Browsing "Older Posts"

  • Jelang Pilkada Netizen Jawa Timur Bersama Polda Jatim Gelar Deklarasi

    By Admin → 31 Mei 2024

      


    BATU - Menjelang Pemilihan Kepala Daerah secara serentak di Jawa Timur, ratusan warga Net dari 39 daerah Kabupaten/ Kota yang ada di Jawa Timur menggelar Deklarasi untuk Pemilukada Damai di Selecta Batu Malang, Kamis (30/5).

    Deklarasi itu dilaksanakan saat temu kangen Warga Net Jawa Timur yang juga difasilitasi oleh Bidang Hubungan Masyarakat (Bidhumas) Polda Jawa Timur.

    Dalam deklarasi tersebut, ratusan Netizen mengikrarkan bahwa Netizen Jawa Timur akan tetap komitmen menjujung tinggi Pancasila dan Undang - undang Dasar 1945.

    Mereka juga sepakat tidak akan menyebarkan berita Hoax dan tetap menghargai perbedaan pendapat.

    Netizen Jawa Timur ini juga mengajak dan menghimbau kepada semua wargaNet lainya untuk ikut serta dalam pesta Demokrasi Pilkada Damai 2024.

    Selain itu, wargaNet juga siap senantiasa menjaga Kamtibmas dalam mewujudkan Jawa Timur Kondusif.

    Koordinator Netizen Batu Drs.Ach. Gufran salah mengatakan, bahwa Deklarasi untuk Pilkada Damai 2024 di Jawa Timur ini adalah bukti nyata bahwa wargaNet Jatim komitmen turut serta menjaga Jawa Timur yang kondusif.

    "Kami akan senantiasa menjujung tinggi nilai persatuan dan kesatuan di tengah perbedaan demi kondusifitas bangsa dan negara Indonesia umumnya, dan Jawa Timur khususnya," kata di Kota Batu.

    Ia juga menyampaikan terimakasih kepada Polda Jawa Timur yang telah memberikan fasilitas untuk kegiatan temu kangen dari komunitas wargaNet Jatim.

    "Kami apresiasi dan terimakasih kepada Polda Jatim melalui Bidang Humas yang telah peduli kepada komunitas kami," ungkap Gufran.

    Sementara itu, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabidhumas) Polda Jawa Timur, Kombes Pol Dirmanto juga memberikan apresiasi kepada WargaNet Jatim yang selama ini telah banyak berkontribusi demi Jawa Timur yang kondusif.

    Menurut Kombes Pol Dirmanto, sikap bijak Netizen Jawa Timur dalam bersosial media selama ini telah menjadikan Jawa Timur aman dan damai.

    "Dari Pilpres kemarin, Jawa Timur yang dinilai rawan terbukti sangat kondusif," ujar Kombes Dirmanto saat membuka acara Temu Kangen Netizen Jatim.

    Kondusifitas itu menurut Kombes Dirmanto berkat semua pihak, baik TNI Polri termasuk campur tangan wargaNet.

    "Kami apresiasi dan terimaksih kepada WargaNet Jatim yang telah turut membangun sinergitas sehingga terwujud kondusifitas," ungkap Kombes Dirmanto.

    Kabidhumas Polda Jatim ini berharap, dalam menghadapi Pilkada 2024, Netizen Jatim krmabali mewujudkan kontribusinya dalam memabangun sinergitaa dan mendinginkan suasana.

    "Kami berharap Netizen Jatim mampu meluruskan blackcampaign apabila ada dan mampu menciptakan cooling sistem," pungkas Kombes Dirmanto. (**)

  • Buka Temu Kangen Netizen Kabidhumas Polda Jatim Beri Apresiasi WargaNet

    By Admin →

      


    BATU - Temu Kangen Netizen Jawa Timur dalam rangka membangun sinergiatas Jawa Timur kondusif dibuka oleh Kepala Bidang Hubungan Masyarakat ( Kabidhumas) Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto di Kota Batu, Kamis (30/5).

    Temu kangen yang difasilitasi oleh Bidhumas Polda Jatim itu diikuti ratusan warga Net dari 39 daerah Kabupaten/ Kota yang ada di Jawa Timur.

    Saat membuka kegiatan tersebut, Kabidhumas Polda Jatim,Kombes Pol Dirmanto mengatakan bahwa peran penting wargaNet dalam menjaga kondusifitas Jawa Timur sangat diperlukan.

    Menurut Kombes Dirmanto, berbagai isu baik yang positif maupun negatif akan dapat membias oleh peran wargaNet.

    Oleh karenanya, Kabidhumas Polda Jatim ini berharap, wargaNet lebih bijak dalam bermedia sosial dan menyikapi isu yang ada.

    "Harapan kita bersama tentunya kondisi dimana kita berada itu aman, nyaman dan kondusif. Inilah saya rasa peran rekan- rekan WargaNet juga ikut berperan dalam mewujudkannya," ungkap Kombes Dirmanto.

    Masih kata Kombes Pol Dirmanto, sikap bijak wargaNet akan berdampak signifikan dalam menciptakan dan memelihara Kamtibmas.

    "Kami berharap wargaNet juga menjadi coolingsystem dalam situasi yang berpotensi memanas seperti salah satunya pada Pilkada 2024 mendatang," ungkap Kombes Dirmanto.

    Dalam berbagai macam isu, lanjut Kombes Dirmanto sangat memungkinkan terjadi pada gelaran Pemilu (Pilpres,Pileg dan Pilkada).

    Oleh karenanya sinergitas dari berbagai pihak perlu dibangun untuk menangkal isu negatif dan menyebarkan isu positif demi kondusifitas.

    "Kami sangat mengapresiasi rekan - rekan wargaNet Jatim yang mana pada Pilpres kemarin telah sangat besar kontribusinya dalam menjaga kondusigitas di Jawa Timur yang sebelumnya dinilai rawan ini," ungkap Kombes Dirmanto.

    Pihaknya ingin, para WargaNet terus berkomitmen dalam memelihara kondusifitas yang telah ada terutama menjelang Pilkada serentak 2024 nanti.

    " Terimakasih sebesar - besarnya kepada rekan - rekan Netizen, dan harapan kami kedepan kondusifitas Jatim ini tetap kita jaga bersama, " pungkasnya.

    Sementara itu Koordinator Netizen Batu Drs.Ach. Gufran salah mengatakan, pihaknya komitmen turut serta menjaga Jawa Timur yang kondusif.

    Bahkan dalam Temu Kangen Netizen dengan Polda Jatim ini juga telah digelar Deklarasi untuk Pilkada Damai 2024 di Jawa Timur.

    Ia mengatakan Deklarasi ini adalah bukti nyata bahwa wargaNet Jatim komitmen turut serta menjaga Jawa Timur yang kondusif.

    "Kami akan senantiasa menjujung tinggi nilai persatuan dan kesatuan di tengah perbedaan demi kondusifitas bangsa dan negara Indonesia umumnya, dan Jawa Timur khususnya," kata di Kota Batu.

    Ia juga menyampaikan terimakasih kepada Polda Jawa Timur yang telah memberikan fasilitas untuk kegiatan temu kangen dari komunitas wargaNet Jatim. (*)

  • Polda Jatim Lakukan Penyekatan Suporter Persib Tindaklanjuti Keputusan PSSI

    By Admin →

      


    SURABAYA - Pertandingan final Liga 1 2023/2024 leg kedua antara Madura United kontra Persib Bandung digelar hari ini Jumat,(31/5).

    Laga leg kedua Madura United vs Persib berlangsung di Stadion Gelora Bangkalan,kick off pukul 19.00 WIB.

    Sebelumnya di leg pertama, Madura United takluk dari Persib dengan skor telak 0-3.

    Club berjuluk Laskar Sapeh Kerrab itu harus menang dengan selisih empat gol jika ingin meraih titel Liga 1.

    Sementara itu pihak keamanan gabungan Polda Jatim telah menyiapkan ribuan personel pengamanan jalannya pertandingan nantinya.

    Hal itu seperti disampaikan Kepala Bidang Hubungan Masyarakat ( Kabidhumas) Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto di Batu saat membuka Rakor PPID Satker Polda Jatim dan jajaran, Jumat (31/5).

    "Sesuai ketentuan dari PSSI tidak boleh di hadiri oleh suporter Persib demi keamanan dan kelancaran jalannya pertandingan," ungkap Kombes Pol Dirmanto.

    Kabidhumas Polda Jatim menghimbau bagi Suporter yang sudah ada di wilayah Jatim agar segera balik kanan.

    "Polisi akan melakukan penyekatan di jalan, termasuk di stasiun dan terminal - terminal," kata Kombes Dirmanto.

    Bagi pendukung kesebelasan dan pencinta bola dapat menyaksikan pertandingan melalui siaran langsung pada media televisi yang menyiarkan.

    "Kami harap masyarakat Nobar di tempat masing - masing, ini sesuai anjuran PSSI demi keamanan dan kelancaran laga," pungkasnya. (*)

  • Polsek Balong Melaksanakan Pengamanan dan Monitoring Rembug Stunting Di Desa Ngampel

    By Admin →

     


    PONOROGO, Anggota Polsek Balong melaksanakan pengamanan dan monitoring kegiatan Rembug Stunting di balai Desa Ngampel, Kamis (30/5/2024) pukul 08.30 wib.

    Hadir dalam giat tersebut Sekcam Balong Marjudi S.Sos M.si, Kasi Pemberdayaan  masyarakat Kec. Balong Ahwayuning Herawati SH, Kepala Desa Ngampel Siswanto, Bidan desa Ngampel Yuni siswati, Perangkat Desa Ngampel, Ibu PKK dan Kader Balita Desa Ngampel.

    Kapolsek Balong AKP Agus Wibowo S.H mengatakan, pengamanan dan monitoring yang dilaksanakan bertujuan untuk memberikan keamanan dan kelancaran kegiatan Rembug Stunting di Desa Ngampel.

    "Untuk pelaksanaan pengamanan ini dilaksanakan oleh anggota dari Polsek Balong dan Koramil Balong, "ujar AKP Agus Wibowo.

    Selain itu, lanjut AKP Agus Wibowo menambahkan, pengamanan dan monitoring ini merupakan salah satu tugas Polsek Balong.

    "Polsek Balong juga mendukung progam Pemerintah dalam upaya menurunkan tingkat stunting di wilayah Kecamatan Balong, "pungkasnya.

     

    (humas)

  • Sholat Subuh Ber Jama'ah, Kapolsek Sambit Sebagai Wadah Mendekatkan Diri Pada Sang Pencipta

    By Admin →

     


    PONOROGO, Anggota Polsek Sambit melaksanakan kegiatan Sholat Subuh ber jama'ah bertempat di Mushola Al Firdaus Mako Polsek Sambit, Jumat (31/5/2024) pukul 04.00 wib.

    Hadir dalam giat tersebut Kapolsek Sambit AKP Baderi SH. MH, Waka Polsek Sambit Iptu Trijoko Witono SH. MH, Para Kanit dan Kasi Polsek Sambit, Ustadz Mushola Al Firdaus Polsek Sambit Ustadz Anas Budiharjo S.H.I, MA, Imam Mushola Al Firdaus Polsek Sambit Kyai Wasis, Anggota Polsek Sambit, Jamaah Mushola Al Firdaus Polsek Sambit.

    Kapolsek Sambit AKP Baderi S.H, M.H menyampaikan, Sholat Subuh berjamaah dilaksanakan dalam rangka meningkatkan ketaqwaan dan keimanan kepada Tuhan Yang Maha Esa.

    "Sholat subuh berjamaah setiap Jum'at oleh anggota Polsek Sambit ini sudah Istiqomah hampir dua tahun, "kata AKP Baderi.

    AKP Baderi menambahkan, pihaknya mensyukuri keberadaaan mushola Polsek Sambit ini bisa digunakan sholat jamaah tidak hanya untuk anggota tapi juga jamaah masyarakat umum.

