Browsing "Older Posts"

  • Inisiasi Street Race, Cara Polres Pacitan Wujudkan Zero Balap Liar

    By Admin → 31 Mei 2025

      

    PACITAN – Upaya memerangi balap liar di jalanan akhirnya punya jalan keluar.

    Polres Pacitan Polda Jatim bersama Pemerintah Kabupaten dan komunitas otomotif setempat menggelar event Pancer Door Street Race 2025 pada Jumat siang (30/5/2025).

    Acara ini berlangsung di sirkuit pantai Pancer Door dan disaksikan ribuan penonton juga penggemar.

    Ajang Setting Drag Bike Non Kejuaraan ini merupakan inisiatif Polres Pacitan Polda Jatim sebagai wadah legal bagi para penghobi balap untuk menyalurkan adrenalin mereka secara positif dan aman.

    Kapolres Pacitan, AKBP Ayub Diponegoro Azhar menegaskan bahwa ajang ini merupakan langkah konkret untuk menghapus praktik balap liar dan penggunaan knalpot brong di wilayah Pacitan.

    "Pada hari ini kita semua akan mendeklarasikan Kabupaten Pacitan zero balap liar dan knalpot brong. Jalan umum bukanlah sirkuit. Balap liar bikin rumit, di sirkuit dapat hadiah dan tidak bikin pusing," tegas Kapolres Pacitan.

    Deklarasi seruan anti balap liar pun digelar secara simbolis, dipimpin langsung oleh Kapolres Pacitan dan diikuti seluruh unsur Forkopimda serta para pembalap lokal.

    Dalam deklarasi itu, para penghobi balap menyatakan komitmen mereka untuk tidak lagi melakukan balap liar dan tidak menggunakan knalpot brong di jalan umum.

    "Kami penghobi balap liar Kabupaten Pacitan dengan ini menyatakan tidak akan ada balap liar di wilayah Kabupaten Pacitan dan tidak ada knalpot brong," demikian isi deklarasi bersama tersebut.

    Kegiatan semakin meriah dengan pertunjukan drag race yang dilakukan oleh peserta dari berbagai komunitas motor.

    Start dilakukan secara simbolis oleh Kapolres dan Ketua DPRD Pacitan sebagai bentuk dukungan pemerintah terhadap kegiatan yang aman dan tertib.

    "Alhamdulillah antusiasme luar biasa. Ternyata masyarakat Pacitan memang kurang hiburan," ungkapnya.

    Lebih lanjut, Kapolres Pacitan menuturkan bahwa event ini akan menjadi agenda rutin dua minggu sekali.

    Ke depan, pihaknya akan berkoordinasi lebih lanjut dengan Pemkab Pacitan, Disparbudpora, serta Dinas PUPR untuk pengembangan fasilitas lintasan yang lebih representatif.

    "Rencananya ke depan akan kita koordinasikan dan kolaborasikan lagi dengan Pemkab Pacitan dan Disparbudpora untuk pembangunan arena lintasan juga dengan PUPR," tambahnya.

    Kapolres Pacitan juga menegaskan bahwa terselenggaranya kegiatan ini adalah hasil dari kerja keras jajaran Polres Pacitan yang selama ini rutin melakukan patroli dan penertiban balap liar.

    "Wadah ini merupakan hasil kerja keras anggota di lapangan, yang setiap hari patroli, kucing-kucingan dengan balap liar. Ini bukti bahwa Polisi tidak tinggal diam. Polisi hadir untuk masyarakat," ujarnya.

    Dukungan Pemkab Pacitan terhadap agenda ini juga disebut sangat positif.

    Bahkan disarankan agar kegiatan ini bisa menjadi program berkelanjutan dengan dukungan sponsor lokal.

    "Kami mohon bantuannya dari Pemkab, termasuk sponsorship dari bengkel atau pihak swasta yang mampu. Kami sebagai polisi hanya memfasilitasi, harapannya mereka ikut menjaga kamtibcarlantas," ucap Kapolres Pacitan.

    Sejumlah pejabat hadir dalam pembukaan acara, antara lain Kapolres Pacitan AKBP Ayub Diponegoro Azhar, Sekda Pacitan Dr. Ir. Heru Wiwoho Supandi Putra, M.Si, Ketua DPRD Aris Setyo Budi, Kajari Pacitan Eri Yudianto, S.H., M.H, Dandim 0801 Letkol Arh. Imam Musahirul, S.H., M.I.P, serta Kadisparpora Turmudi, S.Sos., M.Si.

    Melalui sinergi dan komitmen bersama tersebut, Pacitan kini serius menuju zero balap liar dan knalpot brong.

    Pancer Door Street Race bukan hanya ajang adu kecepatan, tetapi juga simbol perubahan menuju budaya berkendara yang lebih aman, sehat, dan tertib. (*)

  • Polres Batu Gencar Sosialisasikan Layanan Call Center 110 Sasar Lokasi Wisata Hingga Perkampungan

    By Admin →


    KOTA BATU - Sebagai wujud komitmen dalam meningkatkan pelayanan publik, Polres Batu Polda Jatim terus menggencarkan sosialisasi layanan darurat Call Center 110.

    Salah satu langkah konkret yang dilakukan adalah penyebaran pamflet dan pemasangan stiker oleh anggota Samapta dan Polsek jajaran, melalui metode door to door langsung ke masyarakat, khususnya di titik-titik strategis di wilayah Kota Batu.

    Pemasangan stiker dilakukan secara masif di tempat-tempat yang mudah terlihat, seperti papan informasi, pos jaga, warung wisata, tempat parkir, dan fasilitas umum lainnya.

