 MD dan 10 kasus aktif,” Katanya


    Terkait hal tersebut Akp Edy mengajak seluruh elemen masyarakat untuk tetap menjaga imun dengan cara pola makan diatur dan olah raga serta istriraht yang cukup serta tetap menerapkan 6M.


    Saat ini Polres Ponorogo dan jajarannya juga berperan aktif dalam program Percepatan Vaksinasi Covid-19 dan untuk wilayah Kec. Jetis vaksinasi akan di gelar di Pendopo Kec. Jetis pada Rabu tgl 30 Juni 2021 mendatang. Pungkas Akp Edy


    Dalam kesempatan Danramil 0802/16 Jetis menuturkan, TNI siap mendukung dan melaks kebijakan pemerintah tentang pemberlakukan PPKM Mikro dalam hal ini Kapten Kav. Abdul Kohar akan terjunkan babinsa untuk terus mengedukasi warganya agar tetap mematuhi aturan pemerintah terkait PPKM mikro dan 6M di masa pandemic covid 19 ini.


    Disampaikan juga Kepala Puskesmas Jetis drg. Freni Nawangwulan bahwa masyarakat kita sdh mulai lelah dan mengabaikan protokol kesehatan sehingga kasus positif selalu ada, untuk itu minta bantuannya kpd Kades yang hadir disini agar tak hentinya tetap melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat terkait 6M memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, membatasi mobilitas dan menghindari makan bersama.


    Freni menambahkan, kedatangan PMI agar selalu dikawal dengan memperhatikan SOP Prokes karena kita tidak tahu PMI tersebut membawa Virus covid 19 apa tidak. Sesuai dengan aturan yang baru bahwa hasil Rapid Antigen Positif sdh bisa dikatakan konfirmasi, dan jika hasil Rapid Antigen Negatif maka 5 hari kemudian harus dilaks Swab Ulang. Jelas Freni


    (Arf32)

  • Upacara Ziarah Rombongan Peringatan Hari Bhayangkara Ke 75 Tahun 2021 Polres Ponorogo

    By Admin →

     



    Dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara yang ke-75, Polres Ponorogo mengadakan ziarah dan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan Ponorogo. Selasa (29/06/2021)


    Acara yang diselenggarakan pagi hari pukul 06.30 WIB s/d 08.00 Wib tersebut diawali dengan Pelaksanaan Upacara pada lokasi tersebut. 


    Sebagai Irup (Pimpinan Ziarah) adalah Kapolres Ponorogo AKBP Mochamad Nur Azis S.H., S.I.K., M.Si sedangkan perwira upacara Akp Edi Suyono, S.E., M.H. Selaku Kasat Sabhara Polres Ponorogo. 


    Selaku Perwira Keamanan Kasi Propam Iptu Sultoni, S.H.,  Pembaca doa  Aipda Sutrisno., S.H. dan Pembawa Acara Briptu Lely Nur.


    Untuk Kesatuan upacara Ziarah dan tabur Bunga adalah sebagai berikut,  12 Pers dari deputi perwira, 2 Pers Korsik, 10 Pers (dilengkapi senjata SKS bersangkur) dari satuan samapta, 10 Pers dari satuan lalu lintas, 10 Pers dari satuan Sat Intelkam/Reskrim/Narkoba dan 10 Pers dari ASN.

     

    Rangkain upacara antara lain Penghormatan kpd Arwah para Pahlawan, Mengheningkan Cipta, Peletakan Karangan bunga, Penghormatan terakhir kpd Arwah para Pahlawan, dan Doa kemudian dilanjutkan dengan penaburan bunga di pusara makam para pahlawan dipimpin oleh Kapolres Ponorogo AKBP Mochamad Nur Azis, S.H., S.I.K., M.Si 


    Dalam amanatnya AKBP Mochamad Nur Azis, S.H., S.I.K., M.Si menyampaikan “ bahwa Pelaksanaan ziarah dan tabur bunga ini dilaksanakan untuk mengenang jasa para Pahlawan yang telah gugur mendahului kita serta menumbuhkan Nilai Kepahlawanan sebagai modal sosial untuk kemudian diimplementasikan dan didayagunakan dalam mengatasi berbagai permasalahan,” Ujarnya 


    Selain itu juga untuk menumbuhkan semangat kepahlawanan seperti cintai tanah air, rela berkorban, pantang menyerah, suka menolong yang bisa menjadi sumber motivasi dan modal untuk mewujudkan tujuan serta harapan dan cita cita bangsa Indonesia. Pungkas AKBP Azis 


    (Arf32)

  • Momentum Hari Bhayangkara ke-75, Kapolda Jatim Ziarah ke TMP 10 November Surabaya

    By Admin →


    SURABAYA,- Dalam rangka hari Bhayangkara yang ke-75 tahun 2021, diadakan kegiatan ziarah dan tabur bunga ke Taman Makam Pahlawan (TMP) 10 November Surabaya, Jalan Mayjen Sungkono Surabaya.


    Bersama dengan pejabat utama polda jatim serta kapolrestabes surabaya, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta, Selasa (29/6/2021) pagi, melakukan ziarah di Taman Makam Pahlawan (TMP).


    Upacara ziarah tersebut dipimpin langsung oleh Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, yang diikuti oleh seluruh Pejabat utama Polda Jatim dan Polrestabes Surabaya


    Dalam kegiatan tersebut juga dilakukan tabur bunga sebagai bentuk penghargaan dan penghormatan atas jasa-jasa pahlawan Polri.


    Meski kegiatan ziarah ini di tengah Pandemi Covid-19, Kapolda Jatim dalam kegiatan ini, menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) ketat. Baik menggunakan masker, jaga jarak dan tidak berkerumun.

  • Polri Gelar Pelatihan 2.284 Orang untuk Jadi Tracer Covid-19

    By Admin →

     


    JAKARTA - Baharkam Polri menggelar pelatihan terhadap 2.284 orang untuk menjadi tracer Covid-19 atau virus corona. Kegiatan tersebut dilakukan mulai 29 Juni hingga 1 Juli 2021 mendatang. 


    Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono mengungkapkan bahwa, pelatihan tersebut dilakukan kepada personel Polri dan elemen masyarakat yang merupakan mitra kepolisian.


    "Peserta sebanyak 2.284 orang. dengan rincian Relawan Senkom 530 orang, Bintara PMJ 270 orang, Baja SPN Lido 552 orang, Baja SPN Jabar 539 orang, Baja SPN Banten 192 orang dan Baja SPN Jateng 201 orang," kata Argo dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Selasa (29/6/2021).


    Menurut Argo, pelatihan ribuan orang sebagai tracer ini merupakan bentuk tanggung jawab dan kewajiban dari seluruh personel Korps Bhayangkara kepada masyarakat dalam menjalankan tugasnya di tengah Pandemi Covid-19.


    "Dimana ini sebagai bentuk amal dan tanggung jawab kita terhadap masyarakat. Khususnya sebagai anggota Polri adalah kewajiban kita untuk melaksanakan hal tersebut," ujar Argo.


    Sebab itu, Argo menekankan, jajaran kepolisian harus bisa bertugas secara profesional dan memahami tugas sebagai tracer. Selain itu, Argo mengimbau kepada jajarannya untuk tetap menjaga diri sendiri saat bertugas.


    "Agar rekan-rekan paham betul akan apa saja yang harus dilakukan. Yang pertama menjaga diri kita sendiri, kemudian membuka mata dan telinga, dan mendata siapa saja yang terkonfirmasi positif, jangan pasif," ucap Argo.


    Argo juga menyampaikan apresiasi kepada elemen masyarakat mitra polisi karena telah mau turut serta dan berperan aktif menjadi seorang tracer. 


    "Agar selalu melakukan langkah-langkah yang tepat dan proaktif tetapi tetap menjaga protokol kesehatan yang seharusnya," tutup Argo.

  • Dua Hacker Indonesia Ditangkap Polda Jatim

    By Admin → 28 Juni 2021


    Tim Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jatim, Senin (28/6/2021) kembali merilis dua tersangka, hasil pengembangan kasus Ilegal Akses (Hacker), yang sebelumnya emoat tersangka telah di tangkap lebih dulu. 