    "Semoga keberadaan mushola Polsek Sambit ini menjadi keberkahan amal ibadah kita semua. Dan semoga setiap tugas yang kita laksanakan menjadi ladang amal ibadah kita, "pungkasnya.

    Setelah selesai sholat subuh berjamaah dilanjutkan dengan olahraga pagi anggota Polsek Sambit.


    (humas)

  • Kapolres Lumajang Sidak Samsat Pastikan Layanan Prima Bersih dari Calo

    By Admin →

      


    LUMAJANG - Sebagai bentuk keseriusan dalam memberikan pelayanan prima di Kepolisian, Kapolres Lumajang AKBP Mohammad Zainur Rofik, S.I.K., meninjau langsung pelayanan di kantor bersama Samsat.

    Saat di ruang pelayanan, Kapolres Lumajang menyaksikan langsung para anggota Polisi yang sedang bertugas melayani masyarakat.

    "Hari ini kita melakukan pengecekan di Samsat Lumajang mulai dari loket-loket untuk pengurusan surat-surat kendaraan baik loket 1 loket 2 sampai dengan penyerahan BPKB maupun STNK,"kata AKBP Zainur Rofik, Jumat (30/5).

    Ia menuturkan, dari dari pengecekan dilihat ada kurang lebih 30 sampai 40 orang yang mengurus di loket 1 sampai loket 3, antara lain ada yang balik nama, perpanjangan 5 tahunan maupun ada yang mengurus juga surat kehilangan STNK.

    "Jadi saya harapkan untuk pengecekan ini jangan melalui calo sehingga biar tahu sendiri prosesnya," ujarnya didampingi Kasat Lantas Polres Lumajang AKP Suwarno.

    Dalam kegiatan tersebut Kapolres Lumajang sempat menanyakan kepada salah satu warga yang mengurus perpanjangan surat kendaraan bermotor.

    "Ada yang mengaku tadi harus antri selama 2 jam, ke depan mudah-mudahan nanti bisa dibuat mekanisme yang lebih memudahkan lagi," pungkasnya. (*)

  • Jelang Pilkada, Polresta Sidoarjo Gelar Sahabat Curhat di Balongbendo

    By Admin →

      


    SIDOARJO - Guna menciptakan suasana kamtibmas yang aman dan kondusif, menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Sidoarjo, Polresta Sidoarjo keliling ke wilayah kecamatan untuk bertatap muka bersama Forkopimka, tokoh agama dan tokoh Masyarakat ( Toga dan Tomas).

    Forum tatap muka bertajuk Sahabat Curhat, dilaksanakan Polresta Sidoarjo di Gedung Serbaguna Karya Bintang Mandiri, Balongbendo Rabu (29/5/2024).

    Wakapolresta Sidoarjo AKBP Deny Agung Andriana menyampaikan Polri, TNI bersama stake holder terkait menggiatkan diskusi kamtibmas sebagai upaya cooling system jelang Pilkada.

    Ia menjelaskan menghadapi berbagai dinamika politik hingga segala perkembangan kamtibmas maka sangat perlu kita duduk bersama ngobrol gayeng,untuk menggali saran maupun masukan khususnya seputar kamtibmas dari warga Masyarakat..

    “Pada kegiatan ini diharapakan dapat dibahas bersama untuk menjadi solusi yang baik sehingga persatuan dan kesatuan di tengah perbedaan pandangan maupun pendapat dapat terwujud," ungkapnya.

    Ia juga berharap, pada Pilkada Kabupaten Sidoarjo nantinya dapat berjalan aman,lancar dan kondusif. (*)

  • Polisi Amankan Pria Ngaku TNI Bawa Kabur Motor Warga di Tuban

    By Admin →

      


    TUBAN – Satuan Reserse Kriminal Polres Tuban Polda Jatim akhirnya berhasil mengamankan BS (29) warga Desa Leran Wetan Kecamatan Palang Kabupaten Tuban.

    Pria itu diamankan atas dugaan penggelapan sebuah motor Yamaha RX King warna hitam dengan nopol S 6172 FP milik Prinoto (34) warga Desa Hargoretno Kecamatan Kerek Kabupaten Tuban.

    Kasat Reskrim Polres Tuban,AKP Rianto mengatakan, peristiwa bermula pada tanggal 14 mei 2024 saat korban berniat membeli motor dan di posting melalui akun Facebook yang juga menyertakan nomor handphone.

    Kemudian pada tanggal 16 Mei 2024 nomor tersebut mendapat Chat dari nomor WhatsApp 08781218XXXX yang menanyakan kepada korban apakah masih mencari motor.

    Mendapat Chat tersebut kemudian korban menanyakan kepada pelaku jenis motor yang akan dijual.

    Pelaku pun membalas bahwa ia memiliki motor jenis Suzuki arasi dan mengirim foto motor tersebut.

    Korban yang berminat melakukan penawaran dengan pelaku, hingga disepakati dengan harga Rp. 1350.000,- (Satu juta tiga ratus lima puluh ribu rupiah).

    Lalu korban dan pelaku bertemu untuk bertransaksi di depan Masjid dekat kecamatan Merakurak yang saat itu korban menaiki sepeda motor Yamaha RX King warna hitam.

    Saat bertransaksi pelaku memperkenalkan diri sebagai anggota TNI bernama Niko Alexa yang tinggal di Markas Kompi senapan C 521 Tuban dan menyuruh korban untuk menyimpan nomor WhatsAppnya.

    Kemudian pada tanggal 17 Mei 2024 pelaku kembali menghubungi korban dan menyatakan tertarik dengan motor Yamaha RX King yang dibawa korban saat bertransaksi dengannya.

    “Korban pun mempersilahkan pelaku untuk datang sekaligus bermain di rumahnya,”ujar AKP Rianto,Jumat (30/5).

    Setelah disepakati dengan harga Rp. 30.000.000, - (Tiga puluh juta rupiah) pada hari Rabu tanggal 22 Mei 2024 sekira pukul 22.30 Wib pelaku bersedia datang ke rumah korban, namun pelaku meminta untuk dijemput di desa Pucangan Kecamatan Palang.

    "Pelaku sempat menginap di rumah korban, sebelum membawa kabur motor korban,"kata AKP Rianto.

    Kemudian pada hari Kamis tanggal 23 mei 2024 sekira pukul 05.00 wib pelaku meminta kepada korban untuk diantar menuju Masjid Al Falah Tuban.

    Setelah sampai di lokasi Pelaku meminjam motor korban berikut STNK dan BPKB nya dengan alasan akan mengambil uang untuk pembayaran motor tersebut di Kompi.

    "Pelaku beralasan bahwa untuk masuk ke dalam Kompi harus menunjukkan surat-surat kendaraan" jelas AKP Rianto.

    Mendapat alasan itu, korban langsung percaya dan menyerahkan motor berikut surat-surat kendaraan.

    Namun setelah lama menunggu ternyata pelaku tidak kembali kemudian korban berinisiatif untuk mendatangi Markas Yonif 521 Senapan C.

    Korban menanyakan kepada petugas yang berjaga, didapati bahwa orang yang mengaku bernama Niko Alexa bukanlah anggota TNI dari Kompi senapan C 521, kemudian korban diantar untuk melapor ke Polres Tuban.

    Pelaku berhasil diamankan polisi pada Senin (27/05) malam dan kepada Polisi pelaku mengaku motor tersebut telah dijual secara online kepada orang yang tidak dikenal.

    "Dari pengakuan tersangka motor tersebut dijual dengan harga 16 juta rupiah" terang Kasat Reskrim.

    Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya pelaku dikenakan pasal 378 atau 372 KUHP tentang tindak pidana Penipuan atau penggelapan.

    "Ancaman hukumnya 4 Tahun penjara,”pungkas AKP Rianto. (*)

  • Kadivhumas Polri Tegaskan Kepolisian dan Kejaksaan Agung Baik-Baik Saja

    By Admin → 30 Mei 2024

      


    Jakarta – Polri menegaskan pihaknya dan Kejaksaan Agung (Kejagung) tidak ada masalah dan baik-baik saja.

    Kadiv Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho, meminta semua pihak untuk berkaca dari sinergitas kementerian/lembaga saat menghadiri launching Gov-Tech di Istana Negara, Senin lalu. Dia mencontohkan soliditas antara para pimpinan yakni Menkopolhukam, Panglima TNI, Kapolri, hingga Jaksa Agung.

    "Bahwa kepolisian dan kejaksaan agung dalam keadaan baik-baik saja. Tidak ada permasalahan yang perlu dipermasalahkan," ujar Irjen Sandi saat Doorstop pers Mabes Polri, Kamis (30/5/2024).

    Irjen Sandi kembali mengatakan, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Jaksa Agung ST Burhanuddin, hingga Menkopolhukan Hadi Tjahyanto, telah menyampaikan antara kedua belah pihak tidak ada permasalahan.

    "Beliau (Kapolri) menyampaikan bahwa antara polisi dan jaksa baik-baik saja. Bahkan Bapak Jaksa Agung menyampaikan tidak ada masalah, baik-baik saja. Serta Bapak Menko Polhukam juga menyampaikan polisi dan jaksa adem ayem," terangnya.

    "Kalau pimpinan sudah menyampaikan tidak ada masalah, berarti kami tinggal menyampaikan ke teman-teman bahwa antara kepolisian dan kejaksaan tidak ada masalah," lanjutnya.

    Lebih lanjut, Kadivhumas menilai sinergitas kementerian/lembaga kini sedang diuji. Terlebih kini Indonesia sedang berupaya menjaga pertumbuhan ekonomi.

    Menurut Kadivhumas, program pemerintah yang bisa berjalan dengan baik, Proyek Strategis Nasional bisa berjalan dengan baik, inflasi yang bisa terjaga, Gross Domestic Product (GDP) yang saat ini sedang bertumbuh, semuanya ada karena soliditas dan sinergitas. Untuk menjaga pertumbuhan ekonomi, selain soliditas kementerian/lembaga, juga perlu adanya stabilitas dan keamanan.

    Oleh sebab itu, soliditas para pimpinan kementerian/lembaga tersebut, termasuk Kapolri dan Jaksa Agung, harus menjadi suri tauladan.

    "Yang ditujukan oleh para pemimpin lembaga, ada Bapak Menkopolhukam, ada Pak Panglima TNI, ada Bapak Jaksa Agung, dan Bapak Kapolri, itulah yang harus kita teladani sebagai anak buah untuk mewujudkan bahwa program yang sudah baik harus kita jaga untuk keberlangsungan bangsa ini, baik untuk pertumbuhan ekonomi maupun menjaga stabilitas keamanan," tutupnya.

  • Hadiri Pengukuhan Pengurus MUI Kecamatan, Kapolres Tulungagung Ajak Ulama Jaga Kamtibmas

    By Admin →

      


    TULUNGAGUNG – Kapolres Tulungagung AKBP Teuku Arsya Khadafi, SH, SIK, M.Si menghadiri Pengukuhan Pengurus Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan se Kabupaten Tulungagung Masa Khidmah 2024-2029.

    Kegiatan yang dihadiri Forkopimda Tulungagung, Ketua MUI Jawa Timur, Ketua MUI Tulunggaung, Forkopimcam berlangsung di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso Kabupaten Tulungagung, Rabu (29/05/2024).

    Dalam sambutannya, Pj. Bupati Tulungagung Dr. Ir. Heru Suseno, MT mengatakan, pengukuhan ini merupakan bentuk kepercayaan, kehormatan, dan amanah Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Tulungagung atas kesediaannya untuk mengemban tugas dan amanah yang sangat strategis ini.

    "MUI dapat memberikan karya-karya terbaik bagi masyarakat Kabupaten Tulungagung, khususnya peningkatan iman dan taqwa, serta dapat lebih meningkatkan kerjasama yang selama ini yang sudah terjalin dengan baik”, kata Bupati.

    Lanjut Bupati, MUI merupakan suatu lembaga yang mewadahi para ulama dengan mempunyai peran penting dan strategis dalam pembinaan umat.