    Dua tersangka yang ditangkap adalah FSR warga Bekasi dan AZ warga Jakarta, mereka ditangkap berdasarkan hasil pengembangan dari keempat tersangka lain, yang sebelumnya telah ditangkap oleh anggota Unit III Subdit V Siber di beberapa tempat yang berbeda.


    Dari hasil pemeriksaan terhadap tersangka HTS, dihubungkan dengan barang bukti yang ada, diperoleh petunjuk yang mengarah kepada tersangka lainnya, yaitu tersangka

    FSR yang memiliki peran sebagai penyedia layanan Rekening Bersama (rekber) dan berhasil diamankan oleh petugas di Kabupaten Bekasi.


    Pemeriksaan terhadap Tersangka HTS juga mengarah kepada Tersangka lainnya yang memiliki peran sebagai data email (email result) ke Tersangka HTS. Selanjutnya petugas mengamankan tersangka AZ di Jakarta.


    Tersangka FSR merupakan penyedia layanan rekening bersama (rekber). Dalam hal ini FSR telah memfasilitasi HTS (telah ditangkap lebih dulu) dan PS (DPO) dalam melakukan transaksi jual beli data CC kartu kredit, dengan kesepakatan tertentu, dan FSR mendapat keuntungan dari transaksi yang telah dilakukan oleh HTS dan PS. 


    Sementara HTS ini diketahui sebagai koordinator, dan telah menampung seluruh data yang diperoleh dari RS, RH, dan AZ, yang berperan sebagai penyedia data akun bank, data email, serta data CC milik orang lain, yang dikirim oleh HTS kepada AD selaku eksekutor, untuk diolah menjadi suatu produk yang dapat menghasilkan atau diuangkan.


    Sedangkan AD selaku eksekutor dalam hal ini berperan mengolah seluruh data yang dikirim dari HTS, untuk dijadikan kode voucher Indodax, yang dapat digunakan dan dikonversikan menjadi mata uang kripto (mata uang digital, ex bitcoin).


    Para pelaku ini memanfaatkan data milik orang lain untuk membuat akun Paxful. Begitu juga dengan data CC dan akun Venmo, yang tertera di dalam Email Result tersebut, data milik orang lain.


    Selain itu, data akun layanan perbankan, Bank Of America yang digunakan pelaku sebagai sarana, untuk mengkonversi mata uang Kripto, seperti Bitcoin dalam Akun Paxful, adalah milik orang lain.


    Rangkaian perbuatan tindak pidana ITE para tersangka, yaitu memindahkan atau mentransfer Informasi Elektronik atau Dokumen Elektronik kepada Sistem Elektronik orang lain yang tidak berhak. 


    Diketahui bahwa Informasi Elektronik atau Dokumen Elektronik yang dikirimkan berisi data pribadi dan data perbankan milik warga negara asing. Dari sejumlah data tersebut selanjutnya diolah sedemikian rupa untuk mendapatkan keuntungan pribadi.


    Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Gatot Repli Handoko mengatakan, dari hasil penangkapan kedua tersangka FSR dan AZ, Polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa satu buah handphone, buku tabungan BCA, buku tabungan BTPN dan kartu ATM BCA.


    "Sedangkan dari tersangka AZ berhasil diamankan satu buah handphone berikut akun Facebook yang selama ini digunakan oleh yang bersangkutan dalam melakukan kegiatan ilegalnya," papar Kombes Gatot. 


    Wadirreskrimsus Polda Jatim AKBP Zulham Effendy menambahkan, kedua tersangka merupakan komplotan tersangka HTS. Mereka saling terkait. 


    "Mereka komplotan akan terus kami kembangkan," ungkapnya. 


    Zulham menambahkan, dari aktivitas ilegal tersebut, tersangka mampu meraup keuntungan uang ratusan juta, dan polsi masih melakukan pemburuan terhadap pelaku lain yang terlibat dalam kasus ini. 


    "Kami masih mengejar tiga pelaku lainnya," pungkas Wadirreskrimsus Polda Jatim. 


    Dari penangkapan tersangka, polisi menyita enam buah ponsel berbagai merek, dua buah laptop dan beberapa akun Facebook. 


    Akibat perbuatannya, keempat tersangka dijerat Pasal UU RI Nomor 19 Tahun 2016 tentang peruabahn atas UU RI tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronika, Pasal 30 ayat 2 Jo Pasal 46 ayat 2 dan Pasal 32 ayat 2 Jo Pasal 48 ayat 2. Serta Pasal 480 KUHP dan Pasal 55 dan 56 KUHP.

  • Percepat Proses Vaksinasi, Kapolda Jatim: Sesuai Intruksi Panglima TNI dan Kapolri Kami Akan Buka Gerai Vaksinasi

    By Admin →


    MOJOKERTO,- Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto dan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta, serta didampingi Danrem 082/CPYJ, pejabat utama Kodam V/Brawijaya, Pejabat utama Polda Jatim, bupati Mojokerto, Dandim dan Kapolres Mojokerto, Senin (28/6/2021) siang, meninjau Gerai Vaksinasi Presisi yang dilaksanakan di halaman Polres Mojokerto.


    Pelaksanaan kegiatan Peninjauan Gerai Vaksin Presisi Polres Mojokerto Kabupaten, bertujuan untuk mendukung program Presiden RI dalam membentuk Herd Immunity atau kekebalan kelompok dengan capaian target 1 juta vaksin per/hari yang mengambil tema "Bhakti kesehatan Bhayangkara untuk Negeri".


    Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta, menjelaskan, menindaklanjuti perintah dari Bapak Presiden, Panglima TNI dan Kapolri. Terkait mempercepat proses vaksinasi yang ditargetkan 1 juta vaksinasi di seluruh Indonesia dalam sehari.


    "Sedangkan di jajaran Polda Jawa Timur mendapatkan target sebanyak 117.478 ribu. dan diminta meneruskan per/hari, sehingga kami melakukan koordinasi dengan Pangdam V Brawijaya kemudian jajaran di tingkat bawah," jelas Kapolda Jatim, Senin (28/6/2021).


    Lanjut Kapolda, untuk mempercepat proses vaksinasi. Membuka gerai-gerai vaksinasi, baik di kantor Polsek, Polres maupun di Koramil dan juga Kodim. Yang nantinya gerai-gerai ini dijaga oleh anggota TNI dan Polri.


    "Jumlah vaksinasi yang diselenggarakan di Polres Mojokerto kali ini awalnya sebanyak 750 dosis namun karena animo masyarakat sangat tinggi maka ditambah lagi sebanyak 150 dosis. Kegiatan ini terwujud karena Sinergitas antara TNI, Polri dan pemerintah provinsi yang diikuti oleh Bupati/ Walikota yang didukung oleh Dandim dan Kapolres juga tenaga kesehatan TNI dan Polri, kita harapkan bersama-sama dengan percepatan vaksinasi jumlah angka aktif covid dapat ditekan sehingga aktifitas perekonomian jawa timur kembali bangkit," tutup kapolda jatim.


    Usai meninjau vaksinasi, Pangdam V Brawijaya, Kapolda Jatim dan Forkopimda Kabupaten Mojokerto dilanjutkan pelaksanaan rapat koordinasi membahas terkait antisipasi penanganan Covid-19 di mako Polres Mojokerto.

  • Pekan Disiplin Polsek Slahung Polres Ponorogo, Dalam Rangka Hari Bhayangkara Ke 75 Tahun 2021

    By Admin →

    Slahung Ponorogo - Dalam Rangka hari Bhayangkara ke 75 tahun 2021 Polsek Slahung Polres Ponorogo melakukan kegiatan Pekan Disiplin berupa pemeriksaan surat identitas diri dan kerapihan sikap tampang anggota dan ASN Polri, Senin (28/6/2021).


    Dalam arahannya Kapolsek Slahung AKP Haryono, S.H. memberikan penekanan kepada seluruh anggota agar dalam pelaksanaan tugas sesuai dengan aturan yang berlaku. Hindari pelanggaran disiplin yang dapat merugikan diri sendiri, kesatuan dan keluarga.


    Pemeriksaan diawali dengan kelengkapan surat surat identitas diri (KTA , SIM, KTP, ) dilanjutkan dengan pemeriksaan sikap tampang kerapian seragam dinas dari ujung kaki hingga Kepala, serta pengecekan kesiapan kendaraan dinas , Bagi anggota yang kedapatan rambut kurang rapi dilakukan peneguran, diberi batas waktu besuk harus sudah rapi.


    AKP Haryono, S.H. juga mengatakan bahwa "Pekan disiplin ini dilaksanakan dalam rangka hari Bhayangkara ke 75 tahun 2021, harapanya dengan bertambahnya usia Polri, Kepolisian Republik Indonesia semakin siap melaksanakan Transformasi menuju Polri yang Presisi, mendukung percepatan dalam penanganan covid 19 untuk masyarakat yang sehat serta pemulihan ekonomi nasional menuju Indonesia maju " pungkasnya


    (Jwt Yul)

  • Sambut HUT Bhayangkara ke-75, Polres Ponorogo Gelar Anjangsana kepada Purnawirawan Polri dan anggota yang sakit

    By Admin →


    Ponorogo, Polres Ponorogo menggelar kegiatan anjangsana ke kediaman Purnawirawan Polri dan anggota yang sakit diwilayah Ponorogo. Senin (28/6/2021).


    Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Ponorogo AKBP Mochamad Nur Azis S.H., S.I.K., M.Si dan Waka Polres Ponorogo Kompol Meiridiani, S.H., M.H., M.M. yang di ikuti Kabag Sumda Polres Ponorogo K.H. Kompol Bahrun Nasikin S.Ag, M.A., Kabag Ops Polres Ponorogo Kompol Basuki Nugroho S.Sos, Kabag Ren Polres Ponorogo Kompol Drs. Eko Condro dan sejumah Kasat dan Kasi Polres Ponorogo.


    Anjangsana ini merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-75.


    Pada kegiatan ini, Jajaran Polres Polres Ponorogo memberikan Bingkisan serta tali asih kepada Purnawirawan Polri dan anggota yang sakit sebagai bentuk rasa sosial dan dukungan.


    Adapun purnawirawan Polri yang dikunjungi diantaranya, Purnawirawan Polisi Kasirun alamt Jl. Semeru , Kel. Nologaten Kec.Kota Ponorogo, ( Purn ) Wiwin Tjahyani alamat Perumahan Tajug Kec. Siman dan ( Purn ) Amirudin alamat Jl.Ks tubun kel.Banyudono.


    Sedangkan untuk anggota sakit yang di kunjungi diantaranya Bripka Danang Reti Hasan, Aiptu Triyono Budi, Aiptu Sutomo, Aiptu Arif Sukiyono, Aiptu Suwito, Aiptu Sapto Kuncoro dan Bripka Amin Septadi.


    Selain Anjangsana, Jajaran Polres Ponorogo juga menggelar kegiatan Kurve di Lokasi Makam Pahlawan Ponorogo guna mempersiapan giat Tabur bunga Polres Ponorogo yang akan di gelar Besok hari Selasa (29/06/2021) masih dalam satu rangkaian HUT Bhayangkara ke 75.


    Kapolres Ponorogo AKBP Mochamad Nur Azis menyampaikan bahwa, kegiatan ini adalah bagian dari silaturahmi kepada para Purnawirawan Polri dan anggot sakit yang sudah banyak berjasa bagi institusi Polri khususnya Polres Ponorogo.


    “Sebagai bentuk dukungan, Polres Ponorogo memberikan bantuan dan tali asih sekaligus menyampaikan apresiasi serta memohon doa restu agar Polri kedepan mampu lebih baik dalam pelaksananan tugas dan tentunya lebih dicintai masyarakat”, Ujar AKBP Azis


    “Kita juga mengingatkan agar tetap menjadi agen Polri dan tetap membantu Polres Ponorogo dalam menjaga siskamtibmas,” Imbuh AKBP Azis


    Kegiatan anjangsana dan kurve berjalan dengan tertib dan lancar serta mematuhi Protokol kesehatan.


    (arf32)

  • Polri Dirikan Gerai Vaksin Presisi di Polres-Polsek, Gratis dan Tanpa Syarat KTP Domisili

    By Admin →


    Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah menginstruksikan kepada seluruh jajaran di Polda, Polres dan Polsek untuk membuka gerai vaksin Presisi guna memfasilitasi masyarakat yang belum disuntik vaksin Covid-19 atau virus corona.


    "Polri mendirikan gerai vaksin Presisi seluruh Polda, Polres, Polsek di Indonesia. Gerai vaksin Presisi akan melayani masyarakat yang belum vaksin," kata Sigit dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Senin (28/6/2021).


    Mantan Kapolda Banten ini mengungkapkan, gerai Presisi tersebut tidak dipungut biaya atau gratis bagi masyarakat yang ingin mendapatkan suntikan vaksin Covid-19.


    Gerai vaksin Presisi sendiri sudah dimulai di Polres Pelabuhan Tanjung Priok, Klinik Kesehatan Pelabuhan Tanjung Priok, Polres Metro Tangerang, Mall CGV Tangerang, Polres Metro Kota Bekasi dengan sembilan Polsek dibawahnya, dan Polsek Tebet. Sementara, Polda, Polres dan Polsek lain bakal segera mengaktifkan gerai tersebut.


    Selain itu, kata Sigit, gerai vaksin Presisi juga berlaku untuk seluruh elemen masyarakat tanpa syarat domisili. Dengan kata lain, warga yang beralamat dimanapun di KTP dipersilakan datang ke kantor polisi terdekat.


    "Masyarakat silakan datang yang belum vaksin cukup bawa KTP saja. KTP se-Indonesia," ujar mantan Kabareskrim Polri ini.


    Menurut Sigit, gerai Presisi didirikan sebagai upaya mempertahankan kemampuan vaksinasi satu hari sejuta demi terwujudnya Herd Immunity atau kekebalan kelompok terhadap virus SARS-CoV-2 tersebut.


    Polri sendiri telah mewujudkan program sehari satu juta vaksin pada 26 Juni 2021 lalu. Hal itu sesuai dengan tema Hari Bhayangkara ke-75, yakni, 'Transformasi Polri Yang Presisi Mendukung Percepatan Penanganan Covid-19 Untuk Masyarakat Sehat dan Pemulihan Ekonomi Nasional Menuju Indonesia Maju'.


    "Gerai vaksin Presisi ini, sebagai upaya Polri dalam pertahankan kemampuan vaksinasi 1 juta perhari," ucap Sigit.


    Pada tanggal 26 Juni 2021 lalu, dalam Dashboard Highlight yang dimiliki Polri sebagai bentuk keterbukaan, tercatat 1.285.460 orang telah disuntik vaksin.

  • Kapolda Lantik 631 Bintara Remaja di SPN Polda Jatim

    By Admin →


    Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nico Afinta secara langsung memimpin upacara penutupan dan menandatangani naskah sumpah janji, sekaligus penyematan pangkat kepada Bintara Polri, di Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Jatim, Mojokerto, pada Senin (28/6/2021). Kegiatan ini merupakan akhir dari pendidikan pembentukan Bintara Polri, tahun anggaran 2020-2021.


    Upacara yang diselenggarakan pada hari ini merupakan momentum penting dalam menandai berakhirnya seluruh rangkaian kegiatan pendidikan pembentukan Bintara Polri, tahun anggaran 2020-2021, yang diselenggarakan selama 7 bulan di Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Lemdiklat) Polri, dan 31 SPN Polda se-Indonesia.


    Dalam kesempatan ini, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta mengucapkan selamat kepada para Bintara remaja Polri yang telah berhasil menyelesaikan pendidikan pembentukan Bintara Polri tahun anggaran 2020-2021, yang secara resmi dilantik menjadi anggota Polri dengan menyandang pangkat Brigadir Polisi Dua.


    Dengan berakhirnya program pendidikan ini maka Polri telah berhasil menambah personil golongan pangkat Bintara se-Indonesia sebanyak 11.198 orang terdiri dari 10.638 Polisi laki-laki dan 560 Polisi Wanita (Polwan), sedangkan untuk SPN Polda Jatim sendiri melantik sebanyak 631 orang Brigadir Polisi Laki-laki.