    “Saya berharap, keberadaan pengurus MUI harus menjadi sosok pendingin di tengah-tengah masyarakat,” sambungnya.

    Ia juga berharap, Pengurus MUI bisa menjaga kondusifitas, guyub rukun serta bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Tulungagung, supaya Kabupaten Tulungagung semakin maju kedepannya.

    “Harapan Pemkab Tulungagung dengan hadirnya MUI dapat terwujud Tulungagung yang Baldatun Thoyyibatun Wa Robbun Ghofur,” tandasnya.

    Sementara itu, Kapolres Tulungagung, AKBP Teuku Arsya Khadafi S.H, S.I.K, M.Si mengucapkan selamat kepada ulama yang terlantik hari ini.

    Hal ini ditunjukkan dengan pemberian selamat secara simbolis kepada perwakilan ulama yang dilantik.

    Pihaknya berharap, hubungan yang baik antara ulama dan Polri bisa semakin meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah hukum Polres Tulungagung.

    "Kita sampaikan selamat atas pelantikan ini, tentu kita berharap hubungan yang baik antara Polri dan Ulama bisa semakin meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Kabupaten Tulungagung ini, " Ucapnya. (*)

  • Ngobrol Bareng Pak Kapolres, Cara Polres Kediri Kota Ajak Warga Jaga Kamtibmas

    By Admin →

      


    KOTA KEDIRI – Menciptakan dan menjaga Keamanan dan ketertiban Masyarakat ( Kamtibmas) terus diupayakan oleh Polres Kediri Kota Polda Jatim demi kondusifitas di wilayah hukumnya.

    Dalam mewujudkan Kamtibmas tersebut, Polres Kediri Kota juga melibatkan intansi samping dan juga warga Masyarakat.

    Hal itu tampak seperti kegiatan yang digelar rutin oleh Polres Kediri Kota dan jajarannya dengan tajuk “Ngobrol Bareng Pak Kapolres”.

    Ngobrol bareng Pak Kapolres ini merupakan program Kapolres Kediri Kota dengan tujuan untuk mengetahui permasalahan kamtibmas yang terjadi di tengah Masyarakat.

    Kali ini kegiatan tersebut dilakasanakan oleh Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji, S.H., S.I.K., M.Si. dengan mengajak ngobrol kamtibmas warga Desa Blimbing Kec Mojo Kab Kediri.

    Kapolres Kediri Kota juga mengajak warga Desa Blimbing yang Ngobrol Bareng dan membuka ruang bagi publik untuk menyampaikan berbagai persoalan, uneg uneg, pendapat saran dan kritikan serta problem terkait apa saja yang dialami masyarakat.

    "Terima kasih atas peran bapak ibu yang sudah berperan aktif dalam menjaga lingkungan, siapa lagi kalau bukan kita yang menjaga rumah kita sendiri siapa lagi,”ungkap AKBP Bramastyo.

    Kapolres Kediri Kota juga menyampaikan, bahwa peran Polri sebagai penjaga Harkamtibmas tidak bisa berjalan sendiri.

    Ia mengatakan untuk mewujudkan Kamtibmas diperlukan sinergi dari seluruh elemen masyarakat untuk mewujudkan situasi yang aman dan kondusif.

    “Kalau ada permasalahan di lingkungan, silahkan laporkan kepada kami pihak Kepolisian, jangan biarkan masalah kecil menjadi besar, apabila memerlukan kehadiran Polisi kami dari Polres Kediri Kota dan Polsek jajaran siap membantu,”tegas AKBP Bramastyo.

    Sementara itu, dari sebagian warga juga ada yang menyampaikan curhatnya terkait permasalah kamtibmas dan hal itu direspon cepat langsung oleh Kapolres Kediri Kota.

    Tidak hanya itu, ucapan terima kasih juga disampaikan oleh warga karena selama ini Polres Kediri Kota dalam kinerja memberikan pelayanan kepada masyarakat sudah sangat maksimal dan dampaknya dirasakan langsung oleh masyarakat

    Acara ngobrol bareng Pak Kapolres di akhiri dengan menyerahkan paket satunan kepada warga Ds Blimbing yang membutuhkan

    Tampak hadir dalam kegiatan tersebut Wakapolres Kediri Kota, PJU Polres Kediri Kota, Forkopimcam Kec Mojo serta Kades se Kec Mojo serta warga masyarakat Ds Blimbing Kec Mojo Kab Kediri.(**)

  • Polrestabes Surabaya Amankan 2 Orang Diduga Pengedar Narkoba Puluhan Paket Sabu Disita

    By Admin →

      


    SURABAYA - Puluhan paket narkoba jenis sabu-sabu ditemukan anggota kepolisian Satresnarkoba Polrestabes Surabaya,Polda Jatim di kamar kos yang ditempati terduga pengedar Narkoba.

    Dari penggrebekan itu Polisi juga mengamankan terduga pelaku pengedar inisial M bin AR (25) Dusun Talon Sampang Madura dan AY (33) warga Genting Baru Surabaya.

    Kedua pelaku ditangkap Polisi di dua tempat yang berbeda yakni pelaku AY ditangkap di Jalan Bangunsari 31 Dupak Krembangan Surabaya sedangkan M bin AR diamankan di Tambak Wedi Surabaya.

    Barang haram yang disimpan dalam kotak handphone, diketahui petugas saat melakukan penggerebakan hingga pengeledahan.

    Akibat penyimpanan barang ilegal di kotak atau tempat kardus HP diketahui Polisi, yang membuat dua pengedar tersebut digelandang ke Mapolrestabes Surabaya untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

    Hal itu seperti disampaikan oleh Kasatresnarkoba Polrestabes Surabaya, Kompol Suriah Miftah kepada media, Kamis (29/5).

    "Ia menyimpan 14 poket sabu seberat 7,35 gram. Dari pengintaian dilakukan penggeledahan pelaku. Narkoba itu ditemukan di kamar kos pelaku M bin AR," ucap Kompol Suriah Miftah.

    Kasatnarkoba Polrestabes Surabaya ini juga mengungkapkan, berdasarkan dari keterangan kedua pelaku, kamar kos Tambak Wedi Surabaya yang dibuat tempat penyimpanan barang haram tersebut merupakan tempat tidurnya.

    "Pelaku M bin AR mengakui bahwa sabu-sabu yang disimpan di tempat tidur, Tambak Wedi Surabaya, merupakan miliknya. Dan kamar yang dibuat menyimpan barang narkoba merupakan kamarnya M bin AR," terang Kompol Miftah.

    Sementara di hadapan petugas, M bin AR mengaku mendapatkan barang ilegal sabu dari seseorang inisial M (DPO) dengan cara membeli seharga Rp.900.000 per gramnya.

    "Jadi total pembelian awalnya sebanyak 10 gram dengan harga Rp.9.000.000, yang dibeli pada Kamis, (2/5/2024) sekira pukul 22.00 Wib, dengan cara ketemuan langsung di daerah Parseh Bangkalan Madura," jelas Kompol Miftah.

    Selain menangkap kedua pelaku, polisi juga menyita barang bukti yakni, satu kantong kain warna hitam, satu kotak kardus handphone bekas, satu timbangan elektrik, dua buah HP dan uang tunai hasil penjualan sabu sebesar Rp.300.000.

    Atas perbuatannya kedua pelaku dijerat dengan Pasal 114 ayat (1) Jo Pasal 132 Ayat (1) Subs Pasal 112 ayat (1) Jo Pasal 132 Ayat (1) UU RI No 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika. (*)

  • Polisi Sahabat Anak, Dekatkan Polisi Dan Anak Sejak Dini

    By Admin →

     


    Polsek Slahung- Kapolsek Slahung AKP Pitoyo.S.Sos.,M.H menyambangi anak usia dini di Taman Kanak Bhayangkari Ranting Slahung dalam kegiatan Polisi Sahabat Anak, Rabu 29/05/2024.

    Kapolsek Slahung pada kesempatan menyambangi Taman Kanak Kanak tersebut anak-anak asyik belajar dengan dibimbing guru pengajar dan orang tua wali murid yang mendampinginya.

    Dengan kehadiran Polisi dengan disambut guru pengajar dan anak anak Beliau Kapolsek Slahung memberikan cerita ala anak anak dan memberikan pembinaan tentang menjaga keamanan diri dan ketertiban baik di sekolah maupun di rumah.

    Kehadiran Kapolsek Slahung di sambut anak anak dengan girangnya menyapa balik ‘ Pak Polisi… Pak Polisi....
    Dengan kegiatan Sambang bertemu anak anak ini dengan harapan Polisi dapat di kenal masyarakat bukan ditakuti anak namun sebaliknya Polisi adalah Sahabat Anak, selalu dekat dengan anak dalam rangka merubah karakter yang dimulai dari usia dini dan diperkenalkan bahwa Polisi sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat.

    Pertemuan dilanjutkan dengan guru pengajar dan orang tua wali murid untuk menyampaikan himbauan kamtibmas perlunya menjaga keamanan kepada anak anak jika bermain dan perlu dipantau serta berikan pembinaan yang positif agar anak berkembang dengan baik dan sehat sehingga kelak memiliki bekal dan karakter yang patuh dan disiplin dengan aturan baik disekolah maupun di rumah sekaligus dilingkungan masyarakat nantinya, Pungkasnya.

    ( hms slahung)

  • Dekatkan Diri Kapolsek Sampung Saksikan Kegiatan Lomba Hari Anak Nasional Oleh IGTKI-PGRI

    By Admin →

     


    PONOROGO, Kapolsek Sampung AKP Agus Suprianto S.H bersama anggota melaksanakan monitoring kegiatan perlombaan bagi anak anak dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional oleh IGTKI-PGRI Kec. Sampung bertempat di halaman SDN 1 Sampung, Rabu (29/5/2024) pukul 10.00 wib.

    "Kami dari Polsek Sampung untuk selalu hadir di tengah tengah giat masyarakat dan selalu menjalin komunikasi, membangun kerjasama serta mendekatkan Polri dengan masyarakat, "kata Kapolsek Sampung AKP Agus Suprianto.

    AKP Agus Suprianto menambahkan, melalui kegiatan ini pihaknya berharap kehadiran Polri dapat dirasakan oleh masyarakat yang mempunyai tugas sebagai pelayan, pelindung dan pengayom masyarakat.

    "Juga pengamanan dalam rangka menciptakan situasi kondisi Kamtibmas di tengah tengah masyarakat, "pungkasnya.

     

    (humas)

  • Cek Kesehatan Secara Berkala Dokkes Polres Ponorogo Laksanakan Pemeriksaan Keliling Bagi Anggota

    By Admin →

     


    PONOROGO, Sie Dokkes Polres Ponorogo melaksanakan giat pelayanan pemeriksaan kesehatan keliling bagi anggota Polsek Jajaran Ponorogo, Rabu (29/5/2024) pukul 08.00 wib. 

    Kapolres Ponorogo AKBP Anton Prasetyo melalui Kasi Dokkes Polres Ponorogo Ipda Imam Mahmudi mengatakan bahwa, pemeriksaan kesehatan ini dilakukan secara rutin setiap tahun, dengan maksud untuk memeriksa kondisi kesehatan anggota Polri. 

    "Kegiatan dan pemeriksaan kesehatan meliputi pemeriksaan Fisik TTV, pemeriksaan Laboratorium Sederhana (GDS, Asam Urat, Kolesterol), pemberian obat, "kata Ipda Imam. 

    Ipda Imam menambahkan, untuk pemeriksaan kesehatan keliling bagi anggota Polsek Jajaran di lingkungan Polres Ponorogo. 

    "Hasil kegiatan pelayanan Rikkes keliling hari ini diikuti anggota dari Polsek Ponorogo, Polsek Slahung, dan Polsek Balong, "pungkasnya.