    "Hal ini tentunya menjadi suatu kekuatan strategis untuk menunjang pelaksanaan tugas Polri, agar lebih optimal melalui penambahan jumlah personal ini, diharapkan penyebaran pelayanan publik semakin luas, dan kehadiran Polisi di tengah lingkungan sosial akan semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,"Jelas Kapolda dalam menyampaikan amanat.


    Lanjut Kapolda menyampaikan kepada ribuan remaja Bintara.m atau peserta upacara. Mulai hari ini, pada diri saudara-saudara sekalian telah melekat identitas dan kehormatan profesi serta tugas dan tanggung jawab sebagai bhayangkara negara, yang dituntut untuk senantiasa harus mampu diaktualisasikan dalam setiap sikap, tutur kata, dan perilaku hidup, baik dalam perdinasan maupun diluar kedinasan, sehingga mampu menjadi contoh dan teladan bagi masyarakat.


    "Apa yang telah saudara-saudara capai pada hari ini bukanlah akhir dari perjuangan saudara-saudara sekalian, melainkan awal pengabdian nyata sebagai insan Bhayangkara. Oleh karena itu, bulatkan tekad dan semangat serta motivasi diri tanpa henti untuk senantiasa memberikan darma bakti terbaik kepada institusi Polri, masyarakat, bangsa, Kesatuan Republik Indonesia, yang kita cintai dan kita banggakan." tegasnya Irjen Pol Nico Afinta.


    "Kita pahami bersama, bahwa perkembangan situasi di era penuh ketidakpastian serta kemunculan berbagai jenis kejahatan berdimensi baru, menjadi tantangan memelihara Kamtibmas serta sebagai pelindung pengayom dan pelayan masyarakat," tandasnya.


    Oleh karena itu, institusi Polri harus didukung dengan sumber daya manusia yang handal Dan memenuhi tugas serta perannya. Salah satu upaya yang ditempuh dalam memilih kebutuhan SDM yang unggul dan handal adalah melalui pendidikan pembentukan Bintara Polri, yang telah dilaksanakan.


    "Saudara merupakan garda terdepan pelaksanaan tugas di lapangan yang akan berinteraksi dan bersentuhan langsung dengan masyarakat. Kehadiran Saudara akan menjadi cerminan Polri secara keseluruhan," tuturnya.


    Lebih lanjut Kapolda Jatim menyampaikan. Bintara Polri ini telah dididik, dilatih, dan ditempa dengan berbagai teori dan praktek agar mampu menjadi sosok anggota Polri yang profesional, bermoral serta memiliki mental dan integritas yang baik.


    "Hal tersebut harus saudara gunakan dengan baik dalam berbagai tugas dilapangan. Namun demikian, dengan waktu pendidikan yang sangat singkat ini belum cukup mampu untuk dapat membentuk petugas lapangan cakap dan handal," paparnya.


    "Oleh karena itu, kedepan diperlukan upaya pengembangan kemampuan diri, yang dilaksanakan secara terus menerus dan berkelanjutan, melalui proses belajar dari pengalaman maupun melibatkan diri, pada berbagai kegiatan operasional, guna menambah wawasan dan meningkatkan keterampilan, sehingga pelaksanaan tugas Polri akan dapat terselenggara dengan baik," tambahnya.


    Tak lupa Kapolda juga menyampaikan arahan-arahan dari bapak Kapolri untuk dipedomani dan dilaksanakan oleh para Bintara remaja Polri, diantaranya.


    1. Tingkatkan selalu keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, sebagai landasan moral dalam pelaksanaan tugas yang diemban.


    2. Pegang teguh dan amalkan nilai-nilai Tribrata dan Catur Prasetya, sebagai pedoman hidup dan pedoman kerja dalam setiap langkah pengabdian sebagai insan Bhayangkara.


    3. Pahami dan laksanakan tugas dengan sungguh-sungguh, dan penuh keikhlasan serta selalu mengimplementasikan setiap pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan yang telah diperoleh selama mengikuti pendidikan.


    4. Tegakkan supirmasi hukum, serta hindari perbuatan yang dapat merugikan diri sendiri dan keluarga, serta segala hal yang dapat merusak citra baik institusi Polri.


    5. Jalin persaudaraan dengan rekan-rekan TNI, pemerintah daerah, serta seluruh komponen bangsa lainnya, guna membeli stabilitas kamtibmas yang kondusif.


    "Saya berharap saudara mampu merubah wajah Polri menjadi memenuhi harapan masyarakat. Berorientasi kepada kepentingan masyarakat. Berbasis pada hukum yang berkeadilan, menghormati hak asasi manusia, serta mengawal proses demokrasi. Tugas Polri ke depan, khususnya dalam melaksanakan tugas pokok Polri dalam menegakkan hukum," pesan Kapolda Jatim dihadapan para Bintara.

  • 1 Juta Vaksin Hadiah Bhayangkara ke-75 Untuk Masyarakat Sehat-Indonesia maju

    By Admin → 27 Juni 2021


    Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan akselerasi terhadap target vaksinasi massal Pemerintah Indonesia satu juta per hari, untuk menciptakan kekebalan kelompok atau Herd Immunity dari virus corona atau Covid-19.


    Di tengah momentum hari Bhayangkara ke-75, Mabes Polri pun memberikan hadiah kepada Indonesia dengan mewujudkan target vaksinasi satu juta sehari demi terciptanya masyarakat sehat menuju Indonesia maju.


    Dalam hal ini, Polri dan 34 Polda menjadi istitusi yang pertama menggelar vaksinasi massal dengan target 1 juta lebih. Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) pun melakukan peninjauan langsung ke kegiatan yang diinisiasi oleh Polri itu di Lapangan Bhayangkara, Jakarta Selatan, pada 26 Juni 2021.


    "Untuk memenuhi target 1 juta orang per hari, kami perlu melakukan percepatan program vaksinasi dengan pengorganisasian yang tepat," kata Sigit dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Minggu (27/6/2021).


    Target tersebut tercapai sesuai dengan tema Hari Bhayangkara tahun ini, yaitu 'Transformasi Polri Yang Presisi Mendukung Percepatan Penanganan Covid-19 Untuk Masyarakat Sehat dan Pemulihan Ekonomi Nasional Menuju Indonesia Maju'.


    Sebagai bentuk transparansi kepada masyarakat, Polri menyiapkan Dashboard Highlight terkait dengan vaksinasi tersebut yang dapat diakses di https://serbuanvaksinasi.polri.go.id/highlight. Sebanyak 1.285.460 terpantau sudah di vaksin.


    Publik dapat melihat secara real time total masyarakat yang sudah dilakukan vaksinasi. Serta, provinsi mana yang terendah dan tertinggi jumlah yang telah di vaksin.


    Demi menciptakan data akuntabel, Polri juga menggandeng Dirjen P2P (Pencegahan dan Pengendalian Penyakit) Kemenkes RI untuk pemantauan jumlah vaksinasi Covid-19. Hingga saat ini dalam pengitungan lembaga itu setidaknya sudah 1.285.353 orang disuntik vaksin.


    Tak hanya itu, Polri juga melibatkan Komite Penanganan Covid- 19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PC- PEN) dalam pengitungan vaksinasi.

     
    Dari Dashboard itu tercatat sudah 1.301.663 melakukan vaksinasi.


    Sigit menambahkan, untuk terus mempertahankan tren satu juta vaksin sehari, telah disiapkan sejumlah strategi. Diantaranya adalah, setiap provinsi menyiapkan minimal tiga sentra vaksinasi di Provinsi, Bidokkes, RS Bhayangkara dan Mapolda. Untuk provinsi percepatan 5 sentra vaksin.


    "Setiap Polres menyiapkan minimal 2 sentra vaksinasi, Polres di pulau Jawa, Polresta-Polrestabes minimal 3 sentra vaksin," ujar mantan Kapolda Banten ini.


    Kemudian, kata Sigit, perlu adanya pengamanan dan percepatan distribusi vaksin dari biofarma ke kab/kota selanjutnya, kota untuk kegiatan vaksinasi. Selanjutnya, mobilisasi masyarakat atau peserta oleh Ditbinmas dan Bhabinkamtibmas Polsek dan Polres. Mengantisipasi hoaks atas KIPI atau kehalalan vaksin, terutama astrazeneca.


    "Membentuk 12 rayonisasi vaksinator yang disiapkan Polri sebagai tenaga vaksinator tambahan dalam rangka pendampingan kegiatan vaksinasi nasional sebanyak 1.600 personel," ucap Sigit.


    Tak hanya itu, kata Sigit, nantinya akan disiapkan Tim Revaco atau Resimen Vaksinator Covid-19 untuk mengisi kegiatan vaksin di sentra yang kekurangan vaksinator seperti Kepri, Riau, Jabar,Jateng, Jatim.


    Dalam proses vaksinasi, Sigit bakal meminta jajaran untuk melakukan pemantauan kepada masyarakat agar tetap disiplin protokol kesehatan (prokes) 5M. Menurut Sigit, semua upaya yang dilakukan oleh Polri adalah berdasarkan asas Salus Populi Supreme Lex Esto atau keselamatan rakyat sebagai hukum tertinggi.

  • RAZIA BALAP LIAR, POLRES PONOROGO AMANKAN 18 KENDARAAN BERMOTOR

    By Admin →


    Polres Ponorogo gelar razia balap liar yang sangat meresahkan masyarakat yang dilakukan oleh personel gabungan fungsi Polres Ponorogo dan menahan 18 unit kendaraan bermotor 27/06/2021 dini hari.


    Kegiatan razia balap liar dipimpin oleh Kanit Laka Satlantas Polres Ponorogo Ipda Imammudin M. S.H. dan di dampingi Kanit Turjawali Ipda Aris Wibawa, S.H. serta Ipda Guling selaku Kanit Pidum Satreskrim Polres Ponorogo.


    Kegiatan tersebut juga diikuti personil gabungan, yang di awali dengan kegiatan apel persiapan razia di halaman apel Polres Ponorogo.


    "Kami akan terus lakukan razia balap liar di wilayah Kabupaten Ponorogo ini guna ciptakan Kamseltibcar lantas yang kondusif" ucap Kanit Laka Satlantas Polres Ponorogo


    Razia balap liar di lakukan di beberapa titik lokasi di antara Alon-Alon Ponorogo dan Jl. Suromenggolo Ponorogo. Lokasi tersebut sering sekali digunakan pembalap liar.


    Polres Ponorogo berhasil amankan 18 kendaraan bermotor dengan berikan tindakan Tilang kepada pengendara motor yang kedapatan lakuakan balap liar.


    "Sangat membahayakan keselamatan diri sendiri maupun orang lain jika hal ini dilakukan di jalan umum"
    Saut Kanit Turjawali Satlantas Polres Ponorogo.


    Polres Ponorogo akan terus lakukan patroli antisipasi balap liar agar masyarakat merasa nyaman dan aman.


    (bd)

  • Sambut HUT Bhayangkara ke 75, Polres Ponorogo menggelar lomba Vidio/Vlog dengan tema Cegah Covid 19

    By Admin →


    Dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara ke 75, Polres Ponorogo menggelar lomba video dengan Tema ‘Patuhi Protokol Kesehatan’.


    Kegiatan lomba ini hanya untuk internal Polres Ponorogo yang sudah disosialisasikan kepada Bag, Sat, Sie dan Polsek jajaran Polres Ponorogo sejak tanggal 20 Juni 2021 kemarin.


    Tanggal 26 Juni 2021 adalah batas waktu penyerahan hasil karya video kepada panitia lomba, dalam hal ini adalah Humas Polres Ponorogo. Sedangankan untuk waktu penilaian karya video akan diumumkan pada tanggal 30 Juni 2021 mendatang.


    Seluruh Bag, Sat, Sie dan Polsek jajaran sangat antusias, ada 21 Polsek di Ponorogo sudah mengirimkan hasil karya Vidionya dan belom lagi karya video dari Bag, Sat fung pada Polres Ponorogo tersebut.


    Kapolres Ponorogo AKBP Mochamad Nur Azis S.H., S.I.K., M.Si melalui Kasubbag Humas Polres Ponorogo AKP Sumono S.H., M.Si mengatakan, sejumlah syarat dan ketentuan harus dilengkapi oleh peserta lomba video.


    “Dalam Pembuatan Karya Vidio, Diperbolehkan berkolaborasi dengan pihak manapun, Peserta hanya boleh mengirimkan satu video dan video yang dikirim tidak boleh dipublikasikan atau dilombakan sebelumnya. Terakhir video harus merupakan karya original dan tidak mengandung unsur SARA serta Pornografi” Ujar Sumono


    Lanjut Sumono, mengingat saat ini Ponorogo berada pada Zona merah covid 19, Tema video yang kita usung adalah ‘Patuhi Protokol Kesehatan’. Untuk hasil karya Vidio peserta lomba, nantinya akan kita viralkan pada medsos antara lain FB, Tweet, IG dan Youtube humas Polres Ponorogo.


    “Dengan diviralkannya hasil karya video tersebut, akan menjadi sarana edukasi pada dunia maya untuk menambah kesadaran Warga Masyarakat Ponorogo khususnya dan Warga Indonesia umumnya, untuk tetap mematuhi protokol kesehatan demi kabaikan Bersama. Karena saat ini covid 19 belum usai dan bahkan sudah muncul varian varian covid 19 baru yang lebih ganas” Ungkapnya
    Sumono juga menjelaskan terkait kriteria pemenang hasil lomba video prokes.


    “Ada dua kriteria dalam penilaian video lomba, yakni aspek kualitas yang berisi efektifitas penyampaian, tata Bahasa yang dipilih dan ide kreatif. Lalu aspek kuantitas, yang meliputi jumlah orang yang diajak atau dipengaruhi berdasarkan influencer,” katanya, Minggu (27/06/2021).


    Untuk pemenang 1,2,3 akan mendapat hadian berupa uang pembinaan dan piagam. Pengumuman dan penyerahan hadiah kepada pemenang lomba akan dilakukan pada 30 juni 2021.Pungkas Sumono


    (Arf32)

  • Kapolri, Panglima TNI dan Menkes Tinjau Rusun Nagrak dan PPKM di Semper Barat

    By Admin →

     


    JAKARTA- Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin meninjau tempat isolasi pasien COVID-19 di Rusun Nagrak Cilincing dan pos PPKM Mikro di Semper Barat hari ini, Minggu, 27 Juni 2021.


    Dalam kunjungan kedua tempat tersebut, ketiganya melihat beberapa fasilitas dan kesiapan bagaimana penanganan COVID-19. Untuk di Rusun Nagrak Cilincing, dilaporkan Bed Occupancy Rate (BOR) sudah mencapai 75 persen. Dimana dari 1.020 tempat tidur yang tersedia sudah terisi 757 tempat tidur.


    Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, guna menangani pasien COVID-19 di Rusun Nagrak, pihaknya akan menambah lagi tenaga kesehatan dari Polri. "Polri akan menambahkan nakes dari Polri," katanya.


    Sementara itu, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan, Rusun Nagrek disiapkan untuk pasien COVID-19 yang tak bergejala atau ODG dan tanpa komorbid. "Namun akan disiapkan emergency dan ICU dan farmasi akan ditarik dari Wisma Atlet untuk memperkuat di Rusun Nagrak," ungkapnya.


    Di lokasi PPKM Mikro di Semper Barat, Kapolri pun mempertanyakan beberapa penanganan jika ada pasien COVID-19 yang sedang melakukan isolasi mandiri hingga pengawasan terhadap orang keluar masuk perkampungan.


    "Di setiap sekat langkahnya harus detail. Apabila ditemukan tanda-tanda hasil screening maka lakukan pengecekan dokter, sediakan tempat karantina untuk menunggu hasil dokter. Data di posko harus dilengkapi dengan data orang yang sakit," ujarnya.


    Panglima juga meminta agar program vaksinasi terus dilakukan serta tracing terhadap pasien COVID-19 terus dimasifkan. "Batasi kegiatan masyarakat, tanamkan ke masyarakat untuk patuhi prokes. Posko PPKM juga harus dilengkapi peta situasi COVID-19," katanya.

  • Tinjau PPKM Mikro di Bekasi, Kapolri Minta Perkuat Tracing Testing dan Tes PCR Dipercepat 1 Hari

    By Admin → 26 Juni 2021

     


    BEKASI, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin terus bergerilya mengunjungi posko PPKM Mikro.