    (humas)

  • Cangkrukan Kamtibmas, Kapolres Bojonegoro Ajak Warga Perangi Judi Online dan Miras

    By Admin →

      


    BOJONEGORO - Dalam menjalin silaturahmi dan sinergitas, Polres Bojonegoro menggelar Cangkrukan Kamtibmas bersama masyarakat di Desa Sidodadi Kecamatan Sukosewu Kabupaten Bojonegoro.

    Camat Sukosewu, Helmi Ali Fikri dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih dan selamat datang kepada Kapolres Bojonegoro beserta rombongan di Kecamatan Sukosewu.

    Ia juga mengapresiasi inisiasi Polres Bojonegoro dengan menggelar temu warga yang dikemas dengan cangkrukan Kamtibmas ini.

    “Kegiatan ini wujud kedekatan pihak Kepolisian yang bersinergi dengan pemerintah di tingkat bawah bersama warga Masyarakat,”ujarnya.

    Sementara itu Kapolres Bojonegoro, AKBP Mario Prahatinto mengatakan bahwa Polres Bojonegoro menggelar cangkrukan kamtibmas adalah meripakan bentuk kepedulian Polri khususnya Polres Bojonegoro kepada warga Masyarakat.

    “Kegiatan ini kami gelar untuk mewujudkan bahwa Polri yang siap hadir di tengah-tengah Masyarakat termasuk menyerap saran masukan dan keluhan Masyarakat,”ujar AKBP Mario, Rabu (29/5).

    Polres Bojonegoro dan jajarannya kata AKBP Mario, terus berupaya menjaga Harkamtibmas dengan melaksanakan patroli bersinggungan dan patroli birukan Bojonegoro.

    “Dengan memasifkan patroli bersinggungan dan patroli birukan Bojonegoro di harapkan bisa memberikan efek deterrent kepada pelaku kejahatan,”terang AKBP Mario.

    Kapolres Bojonegoro menambahkan masih adanya kasus warga yang mengkonsumsi minuman keras (miras) yang berakibat korban meninggal dunia.

    Terkait adanya judi online Polres Bojonegoro sudah melakukan upaya penyidikan hingga tuntas serta menetapkan tersangka bagi pelaku judi online.

    “Jika masyarakat mempunyai informasi tentang penjualan miras dan pelaku judi online bisa diinformasikan langsung ke Bhabinkamtibmas atau Polsek, biar bisa langsung dirazia,” imbuhnya.

    Kapolres Bojonegoro menghimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak meminum minuman keras apalagi menjual miras yang sangat membahayakan.

    “Kami dari Polres Bojonegoro mohon kerjasamanya bersama sama menjaga kamtibmas, hindari dan berhenti minum miras dan tidak ada lagi yang menjual miras,” pungkasnya.

    Hadir dalam Cangkrukan Kamtibmas, para Pejabat Utama Polres Bojonegoro, Forkopimca Sukosewu, Kepala Desa se Kecataman Sukosewu, perwakilan Bojonegoro Kampung Pesilat (BKP), tokoh agama, serta para tokoh masyarakat lainnya.

    Kegiatan cangkrukan kamtibmas dilanjutkan sesi tanya jawab dan diskusi. (*)

  • Polres Malang Gelar Forum Silaturahmi Bersama Keluarga Korban Kanjuruhan

    By Admin →

      


    MALANG - Kepolisian Resor Malang, Polda Jatim, menggelar forum silaturahmi bersama keluarga korban Tragedi Kanjuruhan di aula Polres Malang, Selasa (28/5/2024).

    Forum ini bertujuan untuk mempererat hubungan, mengenang peristiwa tragis tersebut, dan mendengarkan aspirasi keluarga korban.

    Acara ini dihadiri oleh Bupati Malang HM Sanusi, jajaran Forkopimda Kabupaten Malang, Manajemen Arema FC, serta kelompok keluarga korban yang tergabung dalam Perkumpulan Keluarga Korban Kanjuruhan (PK3) dan Yayasan Keadilan Tragedi Kanjuruhan (YKTK).

    Selain itu, hadir juga aktivis, tokoh agama pendamping keluarga korban, serta pejabat utama dan Kapolsek jajaran Polres Malang

    Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana dalam sambutannya menyatakan bahwa forum ini adalah wujud nyata komitmen Polres Malang dalam merawat ingatan akan Tragedi Kanjuruhan.

    "Kita semua bisa berkumpul dalam rangkaian forum silaturahmi, sekaligus ini bentuk nyata dan komitmen Polres Malang yang menolak lupa dan merawat terus ingatan akan Tragedi Kanjuruhan," kata AKBP Putu Kholis Aryana di Polres Malang, Selasa (28/5).

    Kapolres Malang juga menegaskan bahwa Polres Malang akan terus mendampingi keluarga korban dalam upaya pemulihan.

    Ia juga memastikan bahwa keberpihakan Polres Malang adalah kepada keluarga korban Tragedi Kanjuruhan tanpa batas waktu.

    "Melalui forum ini, kami Jajaran Forkopimda Kabupaten Malang serta stakeholder instansi terkait ingin mendengarkan, menerima masukan, harapan, aspirasi dari keluarga korban Kanjuruhan yang insya Allah akan segera kami tindak lanjuti," tambahnya.

    Sementara itu Bupati Malang HM Sanusi memberikan apresiasi kepada Polres Malang dan semua pihak yang terlibat dalam upaya pemulihan keluarga korban.

    Ia berharap setelah dilakukan pembenahan ke depannya Stadion Kanjuruhan bisa berfungsi dan berguna untuk seluruh Masyarakat.

    "Terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kapolres dan seluruh pihak yang telah mendukung dalam upaya pemulihan keluarga korban Kanjuruhan," kata Sanusi.

    Sanusi juga berharap agar manajemen Arema FC dapat kembali menggunakan Stadion Kanjuruhan sebagai home base, sehingga dapat menghidupkan kembali ekonomi dan olahraga di Malang.

    "Saya berharap PT Manajemen Arema dapat kembali ke Kanjuruhan, sehingga menghidupkan ekonomi, olahraga, dan kita semua dapat berkolaborasi dan berkompetisi dalam bidang olahraga," tambahnya.

    Pada forum tersebut, Vino, selaku Project Manager PT Waskita Karya, menjelaskan beberapa item pekerjaan yang sedang dilakukan untuk mengembalikan fungsi Stadion Kanjuruhan.

    Ia menegaskan bahwa masukan dari keluarga korban terkait Pintu 13 akan dijadikan acuan dalam pelaksanaan renovasi.

    "Masukan dari keluarga korban atas Pintu 13 akan dijadikan acuan untuk pelaksanaan renovasi," ungkap Vino.

    Forum silaturahmi ini berlangsung dengan hangat dan penuh manfaat. Seluruh pihak duduk bersama menyampaikan aspirasi dan harapan terbaik bagi keluarga korban Kanjuruhan dan kehidupan sosial di Kabupaten Malang.

    Acara ini diharapkan menjadi langkah awal yang positif dalam upaya pemulihan dan pembangunan kembali komunitas yang terdampak oleh tragedi tersebut. (*)

  • Polresta Sidoarjo Gelar Sosialisasi Cegah KDRT Wujudkan Keluarga Indonesia Anti Kekerasan

    By Admin → 29 Mei 2024

     


     

    SIDOARJO - Mencegah terjadinya tindak kekerasan dalam rumah tangga (kdrt) dan pelecehan seksual, Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Sidoarjo menggelar sosialisasi bertajuk "Keluarga Indonesia Anti Kekerasan dan Pelecehan Seksual".

    Kegiatan ini menggandeng PKK Kabupaten Sidoarjo bersama Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Sidoarjo Jawa Timur.

    Kanit PPA Satreskrim Polresta Sidoarjo Iptu Utun Utami mengatakan sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang KDRT dan pelecehan seksual.

    “Ini untuk membangun kesadaran dalam menciptakan keluarga yang bahagia dan Sejahtera,”kata Iptu Utun di Pendopo Delta Wibawa, Selasa (28/5).

    Menurut Iptu Utun, kekerasan dalam rumah tangga dan pelecehan seksual dapat memberikan dampak yang sangat serius bagi korban, baik secara fisik maupun psikis.

    Sementara bagi pelaku lanjut Iptu Utun tentu sanksi hukum juga berat. Harapannya dengan pemahaman melalui berbagai kesempatan dapat dimengerti masyarakat.

    Bahkan lanjut Iptu Utun, KDRT bisa berpengaruh pada perkembangan anak jika mengetahui kejadiannya.

    “Disinilah peran ibu-ibu termasuk sebagai penggerak PKK di wilayahnya sangat besar,”lanjutnya.

    Ia mengatakan masyarakat harus berani melapor jika mengetahui adanya kasus KDRT dan pelecehan seksual di lingkungannya.

    Kegiatan sosialisasi ini mendapat antusiasme yang tinggi dari para peserta. Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat sangat membutuhkan informasi dan edukasi tentang KDRT serta pelecehan seksual.

    Pemkab Sidoarjo bersama stake holder terkait dalam hal ini Polresta Sidoarjo berharap dengan adanya sosialisasi secara massif.

    Diharapkan kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mencegah terjadinya KDRT dan pelecehan seksual, sehingga tercipta lingkungan keluarga yang aman dan nyaman bagi semua.

    Hal itu seperti disampaikan oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sidoarjo Ny. Sriatun yang juga berkesempatan membuka acara tersebut.

    “Terimakasih kepada Polresta Sidoarjo atas materi yang telah disampaikan demi terciptanya keluarga yang dami dan tentram tanpa KDRT, “ ujar Ny. Sriatun. (*)

  • Polres Pasuruan Kota bersama Forkopimda Launching 5 Palang Pintu Perlintasan Sebidang Gelorakan BERTEMAN

    By Admin →

     


     KOTA PASURUAN – Upaya mencegah terjadinya kecelakaan kereta api di perlintasan sebidang terus dilakukan oleh Polres Pasuruan Kota bersama jajaran pemerintah Kabupaten/ Kota setempat.

    Kali ini dengan menggelar Sosialisasi Keselamatan di Perlintasan Sebidang dengan Takeline "BERTEMAN" ( bertengok kanan kiri aman baru berjalan) pada acara peluncuran pengoperasian palang pintu Pendopo Kantor Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan, Selasa (28/5).

    Kegiatan yang dihadiri oleh Pejabat (PJ) Bupati Kabupaten Pasuruan dan Ketua Bidang Perhubungan Jawa Timur serta sejumlah pejabat Polres Pasuruan Kota Polda Jatim itu melaunching operasional 5 buah palang pintu perlintasan sebidang kereta api. 

    Lima buah palang pintu tersebar di beberapa lokasi antara lain 1 buah di Desa Oro-Oro Ombo Wetan Kecamatan Rembang (JPL 5), 1 buah di Desa Kramat Kecamatan Kraton (JPL 117) dan 3 buah di Kecamatan Rejoso (JPL 143, 144 dan 146). 

    Waka Polres Pasuruan Kota Kompol Andria Diana Putra S.E., M.H mengatakan palang pintu di perlintasan sebidang sangat penting demi keamanan dan  keselamatan Masyarakat.

    “Upaya yang sudah kami lakukan bersama Dishub  dan stakeholder yang ada selama ini sudah cukup baik namun penyampian saja tidak cukup tanpa ditunjang adanya perlengkapan sarana dan prasarana,”ungkap Kompol Andria pada sambutannya.

    Oleh karena itu kata Wakapolres Pasuruan Kota selain menggelorakan BERTEMAN dengan cara memaksimalkan sosialisasi kepada Masyarakat, tetap diperlukan adanya sarana dan prasarana yang menunjang.

    “Alhamdulillah, hari ini kita sudah melaunching pengoperasian lima palang pintu sekaligus untuk perlintasan sebidang,”kata Kompol Andria.

    Dengan palang pintu perlintasan sebidang ini diharapakan dapat  meningkatkan keselamatan di perlintasan sebidang kereta api dan mengurangi risiko kecelakaan.

    Ia juga berharap palang pintu yang belum terjaga mulai terjaga dengan baik, sehingga bisa benar – benar zero laka kereta api di wilayah hukum Polres Pasuruan Kota.