    Setelah Ulujami, Pesanggarahan, Jakarta Selatan, rombongan bergerak menuju posko PPKM Mikro di Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, Jawa Barat.


    Dalam arahannya, Kapolri meminta kegiatan tracing testing diperkuat. Jajaran polsek dan polres juga harus menambah penyuntikan dosis vaksin dari 50 dosis perhari menjadi lebih dari itu. "Tes PCR juga dipercepat dengan hasil minimal 1 hari," kata jenderal bintang bintang empat itu.


    Menurut Sigit, APD dan obat-obatan sudah cukup yany bersumber dari dinas kesehatan dan wali kota. "TNI-Polri siap membantu melaksanakan serbuan vaksinasi di Bekasi," ungkap mantan Kabareskrim Polri ini.


    Sementara Panglima TNI berharap jika kekurangan tenaga kesehatan segera berkoordinasi. Fasilitas kesehatan kata dia terpenuhi dengan baik. "Jangan sampai ada lagi kejadian viral, pasien dibawa dengan gerobak, padahal fasilitas kendaraan/ ambulance untuk pasien masih ada," kata Hadi.


    Menkes juga berharap jika terdapat kekurangan vaksin segera laporkan ke puskesmas. "Kami siap memberikan vaksin jika ada kekurangan," ujarnya.


    Sebagai catatan, Pemkot Bekasi menyediakan RS darurat di GOR. Pemkot juga memiliki 8 titik tes RT-PCR yang bisa mengetes sampai dengan 2.000 sampel perhari, dengan kecepatan 1 sampai 2 hari. Kemudian ada petugas puskesmas yang monitoring sampai tingkat RT.

  • Sidak PPKM Mikro Ulujami, Kapolri Minta Pengawasan Ketat ke Warga yang Isoman

    By Admin →


    JAKARTA - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Posko PPKM Mikro Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Sabtu (26/6/2021).


    Dalam sidak itu, Sigit menekankan kepada pihak empat pilar setempat untuk melakukan pengawasan ketat terhadap warga yang sedang melaksanakan isolasi mandiri (isoman). Tujuan agar mencegah penyebaran virus corona ke masyarakat setempat lainnya. 


    Selama isoman, Sigit juga meminta untuk empat pilar memberikan bantuan pasokan makanan ataupun obat-obatan yang dibutuhkan oleh warga ketika menjalani isoman. 


    "Pastikan dan yakini yang positif tidak keluar-keluar rumah. Tapi pastikan juga kebutuhan obat dan bahan pokok terpenuhi," kata Sigit dalam sidak tersebut.


    Eks Kabareskrim Polri itu mengingatkan kepada penanggungjawab Posko PPKM Mikro di Ulujami, untuk memajemen soal prosedur penanganan wilayab zona merah, oranye dan hijau. 


    Selain itu, Sigit menyebut, kedepannya perlu didirikan dapur umum untuk memenuhi kebutuhan warga setempat. Kemudian, harus dilakukan penyisiran dari awal dengan melaksanakan tracing. 


    "Yag bisa masuk hanya petugas. Lockdown selama 14 hari kedepan setelah dinyatakan positif. Kebutuhan obat sudah tersedia oleh Puskesmas dan keputusan bersama yang menyatakan isolasi mandiri," ujar mantan Kapolda Banten tersebut. 


    Disisi lain, Sigit menyebut, untuk wilayah Ulujami, nantinya bakal dilakukan kembali proses vaksinasi massal untuk masyarakat setempat. 


    Sementara, Panglima TNI meminta kepada jajarannya untuk membantu menyiapkan Velbed bagi masyatakat setempat. Serta, prosedur penanganan warga yang isolasi mandiri juga diatur sedimikian rupa.


    "Kepada Pangdam agar bantu siapkan Velbed untuk warga. OTG tidak apa-apa dengan prosedur yang sudah, namun kalau ODG harus laksanalan isolasi terkendali atauterpadu," kata Hadi di kesempatan yang sama. 


    Senada, Menkes Budi menekankan soal penguatan penanganan bagi warga yang sudah dinyatakan positif terpapar virus SARS-CoV-2 tersebut.

  • Sambut Hari Bhayangkara, Polda Jatim Melaksanakan Vaksinasi Serentak Dengan Polda-polda Seluruh Indonesia

    By Admin →

                                                                                 


     

    SURABAYA,- Forkopimda Jawa Timur, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr. Nico Afinta, Gubernur Jatim yang diwakili oleh Sekretaris Daerah (Sekdaprov) Provinsi Jatim Heru Tjahjono dan Kaskoarmada II Laksma TNI David Santoso meninjau Vaksinasi massal yang dilaksanakan pada Sabtu, (26/6/2021) pagi, di Halaman Kenpark, Kenjeran Surabaya, dan halaman GOR Stadion Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.


    Vaksinasi massal ini digelar dalam rangka hari Bhayangkara yang ke-75. Dalam kesempatan ini, Forkopimda Jawa Timur, melakukan video confrence bersama Presiden Republik Indonesia Joko Widodo. Yang dilakukan serentak bersama dengan jajaran 34 Polda se-Indonesia.


    Vaksinasi massal yang dilaksanakan pada hari ini ditargetkan mencapai 117.478. Untuk pelaksanaan vaksinasi di kenpark kenjeran surabaya total 4.500 orang, sedangkan di GOR stadion sidoarjo mencapai 2.000 orang.


    Sebelum menerima vaksinasi, masyarakat terlebih dahulu mengisi registrasi pendataan, selanjutnya akan dilakukan pemeriksaan tekanan darah, jika tekanan darah memenuhi syarat akan berlanjut ke proses screening.


    Dalam kesempatan ini, Kapolda Jatim, meninjau langsung di area vaksinasi. Selain itu juga berbincang kepada penerima vaksin. Baik yang ada di kenjeran surabaya maupun di gor stadion sidoarjo.


    Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta menyebutkan, di wilayah Jawa Timur ada 206 tempat yang dijadikan lokasi Vaksinasi, sedangkan untuk Vaksinator yang tergabung sebanyak 2950 orang di seluruh Jatim dengan rincian personil gabungan Polri 1352 orang, TNI 550 orang dan Dinkes jatim 1048 orang.


    "Jawa timur memiliki 986 puskesmas dan 334 rumah sakit yang tersebar di Jatim, dengan vaksinator sebanyak 10 orang vaksinator di tiap puskesmas dan hingga 30 orang vaksinator di setiap rumah sakit, dengan modal ini kami yakin jawa timur dapat mensukseskan program pemerintah satu juta vaksin perhari se indonesia," kata Kapolda Jatim, Irjen Nico Afinta, Sabtu (26/6/2021).


    Lanjut Kapolda, sehingga target vaksinasi harian 50 orang di setiap puskesmas dan 200 orang di setiap rumah sakit. Maka dalam sehari pelaksanaan vaksinasi di Jatim mencapai 116.100 dosis. Seluruh jajaran Polda Jatim bersama pemerintah jajaran mendapat target sebanyak 117.478, yang dilaksanakan serentak di 38 Kabupaten/ Kota di Jatim.


    "Ini adalah bagian dari mendukung program pemerintah target satu juta vaksin se-Indonesia per hari. Yang turut dilaksanakan oleh TNI Polri," lanjut dia.


    Untuk hari ini ditargetkan perhari sebanyak 2 ribu orang yang melaksanakan vaksinasi mulai jam delapan pagi hingga jam empat sore. Harapannya, target 117.478 ribu bisa terlaksana dengan baik.


    "Kami bersama forkopimda nantinya akan mensukseskan dengan mempercepat program vaksinasi, dimana salah satunya dengan mengajak masyarakat untuk vaksinasi dengan mendatangi rumah warga. Dan hal ini sudah dilaksanakan seperti di Bangkalan, Madura, Jawa Timur," pungkasnya.


    Setelah vaksinasi masyarakat diharapkan tetap mematuhi protolol kesehatan dengan menerapkan 5M, sehingga angka aktif covid-19 dapat menurun dan ekonomi jawa timur dapat bangkit." tutup kapolda jatim


    Dari target 117.478 sampai berita ini diturunkan pelaksanaan vaksinasi hari ini sudah mencapai angka 154.000.