    “Polres Pasuruan Kota sangat berterimakasih kepada para stakeholder yang telah memberikan kenyamanan dan keselamatan bagi Masyarakat,”ungkapnya.

    Dikesempatan yang sama, Kepala bidang Perhubungan Jatim, Joko Witoyo S.T., M.T menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, kepolisian, dan masyarakat dalam menjaga keselamatan di perlintasan sebidang. 

    "Kerjasama antara berbagai pihak sangat penting untuk memastikan bahwa perlintasan kereta api aman bagi semua pengguna jalan, sosialisasi keselamatan harus terus digencarkan,” ucap Joko Wiyoto.

    Sementara itu PJ Bupati Pasuruan, Dr. H. Andriyanto SH M.Kes menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif ini. 

    Peluncuran pengoperasian palang pintu ini adalah langkah signifikan untuk meningkatkan keselamatan warga di sekitar perlintasan kereta api. 

    “Anggaran sangat diperlukan untuk pengkaderan, penggajian sukarelawan sebagai prioritas untuk tujuan yang baik seperti kegiatan semacam ini dan sukarelawan penjaga perlintasan,”ujar PJ Bupati Pasuruan.

    Andriyanto mengingatkan bahwa yang hadir dalam kegiatan ini memiliki kewenangan bersama-sama berupaya dan beriktiar untuk menjaga keselamatan bersama.

    “Dan tidak lupa kita gelorakan Takeline "BERTEMAN" bertengok kanan kiri aman baru berjalan. Dengan mengucapkan basmalah secara resmi saya melounching pengoperasian palang pintu perlintasan sebidang kereta api tahun 2024,”tutup Andriyanto.

    Kegiatan peluncuran ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya keselamatan di perlintasan sebidang kereta api dan mendorong mereka untuk selalu berhati-hati. (*)

  • Kompolnas Lakukan Pengawasan Kesiapan Pengamanan Pilkada Polda Riau

    By Admin →

     


     


    Riau. Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) melakukan kunjungan kerja di Polda Riau dalam rangka pemantauan persiapan pengamanan Pilkada 2024. Dalam kunjungan kerja tersebut Tim Kompolnas diterima langsung oleh Kapolda Riau Irjen. Pol. Mohammad Iqbal, S.I.K., M.H.

    Hadir mewakili Kompolnas, yakni Irjen. Pol. (Purn) Drs. Pudji Hartanto Iskandar, MM dan H. Mohammad Dawam, S.H.I., M.H., selaku anggota. Kemudian, didampingi Kompol Mardonna  Lamtio, S.Pd, M.M., Briptu Iqbal Prasetia Gunawan, S.E., Briptu Rizal Permana, S.H., M.H., dan Briptu Sulva Windayani dari Sekretariat Kompolnas.

    Kunjungan kerja di Provinsi Riau itu juga bertujuan Klarifikasi Saran dan Keluhan Masyarakat (SKM). Kompolnas pun mendapatkan pemaparan lengkap dari Kapolda Riau.

    "Selaku Kapolda, saya mengucapkan selamat datang kepada Tim Kompolnas, kami mendukung Data yang dibutuhkan Kompolnas dalam rangka kesiapan Operasi Mantap Praja Lancang Kuning 2024 Polda Riau. Kami sudah melakukan berbagai persiapan pengamanan Pilkada serentak 2024 di wilayah hukum Polda Riau mulai dari persiapan perencanaan anggaran, administrasi maupun pembinaan personel. Bahkan ada beberapa inovasi yang kami lakukan untuk meningkatkan kinerja dalam penyelenggaraan Pilkada serentak nanti,” uja Kapolda, Selasa (28/5/24).

    Irjen. Pol. Iqbal pun memaparkan mengenai salah satu inovasi sistem pengendalian operasi pengamanan pilkada dengan memanfaatkan IT melalui Command Center. Sistem itu dikendalikan langsung oleh Kapolda pada saat pencoblosan dan pascapencoblosan di tempat penungutan suara (TPS) yang tersebar diseluruh wilayah Provinsi Riau. 

    Anggota Kompolnas Pudji Hartanto mengapresiasi kinerja Kapolda dalam mempersiapkan pengamanan Pilkada Serentak di Riau. 

    “Setelah mengenalkan seluruh Pejabat Utama dg lengkap, kemudian Kapolda memaparkan langsung kesiapan pam Pilkada serentak dimana ada 10 pil Bupati, 2 pil Walkot, 1 pil Gub, dan beberapa point kerawanan serta antisipasinya dipaparkan secara detail dihadapan Kompolnas, ini baru saya dapatkan di Polda Riau, hal itu cerminan  kinerja Kapolda yang luar biasa, hebat," jelas Pudji.

    Ia berharap, apa yang sudah disampaikan saat bincang-bincang sebelum rapat tentang bagaimana mengelola pengamanan pilkada serentak dengan hasil aman dan sangat kondusif. Sebagai mantan Kapolda Sulsel, ia berharap Kapolda Riau dapat membangun jaringan komunikasi aktif dengan para paslon peserta pilkada melalui WAG (WhatsApp group).

    Pemantauan persiapan pengamanan Pilkada juga dilakukan Kompolnas dengan mengunjungi Polresta Pekanbaru yang diterima langsung Kapolresta Kombes. Pol. Jeki Rahmat dan dibersamai PJU Polresta Pekanbaru. Dalam kesempatan ini, sebagaimana pesan kepada PJU di Polda, Pudji Hartanto Iskandar menekankan aspek pentingnya netralitas bagi anggota Polri. Selain itu, pentingnya sinergitas anggota Polri dengan aparat penegak hukum dan pengemban fungsi keamanan (TNI), juga pentingya optimalisasi peran strategis bhabinkamtibmas dan intelijen guna meninimalisir segala potensi gangguan keamanan pada Pilkada serentak 2024 di Riau ini. 

    “Semua perlu diantisipasi dengan melakukan komunikasi yang baik kepada semua pihak," ucap Pudji Hartanto.

    Mohammad Dawam selaku Anggota Kompolnas menambahkan, antisipasi pada aspek potensi kerawanan konflik horizontal harus benar-benar diperhatikan. Hal ini mengingat potensi konflik sosial saat pilkada di antara para pendukung paslon lebih dominan dan nyata dari potensi konflik horizontal di pilpres maupun pileg

    Disebutkannya, salah satu yang perlu diantisipasi adalah konflik head to head. Oleh karenanya, segala kemungkinan harus dikooordinasikan dengan baik sejak dini dari seluruh stackholders kepemiluan dan pemerintah daerah.

    "Oleh karena itu MoU Polda dengan Instansi Pemerintah dan  penyelenggara Pemilu untuk menciptakan Pilkada yang damai, kondusif, aman dan bermartabat yakni dengan kerjasama bersama Pemerintah Daerah, KPU Provinsi, Bawaslu Provinsi, Kejati, Pengadilan Tinggi, PT. TUN hingga Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Riau dan Komisi Informasi Provinsi Riau penting untuk disegerakan apabila belum terjalin kerjasana selama ini. Jika nanti terjadi sengketa informasi pemilu diantara para paslon, maka yang berhak menangani sengketa informasi pemilu adalah Komisi Informasi Provinsi Riau. Ini sekedar contoh langkah antisipatif yang perlu dipersiapkan, juga antisipasi terjadinya konflik sosial akibat data daftar pemilih tetap (DPT) khususnya di wilayah rawan tapal batas Provinsi Riau," ujar Dawam.

  • Minimalisir Pelanggaran Kapolsek Somoroto Pimpin Gaktibplin

    By Admin →

     


    PONOROGO - Polsek Somoroto Kompol H Kusbintoro S.H M.H yang di dampingi Kanit Propam Ipda Bekti pujo prastowo S.H  melaksanakan Penegakan Ketertiban dan Disiplin (Gaktibplin) pada Anggota Polsek Somoroto Polres Ponorogo pada rabu (29/5/2024)

    Melalui Kanit Propam,Kompol H Kusbintoro menyampaikan kegiatan Gaktibplin dilaksanakan secara berkala untuk cek dan kontrol Anggota , sebelum polri menertibkan keluar maka akan di tertibkan ke Anggotanya terlebih dahulu dikarenakan polri sebagai penggerak revolusi mental di ruang publik "terang Kapolsek.

    Kanit propam Polsek Somoroto menambahkan agar seluruh anggota Polsek Somoroto Polres Ponorogo semangat untuk laksanakan tugas dalam rangka tranformasi polri menuju Polri yang PRESISI selain itu juga meminimalisir pelanggaran anggota polsek Somoroto serta menjadikan personal contoh dan tauladan di masyarakat.

    Anggota Polri harus tertib bersih dan disiplin dan diaplikasikan dalam tugas dan keluarga sehingga bisa selaras antara tugas keluarga dan tugas Negara. Kegiatan Gaktibplin dimulai pemeriksaan dari kerapian sikap tampang dan seragam hingga indentitas diri seperti kartu anggota (KTA) ,SIM, STNK Dan KTP " Pungkasnya


    (HUMAS POLSEK SOMOROTO)

  • Kapolsek Sooko Jalin Silahturahmi/Tatap Muka Dengan Camat Sooko serta Kades Se Kecamatan

    By Admin →

      

    PONOROGO, Kapolsek Sooko Iptu Moh. Isa Latif SH melaksanakan tatap muka dan silaturahmi dengan Camat Sooko serta Kepala Desa se-Kec. Sooko bertempat di warung milik Lilik yang beralamatkan di Dkh. Sombro RT. 2 RW. 1 Desa Sooko, Selasa (28/5/2024) pukul 13.00 wib.

    Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Camat Sooko, Kapolsek Sooko beserta anggota, Kades wilayah Kec. Sooko yaitu Kades Ds. Sooko, Kades Ds. Jurug, Kades Ds. Bedoho, Kades Ds. Klepu, Kades Ds. Suru.

    "Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut Polsek Sooko memberikan pesan Kamtibmas yang pada intinya mengajak kepada Kepala Desa bersinergi dengan Polsek Sooko dalam melaksanakan Harkamtibmas dengan mensosialisasikan program dan jukrah pimpinan, "kata Kapolsek Sooko Iptu Moh. Isa Latif.

    Iptu Moh. Isa Latif menambahkan, pihaknya juga mengajak kepada para kades dan seluruh lapisan masyarakat di wilayah Kecamatan Sooko untuk hidup rukun dengan menjaga Kamtibmas di lingkungan masing-masing.

    "Polsek Sooko selama 1X24 jam siap menerima informasi apapun. Kebijakan Pejabat Kapolsek lama akan kami teruskan dan laksanakan dalam melaksanakan Harkamtibmas, Penegakan Hukum serta Melindungi, Mengayomi dan Melayani lapisan masyarakat, "pungkasnya.

     

    (humas)

  • Kapolres Ponorogo Berikan Pengarahan Kepada Anggota Bhabinkamtibmas

    By Admin →

     


    PONOROGO, Kapolres Ponorogo AKBP Anton Prasetyo S.H, S.I.K, M.Si memberikan pengarahan kepada anggota Bhabinkamtibmas bertempat di Aula Wengker Mapolres setempat, Senin (27/5/2024) pukul 13.00 wib.

    "Pengarahan kepada Bhabinkamtibmas agar bisa menjalankan tugas dengan maksimal dan hadir berbuat bermanfaat bagi masyarakat di wilayah desa atau kelurahan binaannya, "kata Kapolres Ponorogo AKBP Anton.

    AKBP Anton menambahkan, pihaknya berharap kepada para Bhabinkamtibmas bisa berperan aktif di desa binaannya secara baik dan maksimal sehingga output bisa dirasakan oleh masyarakat dan Kamtibmas di wilayah hukum Polres Ponorogo semakin aman kondusif terkendali.

    "Bhabinkamtibmas merupakan mata dan telinga pimpinan di garda terdepan sebagai bahan masukan pimpinan yang pertama kali. Pergunakan sarana kontak yang dimiliki Bhabinkamtibmas dengan sebaik mungkin sebagai bentuk pertanggungjawaban pengabdian kepada masyarakat di daerah binaannya, "pungkas Kapolres.

     

    (humas)

  • Peduli Kaum Rentan, Kapolres Probolinggo Datangi Rumah Balita Korban Kekerasan

    By Admin →

     



     PROBOLINGGO - Wujud Kepedulian Polres Probolinggo Polda Jatim kepada anak dibawah umur yang menjadi korban kekerasan ditunjukkan melalui kedatangan Kapolres Probolinggo,AKBP Wisnu Wardana bersama rombongan ke rumah korban, Selasa (28/5/2024).

    Kedatangan AKBP Wisnu Wardana ke rumah anak berusia 8 bulan di Desa Kalisalam, Dringu itu bertujuan untuk memberikan dukungan moral kepada ibu dan nenek korban serta trauma healing kepada korban.

    Nampak AKBP Wisnu Wadana bersama Kapolsek Dringu Iptu Anshori dan Tim Dokkes Polres Probolinggo berbincang dengan orang tua dan nenek korban.

    "Kami sampaikan ke orang tua korban bahwa kami akan mendampingi korban untuk dicek kesehatan korban di rumah sakit,”ungkap AKBP Wisnu Wardana.

    Lebih lanjut AKBP Wisnu Wardana menambahkan bahwa kasus kekerasan anak dibawah umur ini telah ditangani Unit PPA Satreskrim Polres Probolinggo Polda Jatim.

    "Kami sedang berupaya untuk menyelesaikan kasus ini dan juga menghimbau kepada seluruh orang tua untuk tidak melakukan kekerasan kepada anaknya sebab akan berdampak kepada jiwa dan mental anak,"pungkas Kapolres Probolinggo.

    Sebelum meninggalkan rumah keluarga korban, Kapolres Probolinggo juga memberikan tali asih kepada orang tuan korban.

    Sementara ibu korban mengaku merasa dikuatkan dengan kedatangan Kapolres Probolinggo bersama anggotanya.

    “Terimakasih kepada bapak Kapolres Probolinggo yang sudah mempedulikan kami,”ungkap ibu korban. (*)

  • Polres Bangkalan Berhasil Amankan Kurir Narkoba Lintas Negara, 1 Kg Sabu Disita

    By Admin →

     


     BANGKALAN – Komitmen Polres Bangkalan Polda Jawa Timur dalam memerangi Narkoba untuk selamatkan generasi Bangsa kembali dibuktikan dengan keberhasilannya menyita 1 Kg Sabu dari tangan kurir lintas negara.

    Tersangka kurir berinisial SA (39 tahun) warga Kecamatan Tanjung Bumi, Bangkalan dibekuk Satresnarkoba Polres Bangkalan pada 15 Mei 2024 di Akses Jembatan Suramadu sisi Bangkalan, tepatnya di pertigaan Tangkel. 

    Polisi berhasil menangkap SA, setelah saat penggeledahan ditemukan sabu sabu seberat 1 kilogram yang disamarkan di perut tersangka dengan memakai korset. 

    Kapolres Bangkalan, AKBP Febri Isman Jaya mengatakan pelaku merupakan buruh di Malaysia. 

    Menurut pengakuan pelaku, bisnis haram itu baru pertama kali ia lakoni karena tegiur dengan besarnya uang yang akan diterima. 

    "Pelaku semula bekerja di Malaysia jadi buruh lalu disuruh antar barang ke Madura," ujarnya, Selasa (28/5/2028) di Mapolres Bangkalan.

    Kepada Polisi, SA mengaku jika dirinya tergiur karena di iming-imingi imbalan 50 juta rupiah untuk mengantar ke Madura. 

    “Pelaku ini tergiur karena di iming-imingi imbalan 50 juta rupiah untuk mengantar ke Madura," tambah AKBP Febri. 

    Menurut Kapolres Bangkalan, tersangka kurir sabu ini membawa barang haram tersebut menggunakan jalur laut dari Malaysia ke Medan pakai kapal ikan. 

    “Setelah itu jalur darat ke Surabaya dan Madura,"kata AKBP Febri.

    Sabu senilai kurang lebih Rp1 miliar itu kini diamankan Satresnarkoba Polres Bangkalan. 

    "Kami masih dalami kasus ini, apakah SA hanya sebagai kurir atau tidak dan juga kami kembangkan untuk mengungkap keterlibatan pelaku lain," pungkas AKBP Febri. 

    Atas perbuatannya, SA disangkakan pasal Pasal 114 ayat (2) subs Pasal 112 ayat (2) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman minimal 5 tahun dan maksimal 20 tahun penjara. (*)

  • Polisi Amankan Tersangka Pungli Pembuatan Dokumen Kependudukan di Kabupaten Malang

    By Admin →

     


     MALANG - Aparat Kepolisian Resor Malang, Polda Jatim berhasil mengungkap kasus dugaan pungutan liar (pungli) kepengurusan administrasi kependudukan di Kabupaten Malang. 

    Pelaku mengutip sejumlah uang kepada pemohon saat melakukan pengurusan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK). 

    Wakapolres Malang Kompol Imam Mustolih mengatakan, pelaku yang diamankan berinisial DKO (37), asal Kelurahan Penarukan, Kepanjen, dan W (57) warga Desa Sidodadi, Lawang, Kabupaten Malang. 

    Kedua pelaku diamankan dalam operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan Satgas Unit Pemberantasan Pungutan (UPP) Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) pada 10 Mei 2024.

    DKO diketahui merupakan pegawai tidak tetap pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Malang, sementara W (57) berperan sebagai calo bagi pemohon yang hendak mengurus dokumen kependudukan.

    “Pelaku DKO ini kapasitasnya sebagai administrator database atau operator sistem informasi administrasi kependudukan, sementara W ini statusnya sebagai calo,” ungkap Kompol Imam Mustolih dalam konferensi pers di Polres Malang, Selasa (28/5).

    Wakapolres Malang menjelaskan, pengungkapan kasus ini berawal dari informasi masyarakat yang mengeluhkan adanya pungli saat mengurus KTP di wilayah Desa Sukodadi, Kecamatan Lawang. 

    “Saat itu salah satu warga diminta uang Rp 150 ribu saat melakukan pengurusan pembuatan KTP,”terang Kompol Imam.

    Pelaku menjanjikan prosedur instan pengurusan KTP melalui jalur tidak resmi dan bisa menunggu di rumah. 

    Namun belakangan, warga yang mengetahui jika tidak ada pungutan biaya dalam pengurusan kemudian melaporkan kepada tim UPP Saber Pungli Kabupaten Malang.

    “Dasar informasi tersebut dilaksanakan pendalaman dan penyelidikan, kemudian pada hari Jumat tanggal 10 Mei 2024 tim mendatangi lokasi kemudian ada seseorang ini menyerahkan uang atas pengurusan KTP yang sudah jadi,” jelasnya.

    Sementara itu, Kasatreskrim Polres Malang AKP Gandha Syah Hidayat, mengungkapkan pelaku sudah cukup lama melakukan aksi pungli tersebut. 

    Berdasarkan keterangan pelaku, sejak Januari hingga Mei 2024, lebih dari 200 buah KTP dan 30 eksemplar KK yang telah dicetak dan diedarkan.

    Para pelaku juga meraup keuntungan sedikitnya Rp 5 juta setiap bulannya dari hasil bisnis haram pengurusan KTP. 

    Saat menjalankan aksinya, pelaku disinyalir mempersulit pemohon yang hendak mengurus administrasi kependudukan dan menggiring untuk mencari jalur belakang.

    “Modusnya ya menawarkan jalur belakang lebih cepat, hanya kirim foto, hanya kirim data semua melalui pesan, tidak perlu datang,” terang AKP Gandha.

    AKP Gandha menyebut, material KTP yang dipakai pelaku dalam pengurusan administrasi kependudukan merupakan material asli. 

    Pihaknya kini masih melakukan pendalaman terhadap keterangan tersangka pengembangan kasus tersebut. 

    “KTP asli, nomor juga asli, untuk KK harganya Rp 125 ribu,” ungkapnya.

    Kini kedua tersangka telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Rutan Polres Malang. 

    Terhadap keduanya dikenakan Pasal 95 B Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2013 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 Tentang Administrasi Kependudukan dengan ancaman pidanan penjara paling lama 6 tahun. (*)

  • Irjen Dedi Raih Rekor MURI Perwira Tinggi Polri Penulis Buku Terbanyak

    By Admin → 28 Mei 2024

     


    Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) memberikan penghargaan kepada Asisten Kapolri bidang Sumber Daya Manusia (As SDM Kapolri) Irjen Dedi Prasetyo. Penghargaan ini dianugerahkan kepada Irjen Dedi lantaran jenderal bintang dua tersebut merupakan satu-satunya perwira tinggi Polri yang menulis buku dengan jumlah terbanyak.

    Untuk diketahui hingga kini ada 27 judul buku yang ditulis oleh Irjen Dedi, dan diterbitkan. Judul buku paling baru Irjen Dedi yakni 'Meritokrasi Jabatan Fungsional di Lingkungan Polri guna Mewujudkan SDM Unggul'.

    Penghargaan diberikan Direktur Marketing Muri Awan Rahargo kepada Irjen Dedi di lokasi Rapat Kerja Teknis (Rakernis) SSDM Polri, Hotel Sheraton, Jakarta Selatan (Jaksel), Selasa (28/5/2024).

    Selain pemberian penghargaan di lokasi, juga diadakan acara bedah buku 'Meritokrasi Jabatan Fungsional di Lingkungan Polri guna Mewujudkan SDM Unggul'. Hadir sebagai penanggap dalam bedah buku Komisioner Kompolnas sekaligus Guru Besar STIK Albertus Wahyurudhanto, Guru Besar SDM Universitas Dr. Moestopo, Profesor Wibowo serta Irjen (Purn) Dr. E Winarto Hadiwasito.

    "Buku ini menjadi motivasi dan inspirasi kepada personel, bahwa jabatan ditentukan dari kemampuan dan prestasi personel tersebut. Meritokrasi ini juga bertujuan untuk menghilangkan bottleneck dalam jabatan Kepolisian. Buku ini menjadi motivasi dan inspirasi, bahwa jabatan dapat didapatkan melalui kemampuan seseorang," ungkap Wahyu yang hadir dalam bedah buku sebagai penanggap.

    Guru Besar SDM Universitas Dr. Moestopo, Profesor Wibowo, mengatakan Irjen Dedi dalam buku terbarunya menekankan soal kesetaraan dalam keberagaman. Prof Wibowo menuturkan meritokrasi adalah pembinaan SDM berdasarkan karena prestasi dan kontribusi.

    "Saya lihat dalam buku ini intinya harus adanya kesetaraan dalam keberagaman dengan kesadaran penuh dengan adanya keberagaman jenis (ras, suku dan agama) anggota. Sehingga reward dan promosi-promosi jenjang kepangkatan ini diberikan karena prestasi dan kontribusi anggota Polri yang baik yang diberikan kepada institusi," ujar Wibowo.

    Untung diketahui sejumlah buku yang ditulis oleh Irjen Dedi di antaranya 'Diskresi Kepolisian pada Tahap Penangkapan Tersangka Terorisme', 'Aksara Presisi Membangun Polri', 'Radikalisme Terorisme dan Deradikalisme di Indonesia'. Irjen Dedi juga menulis buku berjudul 'Penanganan Tindak Pidana Perdagangan Orang: Perspektif Transnasional Crime', 'Manajemen Sumber Daya Manusia di Sektor Publik', serta 'Keadilan Restoratif Strategi Transformasi menuju Polri Presisi'.

  • Polisi Amankan 9 Tersangka Pengeroyokan Seorang Pelajar MTS di Situbondo

    By Admin →

     


     SITUBONDO – Polres Situbondo Polda Jatim mengamankan 9 pelajar terduga pelaku pengeroyokan hingga korban meninggal dunia.