  • Polres Ponorogo gelar Pers release kasus penganiayaan seorang santri

    By Admin →


    PONOROGO, Sejumlah 4 santri, satu dewasa dan 3 anak-anak ditetapkan sebagai tersangka pelaku tindak kekerasan penganiayaan terhadap seorang santri lainnya di Ponpes M.H. wilayah Kecamatan Jambon Kabupaten Ponorogo hingga santri tersebut meninggal dunia.


    Penganiayaan tersebut terjadi lantaran korban mengakui mengambil uang Rp. 100 ribu milik kawannya sesama santri.


    Sebelum meninggal dunia korban sempat dirawat dirumah sakit selama 24 jam, nyawanya tidak tertolong lantaran luka yang dideritanya.


    Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Ponorogo AKP. Hendi Septiadi dalam jumpa pers bersama awak media menyampaikan 4 orang santri ditetapkan sebagai tersangka dan mereka masih anak-anak dan usia dewasa, Sabtu (26/6/2021) dihalaman Mapolres Ponorogo.


    "4 pelaku yakni M.N.A (18 thn) kelas XII asal Wogiri Jawa Tengah, Y.A.S (15 thn) pelajar kelas IX, A.M (15 thn) Kelas XI dan A.M.R (15 thn) kelas XI" papar Kasatreskrim AKP. Hendi.


    Dia juga menjelaskan, kejadian penganiayaan dilakukan di ruang kelas 1 lantai 2 Ponpes M.H di Wilayah Kecamatan Jambon, Selasa (22/6/2021) pukul 23.00 wib.


    "Korban meninggal berinisial M.M (15 thn) pelajar kelas IX, sempat dirawat di rumah sakit dua hari," jelasnya.


    Barang bukti yang berhasil diamankan petugas, 1 potong kaos warna merah yang ada darahnya, 1 potong celana pendek warga hitam bermotif putih, bb ini milik Y.A.S.


    1 potong kaos warna biru tua bermotif putih dan merah, 1 potong sarung warna hitam bercorak merah, bb milik A.M.


    Dan, 1 potong kaos oblong tanpa lengan warna merah, 1 potong celana pendek warna hitam, bb milik M.N.A.


    Krologis kejadian lanjut Kasatreskrim AKP. Hendi, Selasa (23/6/2021) sekira pukul 04.30 wib salah satu santri kehilangan uang sebesar Rp. 100 ribu yang berada dilemari miliknya.


    "Kemudian peristiwa ini diceritakan kepada salah satu pengurus di Ponpes M.H," ucapnya.


    Dikatakan, selanjut salah satu pengurus sekira pukul 21.30 wib mengumpulkan seluruh santri diasrama Ponpes.


    "Setelah selesai dikumpulkan, saat itu salah satu pengurus memanggil 3 orang santri yang diduga sebagai pelaku dan salah satunya korban M.M," ucapnya.


    Kemudian, M.M dipanggil dan diajak keruang pengasuh dan disidang.


    "Saat disidang M.M. mengakui telah mengambil uang tersebut," katanya.


    Setelah keluar dari ruang pengasuh, kedua pelaku Y dan A mengajak M.M masuk ke ruang kelas 1 Mts. Kemudian Pelaku A mendorong M.M dan Pelaku Y menendang perut M.M bagian kiri, dan pelaku A memukul pipi sebelah kiri dan M.M jatuh.


    "Setelah terjatuh, pelaku M menginjaknya, belum selesai pelaku Y, pelaku A terus memukul dan menendang sampai korban tidak sadarkan diri," tandasnya.


    Habis itu lanjut Kasatreskrim, pelaku Y dan temannya R selaku saksi mengangkat tubuh korban dan membawanya turun ke lantai bawah.


    "Pelaku M membawakan kaos lengan pendek warna merah yang dipakai untuk membersihkan mulut korban yang berdarah," imbuhnya.


    Kemudian,pelaku Y dan A meminjam sepeda motor milik pengurus Ponpes untuk mengantar korban ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.


    "Setelah dirawat kurang lebih 24 jam korban meninggal dunia di rumah sakit. Dan selanjutnya korban dilakukan otopsi di rsud oleh Dr. RS Bhayangkara Kediri," tuturnya.


    Akibat peristiwa ini mereka akan dikenai pasal 80 ayat 3 jo pasal 76c UURI no 35 tahun 2014 tentang perubahan atas Undang-undang RI nomor 23 tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak dan atau pasal 170 ayat 2 ke 3e KUHP.


    "Ancaman hukuman 15 tahun pasal 80 ayat 1 dan 12 tahun pada pasal 170 ayat 2 ke 3e KUHP," Pungkasnya


    (arf32)

  • Dalam rangka Hut Bhayangkara ke 75, Polres Ponorogo Sukseskan Serbuan Vaksinasi Nasional

    By Admin →


    Ponorogo, Dalam Rangka menindak lanjuti serta mendukung program Pemerintah dan Kapolri terkait percepatan vaksinasi covid-19, Polres Ponorogo hari ini menggelar Penyuntikan Vaksin masal secara gratis kepada 2830 warga masyarakat Ponorogo yang dilaksanakan pada dua lokasi yaitu di Ponorogo City Center (PCC) Ponorogo dan Kecamatan Kauman Somoroto. Sabtu (26/6/2021).


    Pelaksanaan vaksinasi dilakukan dari pukul 08.00 Wib s/d 15.00 Wib, dengan menerjukan Tim Vaksinator dari TNI/Polri dan inkait lainnya.


    Waktu kedatangan warga masyarakat yang mengikuti Vaksinasi sudah di atur sedemikian rupa sehingga bisa meminimalisir terjadinya kerumunan saat pelaksanaan Vaksin .


    Di PCC Ponorogo sebanyak 1554 orang warga masyarakat yang divaksin sedangkan di Kecamatan Kauman Somoroto sebanyak 1276 orang. Jadi total 2830 warga masyarakat Ponorogo yang di vaksin pada hari ini.


    Vaksinasi massal covid-19 tahap 1 untuk warga masyarakat Ponorogo ini juga didukung sepenuhnya oleh Pemerintahan Kabupaten Ponorogo.


    Kapolres Ponorogo AKBP Mochamad Nur Azis S.H., S.I.K., M.Si Melalui Waka Polres Ponorogo Kompol Meiridiani S.H., M.H., M.M. saat dikonfirmasi mengatakan bahwa telah menerjunkan team vaksinator covid-19 dari TNI/Polri untuk mensukseskan vaksinasi.


    “Jadi hari ini team vaksinator, kita terjunkan pada dua lokasi yaitu di PCC dan Kecamatan Kauman” ucapnya.


    Menurutnya, ini merupakan cara untuk menyampaikan pesan kepada Masyarakat, bahwa covid-19 membutuhkan perhatian khusus, vaksinasi covid-19 ini dinilai aman, dalam rangka memutus penyebaran mata rantai Covid-19.


    “Vaksinasi itu aman dan manfaatnya luar biasa demi kesehatan masyarakat sehingga diharapkan kepada masyarakat untuk tidak takut disuntik vaksin covid-19” ungkapnya.


    Ia berharap, team vaksinator yang diterjunkan dapat mempercepat Program Vaksinasi dengan menyentuh langsung kepada Masyarakat.


    “Saya harap secepatnya seluruh masyarakat Ponorogo sudah disuntik vaksin covid-19 dan pandemi ini segera berakhir” pungkasnya.


    Wakil Bupati Ponorogo Lisdyarita dan Kasdim 0802 Ponorogo Mayor infantri Misirin juga terlihat hadir dalam kegiatan tersebut.


    (arf32)

  • Lewat Vaksinasi Massal, Kapolri Targetkan 1.258.556 Orang Divaksin Hari Ini

    By Admin →


    JAKARTA---Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan upaya Polri untuk mencapai target pemerintah menciptakan kekebalan kelompok atau herd immunity dengan memvaksinasi 70 persen dari jumlah keseluruhan penduduk. Pemerintah menetapkan sasaran vaksinasi sebanyak 181 juta orang dari 270 juta penduduk.


    Untuk mencapai target tersebut maka ditargetkan 1 juta vaksin perhari, namun sampai dengan saat ini pemerintah sudah mencapai di angka 700 ribu vaksin perhari.


    "Oleh karena itu untuk memenuhi target 1 juta orang divaksin perhari, kita perlu melakukan percepatan program vaksinasi dengan pengornaisasian yang tepat," kata Kapolri saat mendampingi Presiden Jokowi meninjau vaksinasi massal di Lapangan Bhayangkara, Jakarta Selatan, Sabtu (26/6/2021).


    Dalam rangka HUT Bhayangkara ke-75 dengan tema Transformasi Polri yang Presisi Mendukung Percepatan Penanganan Covid-19 untuk Masyarakat Sehat da Pemulihan Ekonomi Nasional Menuju Indonesia Maju, Polri bersama dengan TNI serta Pemerintah Daerah (Pemda) mengadakan serbuan vaksinasi nasional serentak pada hari ini.


    Serbuan vaksin itu, jelas Kapolri dilakukan di 4.838 titik meliputi seluruh gedung Polda, Polres/Polrestabes, Polsek seluruh jajaran GOR, Stadion, Terminal, Alun-alun Kabupaten/Kota, Pendopo Kabupaten/Kota, Balai Desa, Puskesmas, Kantor Kecamatan hingga di area parkir mall ataupun hotel yang ada di Indonesia.


    "Melibatkan 54.482 vaksinator, dengan target 1.258.556 orang divaksin hari ini," tekan Kapolri.


    Total 1.258.556 orang yang divaksin ini merupakan akumulasi pelaksanaan vaksin yang digelar di Mabes Polri sebanyak 7.500 orang, wilayah Jabodetabek 225.000 orang, Polda Jawa Barat 178.346 orang, Polda Jateng 141.043 orang, Polda Jatim 117.994 orang, Polda Sumut 65.750 orang, Polda Metro Jaya 48.517 orang, Polda Banten 42.662 orang.


    Polda Sulsel 39.044 orang, Polda Lampung 33.198 orang, Polda Sumsel 31.698 orang, Polda Aceh 28.884 orang, Polda Riau 26.254 orang, Polda NTT 25.796 orang, Polda Sumbar 25.109 orang, Polda NTB 20.770 orang, Polda Kalbar 20.405 orang, Polda Kalsel 18.936 orang, Polda Papua 15.759 orang.


    Lalu Polda Jambi 14.589 orang, Polda Kaltim 14.104 orang, Polda Sulteng 13.550 orang, Polda Sultra 13.375, Polda DIY 12.996, Polda Kalteng 11.117 orang, Polda Sulut 9.777 orang, Polda Sulbar 5.312 orang, Polda Bali 9.324 orang, Polda Bengkulu 8.772 orang, Polda Maluku 8.662 orang, Polda Kepri 7.917 orang, Polda Malut 5.308 orang, Polda Babel 4.375, Polda Gorontalo 4.298 orang, Polda Papua Barat 4.275 orang dan Polda Kaltara 2.025 orang.

  • Polres Gresik Sukseskan Serbuan Vaksinasi Covid-19

    By Admin →

      


    Gresik,Bhayangkara ke 75, Polres Gresik mensukseskan program serbuan vaksinasi Covid-19. yang digelar serentak di seluruh Indonesia dengan target satu hari satu juta vaksin.


    Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto.,S.H.,S.I.K.,MM mengatakan, masyarakat yang belum divaksin bisa datang ke Wahana Ekspresi Poesponegoro, Sabtu (26/6/2021). Jajarannya mendapat jatah sebanyak 4.000 dosis untuk disuntikkan.


    "Dalam rangka hari Bhayangkara ke 75 tahun 2021, Polri mendapat kepercayaan pemerintah untuk mempercepat program vaksinasi. Sehingga hari ini Polres Gresik menggelar serbuan vaksinasi bagi masyarakat," ujarnya, Sabtu (26/6/2021).


    Vaksinasi ini terbuka untuk umum. Bagi masyarakat Gresik yang belum melakukan vaksinasi bisa langsung mendaftar dan datang ke tempat layanan yang sudah disediakan.


    Selain itu, pihaknya juga mengerahkan bhabinkamtibmas berkolabirasi bersama babinsa dan dinas kesehatan untuk melakukan pendataan. Masyarakat yang belum tervaksin diarahkan untuk mendaftar.


    "Animo dan antusiasme masyarakat Gresik terbilang tinggi. Tidak menutup kemungkinan nanti ada tambahan dosis, jika 4.000 dosis awal sudah tersalurkan," imbuh Alumnus Akpol 2001 itu.


    Selain serbuan vaksinasi, Polres Gresik juga menghadirkan sejumlah inovasi. Masyarakat yang menggunakan layanan publik di Polri akan divaksinasi. Baik itu mengurus SIM, SKCK atau keperluan lainnya.

  • Presiden Jokowi Tinjau Vaksinasi Massal Jelang HUT Bhayangkara ke-75

    By Admin →

     



    JAKARTA—- Presiden Joko Widodo meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi massal di Lapangan Bhayangkara, Mabes Polri, Jakarta, Sabtu (26/6/2021). 


    Presiden didampingi oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Kepala BNPB Letjen Ganip Warsito. 


    Dalam tinjauannya, Presiden melihat langsung tahapan proses 1 juta vaksinasi serentak seluruh jajaran Polri di Indonesia dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara ke-75 sekaligus akselerasi perintah Presiden Jokowi 1 juta vaksin perhari. 


    Melalui layar virtual, Presiden Jokowi mengecek pelaksanaan vaksin di Polda jajaran. Seperti Polda Jawa Tengah, yang melaporkan hari ini telah melaksanakan serentak di 35 Polres dengan total vaksin sebanyak 141.000 di 340 titik lokasi vaksinasi yang telah didistribusi habis. 


    Presiden Jokowi meminta agar total vaksin di Jawa Tengah agar ditambah dua kali lipat. Presiden juga menanyakan pengananan Covid-19 di Kudus, Jawa Tengah yang dilaporkan sudah menurun. 


    Dari total keseluruhan serbuan vaksinasi massal ini, Polri menargetkan sebanyak 1.348.298 dosis vaksin yang akan disuntikan kepada masyarakat Indonesia dalam satu hari. 


    Yang terdiri dari, Polda Aceh sebanyak 28.884 vaksin di 335 titik, Polda Sumut 65.750 vaksin di 193 titik, Polda Sumbar 25.109 vaksin di 124 titik, Polda Riau 32.600 di 86 titik, Polda Kepri 7.917 vaksin di 25 titik, Polda Jambi 14.589 vaksin di 230 titik, Polda Sumsel 241.000 vaksin di 509 titik, Polda Babel 4.375 vaksin di 46 titik. 


    Lalu Polda Bengkulu 14.793 vaksin di 156 titik, Polda Lampung 33.198 vaksin di 85 titik, Polda Banten 42.662 vaksin di 25 titik, Polda Metro Jaya 10.500 vaksin di enam titik. Polda Jawa Barat 178.643 vaksin di 832 titik, Polda Jateng 141.043 vaksin di 340 titik, Polda DIY 12.996 vaksin di 30 titik, Polda Jatim 117.994 vaksin di 206 titik. 


    Kemudian Polda Bali 12.500 vaksin di 10 titik, Polda Kalbar 21.000 vaksin di 30 titik, Polda Kalsel 18.936 vaksin di 183 titik, Polda Kalteng 11.117 vaksin di 17 titik, Polda Kaltara 2.025 vaksin di enam titik, Polda Sulsel 39.044 vaksin di 290 titik, Polda Sultra 13.375 vaksin di 235 titik, Polda Sulteng 13.550 di 21 titik. 


    Selanjutnya di Polda Sulut 9.777 vaksin di 15 titik, Polda Sulbar 5.312 vaksin di 67 titik, Polda Gorontalo 4.298 vaksin di tujuh titik, Polda NTB 152.385 vaksin di 229 titik, Polda NTT 27.796 vaksin di 138 titik, Polda Maluku 8.622 vaksin di 22 titik, Polda Maluku Utara 5.400 vaksin di 15 titik, Polda Papua 15.759 vaksin di 85 titik dan Polda Papua Barat 4.275 vaksin di 41 titik.