    Adapun 9 tersangka masing-masing D (15), M (17), G (16), F (15), N (17), R (15), Z (17), B (16) dan K (17) yang rata – rata masih dibawah umur.

    Sedangkan korban adalah seorang siswa Madrasah Tsanawiyah berinisial MF (15) warga Kabupaten Situbondo.

    Menurut keterangan saksi pengeroyokan itu terjadi di lapangan Desa Kalianget Kecamatan Banyuglugur Kabupaten Situbondo pada hari Minggu tanggal 19 Mei 2024 sekira pukul 01.00 Wib.

    Korban MS meninggal di Rumah Sakit Umum Daerah Waluyo Jati Kraksaan Kabupaten Probolinggo Pada Minggu 26 Mei 2024 setelah seminggu dirawat dalam kondisi koma akibat dikeroyok.

    Hal itu seperti disampaikan oleh Kapolres Situbondo AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto, kepada media di Situbondo,Selasa (28/5).

    “Penyidik Satreskrim Polres Situbondo telah mengamankan dan memeriksa para pelaku,”kata AKBP Dwi Sumrahadi.

    Selain mengamankan tersangka, kata AKBP Dwi Sumrahadi petugas juga berhasil mengumpulkan barang bukti berupa 1 sepeda motor milik D, 1 sepeda motor milik F, 1 sepeda motor tanpa plat nomor dan 1 buah sajam.

    Hasil pemeriksaan para pelaku (anak) dan para saksi lanjut AKBP Dwi Sumrahadi, dapat terungkap motif pengeroyokan kepada korban.

    “Awalnya pelaku D mengetahui jika kakak kandungnya kalah berkelahi dengan korban dan ketika di kantin sekolah pelaku D mendapat ejekan dari korban sehingga timbul sakit hati dari pelaku D,”terang AKBP Dwi Sumrahadi.

    Selanjutnya saat korban bertemu dengan pelaku G di jalan raya, korban memainkan gas sepeda motor (Bleyer) di depan pelaku G, sehinga hal tersebut juga menimbulkan sakit hati.

    Dari motif diatas, pada hari Sabtu tanggal 18 Mei 2024 sekira pukul 19.00 WIB di rumah pelaku K sedang diadakan acara minum minuman keras jenis arak yang diikuti oleh 9 orang anak.

    Kemudian pada pukul 23.00 WIB pelaku D mengajak pelaku G dan pelaku Z pergi ke Lapangan Desa Kalianget terlebih dahulu untuk bertemu dengan Korban.

    Pelaku D, G dan Z berangkat ke Lapangan Desa Kalianget Kecamatan Banyuglugur Kabupaten Situbondo menggunakan 1 (satu) unit Sepeda motor.

    Sesampainya dilokasi pelaku D menelepon korban melalui teman dari korban. Kemudian korban datang di Lapangan Desa Kalianget Kecamatan Banyuglugur bersama dengan 7 orang teman saksi.

    Disana pelaku D, pelaku G dan korban ngobrol untuk menyelesaikan permasalahan sebelumnya dalam posisi duduk dibawah.

    Tiba – tiba secara bersama – sama pelaku dan teman – temannya melakukan pengeroyokan terhadap korban dengan cara memukul korban menggunakan tangan kosong mengenai seluruh bagian tubuh Korban.

    Sedangkan teman korban (Saksi) tidak berani memberikan pertolongan kepada Korban karena ada salah satu Pelaku yang membawa sebuah Sajam.

    Akibat kejadian tersebut korban mengalami Koma (tidak sadarkan diri) selama 1 (satu) minggu RSUD Waluyo Jati Kraksaan Kabupaten Probolinggo dan akhirnya meninggal dunia.

    "Dengan terjadinya persitiwa ini kami Polres Situbondo turut berduka cita terhadap keluarga korban dan kami pastikan kasus ini diproses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku,”ungkap AKBP Dwi Sumrahdi.

    Kapolres Situbondo ini juga berharap peran serta masyarakat, keluarga, lingkungan, sekolah bersama-sama saling mengingatkan apabila ada hal yang negatif atau kurang baik.

    “Harapannya kejadian sepeti ini tidak terulang kembali” tutup AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto.

    Sebagai informasi saat ini Polisi sedang menyelesaikan berkas perkaranya dan berkoordinasi dengan komite perlindungan anak mengingat para tersangka yang masih dibawah umur. (*)

  • Polres Pelabuhan Tanjungperak Berhasil Amankan Dua Tersangka Pencuri Motor Asal Bulak Banteng

    By Admin →

     


     


    TANJUNGPERAK - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Pelabuhan Tanjungperak,Polda Jatim kembali berhasil meringkus dua pelaku pencurian sepeda motor yang meresahkan masyarakat.

    Kedua tersangka itu adalah berinisial AA (38) dan PBP (20) yang keduanya merupakan warga Bulak Banteng Kenjeran Surabaya.

    Kapolres Pelabuhan Tanjungperak AKBP William Cornelis Tanasale melalui Kasihumas Iptu Suroto menyebut, kedua pelaku AA dan PBP bersama dua temannya yakni AR dan AB (DPO) mencari sasaran sepeda motor yang diparkir di depan rumah yang tidak ada pengawasan dari pemiliknya.

    “Dalam menjalankan aksinya para pelaku mempersiapkan alat berupa kunci T untuk merusak kunci kontak sepeda motor yang akan diambil," kata Iptu Suroto,Selasa (28/05/2024).

    Kasihumas Polres Tanjungperak ini menambahkan, penangkapan para tersangka berawal dari keempat pelaku usai melakukan pencurian motor di depan rumah korban di Kalimas Baru 2  Gang Timur Kecamatan Pabean Cantikan Surabaya pada Selasa 14 Mei 2024 pukul 06.00 Wib.

    Sebelum melancarkan aksinya, tersangka AA  mendatangi tersangka AR di Kedungmangu Surabaya untuk mengajak mencuri sepeda motor di Kalimas Baru Surabaya.

    Selanjutnya AA dan AR bergeser menuju warung kopi (warkop) Giras Kedungmangu untuk menjemput PBP yang bertugas sebagai eksekutor.

    Kemudian pada hari Selasa 14 Mei 2024 pukul 01:00 dini hari, mereka berangkat berboncengan tiga menuju ke lokasi didaerah Kalimas Baru Surabaya. 

    “Disana sudah menunggu tersangka AB,”ungkap Iptu Suroto.

    Selanjutnya tersangka AA, PBP dan AB berjalan kaki menuju ke dalam gang depan rumah korban, sedangkan AR bertugas memantau situasi dari luar gang.

    “Kemudian tersangka AB ini menunjukan lokasi tempat sasaran sepeda yang akan dieksekusi,”tambah Iptu Suroto.

    Setelah dirasa cukup aman, AA menyuruh PBP mengeksekusi sepeda motor menggunakan kunci leter T.

    “Lalu tersangka AA dan PBP membawa kabur kendaraan hasil curiannya,”kata Iptu Suroto.

    Aksi komplotan itu sempat terekam CCTV dan diketahui korban yang berusaha mengejar para pelaku, namun usahanya tidak membuahkan hasil.

    Usai menerima laporan korban, petugas Satreskrim Polres Tanjung Perak melakukan penyelidikan dan memeriksa rekaman CCTV di lokasi kejadian.

    Tak butuh waktu lama, petugas berhasil menangkap dua pelaku yakni AA dan PBP dirumah masing -  masing dan dibawa ke Mapolres Tanjungperak Surabaya.

    Sementara dua pelaku lain yaitu AR dan AB berhasil melarikan diri dan saat ini sudah masuk daftar pencarian orang (DPO). 

    “Motif dari pada para pelaku mencuri sepeda motor  untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari hari," jelas Iptu Suroto.

    Adapun barang bukti yang diamankan dari korban 1 lembar BPKB, 1 buah kunci kontak sepeda motor Honda dan 1 rekaman CCTV.

    Sedangkan barang bukti dari  tersangka AA berupa 1 unit sepeda motor Honda Beat  warna hitam, 3 buah mata kunci T, 1 buah kunci kontak beserta magnet buatan dan 1 dan  buah jaket warna hijau milik PBP.

    “Atas perbuatannya kedua pelaku dijerat  pasal 363 ayat (1)  KUHP dengan Pidana 5 tahun penjara," pungkas Iptu Suroto. (*)

  • Polres Nganjuk Bongkar Tiga Lokasi Sekaligus Diduga Tempat Judi Sabung Ayam

    By Admin →

     



    NGANJUK — Kapolres Nganjuk AKBP Muhammad, S.H.,S.I.K.,M.Si., membenarkan pihaknya telah menerjunkan personel gabungan Unit Resmob Polres Nganjuk dan Unit Reskrim Polsek jajaran guna melakukan operasi penggerebekan di tiga lokasi sekaligus yang diduga sebagai tempat judi sabung ayam.

    Penggerebekan tersebut dilaksanakan hari Minggu (26/05/2024) di Dusun Kelurahan, Desa Kelurahan, Kecamatan Ngronggot, selanjutnya di Dusun Kalen Desa / Kecamatan Jatikalen dan di Dusun Ngronggot, Desa / Kecamatan Ngronggot, Kabupaten Nganjuk.

    AKBP Muhammad menyebut penggerebekan tersebut dilakukan berdasarkan laporan dari masyarakat sekitar “TKP” yang masuk melalui  program Wayahe Lapor Kapolres (WLK) 081331342003.  

    “Kami melakukan pendalaman atas laporan dari masyarakat tersebut, tentunya kami harus melakukan penajaman agar laporan tersebut menjadi lebih akurat dan dapat segera ditindaklanjuti," ujar AKBP Muhammad,Senin (27/5).

    Sementara itu Kasatreskrim Polres Nganjuk, AKP Julkifli Sinaga dalam laporannya menyatakan, dari penggerebekan di tiga tempat tersebut, Polisi berhasil mengamankan 2 ekor ayam, 2 kurungan, 1 jam dinding, 1 Bak Air dan 2 Busa/spon untuk memandikan ayam.

    “Barang bukti tersebut kami sita dari pekarangan kosong di Desa Ngronggot, sedangkan  di Dusun Desa Kelurahan dan Desa Jatikalen, kami tidak menemukan apa-apa,” ungkap AKP Julkifli. 

    Ia menambahkan bahwa pihaknya akan terus melakukan pemantauan dan patroli intensif di wilayah Kabupaten Nganjuk guna mencegah kegiatan perjudian serupa. 

    Ia juga menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak segan-segan melaporkan jika mengetahui adanya kegiatan yang melanggar hukum di sekitar mereka. (*)

  • Bedah Buku As SDM Pol, Meritokrasi Jabatan Fungsional di Lingkungan Polri guna Mewujudkan SDM Unggul Mendapat Apresiasi Tinggi Para Pembicara

    By Admin →

     


     


    Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) melalui Asisten Kapolri bidang Sumber Daya Manusia (As SDM) Irjen Pol Dedi Prasetyo meluncurkan Buku Meritokrasi Jabatan Fungsional di Lingkungan Polri guna Mewujudkan SDM Unggul sebagai panduan komprehensif yang mengulas konsep, implementasi, serta tantangan meritokrasi dalam jabatan fungsional di lingkungan Polri. 

    Pada acara Bedah Buku yang diadakan oleh SDM Polri di Ballroom Sheraton Hotel Jakarta, Selasa (28/5/2024), dalam penulisannya, Irjen Pol Dedi Prasetyo menguraikan dengan jelas bagaimana meritokrasi dapat diterapkan secara efektif guna meningkatkan kualitas dan kinerja SDM Polri. 

    “Buku ini juga dapat menjadi panduan dan referensi dalam upaya kita bersama untuk terus memperkuat dan memperbaiki sistem Manajemen Sumber Daya Manusia khususnya di lingkungan Kepolisian Negara Republik Indonesia dan umumnya untuk organisasi pemerintah lainnya, organisasi swasta, dan seluruh Stakeholder. Bahkan, buku ini juga menjadi wujud nyata dari komitmen Polri untuk terus berinovasi dan memperbaiki diri dalam rangka mewujudkan organisasi yang profesional, akuntabel, dan terpercaya,” kata Dedi Prasetyo saat diskusi Bedah Buku M

    Meritokrasi adalah sebuah prinsip yang menekankan bahwa penilaian dan penghargaan terhadap individu harus didasarkan pada kemampuan, kinerja, dan prestasi. Dalam konteks Polri, penerapan meritokrasi adalah langkah penting untuk memastikan bahwa setiap anggota memiliki kesempatan yang adil untuk berkembang dan meraih posisi sesuai dengan kompetensi mereka. Buku ini memberikan panduan yang komprehensif tentang bagaimana prinsip-prinsip meritokrasi dapat diterapkan secara efektif di lingkungan Polri.

    Prof. Dr. Albertus Wahyurudhanto, M.Si. memberikan apresiasi kepada AS SDM Polri yang telah menciptakan buku yang penting berjudul “Meritokrasi Jabatan Fungsional di lingkungan Polri Guna Mewujudkan SDM Unggul”. 

    “Seperti yang kita ketahui bahwa Personel Polri Republik Indonesia ini sangatlah banyak dan menjadi Problem pada saat mencari jabatan yang sesuai dengan pangkatnya. Meritokrasi adalah kesempatan kepada personel untuk dapat memimpin dan mendapatkan jabatan sesuai berdasarkan kemampuan dan prestasi. Buku ini menjadi motivasi dan inspirasi kepada Personel bahwa jabatan ditentukan dari kemampuan dan prestrasi Personel tersebut. Meritokrasi ini juga bertujuan untuk menghilangkan bottleneck dalam Jabatan Kepolisian,” ungkap Albertus Wahyurudhanto. 

    “Buku ini menjadi motivasi dan inspirasi bahwa jabatan dapat didapatkan melalui kemampuan seseorang. Meritokrasi memiliki kelemahan antara lain ketidaksetaraan awal yang dimaksud adalah saat menjadi Polisi dapat melalui pendidikan yang berbeda-beda ada Pendidikan Akpol, Bintara, dan Tamtama ini perlu adanya kajian supaya semua lulusan ini dapat merasakan keadilan dan kesetaraan dalam jabatan. Lalu yang kedua yaitu ketidaksetaraan kemudian yang ke tiga adalah kecenderuangan mengaktifkan aspek kemanusiaan,” lanjutnya. 

    Menurut Prof Dr. Wibowo, S.E., M.Phil. Guru Besar SDM Univ Prof. Dr. Moestopo melihat dalam buku ini intinya harus adanya kesetaran dalam keberagaman dengan kesadaran penuh dengan adanya keberagaman jenis anggota (ras, suku dan agama).

    “Kita perlu lakukan peninjauan terkait hambatan-hambatan apa saja yang akan kita temui saat penerapan dan pemberian reward ini terutama masalah adanya sebagian orang dari internal dan external yang tidak mendukung adanya perubahan perlu dicarikan solusi yang tepat. Kita harus juga carikan penyelesaian terhadap setiap masalah yang kita hadapi dan kita harus segera menyesuaikan terkait masalah-masalah Politik yang ada saat ini, kedepan akan ada perubahan dinamika pimpinan politik, apakah nanti para pimpinan yang baru ini mau meneruskan apa-apa yang sudah dilaksanakan oleh pemimpin yang lama atau malah memiliki program-program yang baru namun bagaimanapun itu tetap anggota Polri harus dapat menyesuaikan dengan sistem yang ada,” jelasnya. 

    “Perlu kita pikirkan dan bicarakan yaitu penerapan masalah jabatan fungsional dan struktural yang mana kita harus pikirkan bersama supaya kedua jabatan ini dapat berjalan dengan baik, dan tidak ada masalah dalam penempatan anggota dalam sebuah jabatan tersebut,” sambungnya. 

    Irjen. Pol. (Purn) Dr. E Winarto Hadiwasito, seorang profesional di bidang Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM), menilai, buku berjudul "Meritokrasi Jabatan Fungsional di Lingkungan Polri guna Mewujudkan SDM Unggul" karya Irjen. Pol. Dedi Prasetyo ini menjadi forum penting di mana berbagai pihak, termasuk tenaga profesional seperti Hadiwasito, memberikan analisis mendalam terhadap pemikiran yang diusung dalam buku tersebut.

    “Saya melihat bahwa dampak dari karya tersebut dapat menjadi katalisator untuk perubahan dalam masyarakat. Keberadaan ilmu pengetahuan dalam kehidupan masyarakat merupakan fondasi penting bagi kemajuan dan transformasi yang signifikan. Oleh karena itu, partisipasi aktif dalam menghasilkan dan menyebarkan pengetahuan dianggap sebagai upaya penting dalam mewujudkan SDM unggul,” kata Winarto Hadiwasito. 

    “Buku ini juga terletak pada pendekatan meritokrasi yang diusung oleh Dedi Prasetyo. Meritokrasi, yaitu memberikan kesempatan kepada individu untuk memimpin dan menduduki jabatan fungsional berdasarkan prestasi, dinilai sebagai langkah penting dalam menata kembali paradigma kelembagaan di Polri. Hal ini menggambarkan pergeseran dari penilaian berdasarkan pangkat atau kelas sosial, menuju penilaian yang lebih berorientasi pada kinerja dan kompetensi,” lanjutnya. 

    Dalam Bedah Buku Meritokrasi Jabatan Fungsional di Lingkungan Polri guna Mewujudkan SDM Unggul ini, penulis Irjen Pol. Prof. Dr. Dedi Prasetyo, M.Hum, M.Si, M.M., menjawab seluruh pertanyaan para peserta yang hadir dengan antusias dan seobjektif mungkin serta memberikan motivasi kepada seluruh peserta. 

    Terakhir, buku ini juga menyoroti pembangunan Pusat SDM Unggul Polri sebagai langkah strategis dalam mengembangkan kompetensi dan keterampilan anggota Polri. Pusat ini diharapkan dapat menjadi tempat pelatihan dan pengembangan yang menyediakan program-program berkualitas tinggi, sehingga setiap anggota Polri dapat menghadapi tantangan di lapangan dengan lebih baik. Harapannya, kehadiran buku ini menjadi bagian dari upaya Polri dalam mewujudkan visi bersama yakni Polri yang lebih unggul, profesional, dan terpercaya.

  • Polda Jatim Bangun Rumah Sakit Bhayangkara di Jombang

    By Admin →

     


     JOMBANG - Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Imam Sugianto bersama Karojemengar Srena Polri, Brigjen Pol. Andik Setiyono, serta Pejabat Utama Polda Jatim dan Forkopimda Kabupaten Jombang, melakukan ground breaking pembangunan rumah sakit Bhayangkara Jombang, di Jl. KH. Romli Tamim, Jombang. Selasa (28/5/2024).

    Dalam sambutannya, Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto mengatakan, pembangunan rumah sakit Bhayangkara ini merupakan wujud nyata dari komitmen Polda Jawa Timur, dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya dalam bidang kesehatan.

    Kapolda Jatim juga menyebut Polri sebagai lembaga yang memiliki tugas utama dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat.

    Irjen Pol Imam Sugianto Selain juga mengatakan, selain menegakkan hukum sesuai amanah undang-undang nomor 2 tahun 2002, tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia, Polri juga memiliki tanggung jawab untuk mendukung tercapainya kesejahteraan masyarakat, salah satunya melalui penyediaan fasilitas kesehatan yang memadai.

    "Kami menyadari bahwa pembangunan kesehatan nasional adalah bagian penting dari pembangunan nasional yang menyeluruh," kata Irjen Imam.

    Kapolda Jatim ini mengungkapkan, pemerintah Indonesia melalui arah pembangunan kesehatan Nasional menekankan pentingnya peningkatan akses dan kualitas pelayanan kesehatan bagi seluruh masyarakat,"kata Irjen Imam.

    Ia juga menjelaskan, Rumah Sakit Bhayangkara Jombang ini nantinya akan menjadi bagian integral dari upaya tersebut, dengan menyediakan layanan kesehatan yang komprehensif, berkualitas dan terjangkau.

    Selain itu, peningkatan fasilitas kesehatan seperti ini juga merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di
    Jawa Timur.

    "Dengan IPM yang lebih tinggi, kita berkontribusi pada visi besar bangsa Indonesia, menuju Indonesia emas 2045, untuk melompat menjadi negara maju," ujar Irjen Imam.

    Menurut Irjen Imam dengan peningkatan kualitas layanan kesehatan akan mendukung produktivitas masyarakat, memperpanjang usia harapan hidup, serta meningkatkan kualitas pendidikan melalui generasi yang lebih sehat dan cerdas.

    Pembangunan Rumah Sakit ini akan dikerjakan oleh PT. Cipta Prima Selaras dan pengawas pekerjaan oleh PT. Epithu Logica Sembada.

    Selain itu, pembangunan Rumah Sakit Bhayangkara Jombang ini nantinya juga akan dilengkapi dengan fasilitas dan peralatan medis yang modern, serta didukung oleh tenaga medis yang profesional.

    "Kami berharap, kehadiran rumah sakit ini tidak hanya akan memberikan manfaat bagi anggota Polri dan Keluarganya, tetapi juga bagi seluruh masyarakat Jombang dan
    sekitarnya," ungkap Irjen Imam.

    Dengan demikian lanjut Irjen Pol Imam, kehadiran rumah sakit ini dapat menjadi bagian dari upaya kita bersama dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di wilayah ini.

    Pembangunan rumah sakit ini juga diharapkan dapat meningkatkan sinergi antara Polri dengan Pemerintah daerah dan berbagai pihak terkait dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat.

    "Saya percaya, dengan dukungan dan kerjasama yang baik dari semua pihak, pembangunan rumah sakit ini dapat berjalan lancar dan selesai tepat waktu, sehingga segera dapat digunakan untuk melayani masyarakat," ungkapnya.

    Diakhir sambutannya, tak lupa Kapolda Jatim juga mengucapkan terima kasih kepada kepada semua pihak yang telah turut serta memberikan dukungan dan kontribusinya sehingga ground breaking rumah sakit Bhayangkara Jombang dapat terlaksana dengan baik.

    "Semoga apa yang kita lakukan hari ini menjadi langkah awal yang baik untuk mewujudkan pelayanan kesehatan yang lebih baik di masa depan," harapnya.

    Usai memberikan sambutan, Kapolda Jatim Bersama Karojemengar Srena Polri dan PJU Polda Jatim, serta Forkopimda Kabupaten Jombang menyaksikan penancapan tiang pancang dan penanaman pohon pule, sebagai tanda proyek rumah sakit Bhayangkara Jombang mulai dilakukan.

    Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Imam Sugianto dihadapan awak media mengatakan nantinya pelayanan rumah sakit Bhayangkara Jombang ini dapat mencakup 7 Kecamatan, diantaranya Kecamatan Jombang, Tembelang, Megaluh, Perak, Diwek, Jogoroto dan Peterongan, dengan cakupan jumlah penduduk sebanyak 544.815 jiwa.

    "Alhamdulillah pembangunan ini di inisiasi oleh Karojemengar Srena Polri, Brigjen Pol. Andik Setiyono, dengan anggaran dari Mabes Polri sebanyak 30 Milyar rupiah," pungkasnya.

    Sebagai informasi, pembangunan rumah sakit Bhayangkara Jombang, di atas lahan 2.779 meter persegi, yang dituntaskan oleh PJ Bupati Jombang, di genapkan menjadi 3000 meter.

    Sisahnya kurang lebih 400 meter, Polda Jatim akan segera urus proses hibahnya.

    Perluasan pembangunan Rumah sakit, dilaksanakan dalam waktu kurang lebih 189 hari hingga November 2024 nanti. (*)