    Kegiatan ini tidak hanya dilakukan secara simbolis, namun benar-benar menyentuh berbagai lapisan masyarakat, mulai dari kawasan wisata yang ramai pengunjung hingga ke pelosok pemukiman warga.

    Lokasi-lokasi strategis seperti Coban Talun, Selecta, dan kawasan petik apel di wilayah Bumiaji menjadi sasaran utama penyebaran informasi layanan 110, yang merupakan nomor layanan darurat gratis milik Kepolisian Republik Indonesia.

    Kasat Samapta Polres Batu, AKP Giyanto, yang mewakili Kapolres Batu AKBP Andi Yudha Pranata, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan agar masyarakat memahami pentingnya keberadaan Call Center 110 sebagai sarana cepat dalam melaporkan keadaan darurat seperti tindak kriminal, kecelakaan, atau gangguan keamanan lainnya.

    “Kami ingin masyarakat tahu bahwa mereka tidak sendirian ketika menghadapi situasi darurat dan cukup dengan menghubungi 110, petugas kami akan segera merespons dan memberikan bantuan secepat mungkin," ungkap AKP Giyanto,Selasa (3/5).

    Dengan penyebaran stiker-stiker ini, diharapkan informasi layanan Kepolisian bisa diakses dengan mudah oleh masyarakat dimanapun berada.

    Anggota Polres Batu juga aktif berdialog dengan pelaku usaha serta para wisatawan, menjelaskan secara langsung manfaat dan tata cara menggunakan layanan tersebut.

    “Kami juga tekankan agar masyarakat menggunakan Call Center 110 ini dengan bijak. Jangan digunakan untuk iseng atau main-main, karena itu bisa mengganggu pelayanan bagi warga lain yang benar-benar membutuhkan bantuan,” ujarnya.

    Diharapkan dengan adanya kegiatan ini, masyarakat Kota Batu semakin sadar akan pentingnya menjaga keamanan bersama dan tidak ragu untuk melapor apabila menemui hal-hal mencurigakan atau membutuhkan kehadiran polisi secara cepat.

    "Langkah itu sejalan dengan semangat transformasi Polri dalam mewujudkan institusi yang Presisi, Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan serta menjadi bagian nyata dari pelayanan cepat, tanggap, dan dekat dengan masyarakat," tuturnya. (*)

  • Gelorakan Swasembada Pangan, Polisi di Sidoarjo Ajak Warga Kembangkan Tanaman Hidroponik

    By Admin →

      

    SIDOARJO - Polresta Sidoarjo Polda Jatim terus menggelorakan Swasembada pangan demi mewujudkan ketahanan pangan di Jawa Timur.

    Salah satu program ketahanan pangan Polresta Sidoarjo Polda Jatim adalah dengan mengajak warga mengembangkan tanaman hidroponik.

    Seperti halnya warga yang ada di Desa Pertapanmaduretno Kecamatan Taman,Sidoarjo yang telah menanam sayuran secara Hidroponik.

    Untuk pengembangan tanaman ini Bhabinkamtibmas Desa Pertapanmaduretno,Aiptu Sudarmadi juga aktif melakukan pengecekan.

    "Sesuai perintah Bapak Kapolres Sidoarjo melalui Bapak Kapolsek, kita rutin melakukan pengecekan terhadap perkembangan dari tanama Hidroponik ini," ungkap Aiptu Sudarmadi,Sabtu (31/5/2025).

    Ia menjelaskan program ini ada di lahan kosong milik warga yang ditanami sayuran secara hidroponik, sebagai bentuk dukungan terhadap program ketahanan pangan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

    Lahan tersebut telah dimanfaatkan untuk menanam berbagai jenis sayuran menggunakan metode hidroponik.

    Aiptu Sudarmadi menyampaikan apresiasinya terhadap upaya warga dalam mendukung program pemerintah.

    “Ini bukan hanya mendukung ketahanan pangan, tapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya gizi dan kemandirian pangan,” ujarnya.

    Dari hasil pengecekan, diketahui bahwa tanaman sayur hidroponik yang ditanam dalam program ini tumbuh dalam kondisi sehat dan menunjukkan perkembangan yang baik.

    "Pemanfaatan lahan pekarangan untuk ketahanan pangan bergizi memberikan dampak positif dan dapat terus dikembangkan," kata Aiptu Sudarmadi.

    Ia juga berharap, metode tanam yang diinisiasi Kapolresta Sidoarjo Kombes. Pol. Christian Tobing ini dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat lainnya dalam memanfaatkan lahan kosong secara produktif.

    "Minimal dapat meningkatkan ketahanan pangan di wilayah Desa Pertapanmaduretno dan sekitarnya," pungkas Aiptu Sudarmadi. (*)

  • Helikopter AW 189 Polri Melaksanakan Pelayanan Penerbangan Kepresidenan untuk Presiden RI dan Presiden Perancis dengan Sukses

    By Admin →

      

    Yogyakarta – Helikopter Polri jenis AW 189 dengan nomor registrasi P-7001 sukses melaksanakan Pelayanan Penerbangan Kepresidenan dalam rangka kegiatan kenegaraan Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto, bersama Presiden Perancis Emmanuel Macron, pada Kamis, 29 Mei 2025.

    Helikopter tersebut diawaki oleh Pilot AKBP Sugiarto, S.E., M.M. dan AKBP Udia Agung SK., S.H., M.M. serta Pilot Cadangan Kompol Janji Tambunan, S.H. , dan FSO AKP Andreas Ricky T., S.T.K., S.I.K., M.Si., Mekanik Iptu Muhammad Ikhsan, S.T., Ipda Febrio Gomgom, S.H. dan Bripka Abdon Teuf.

    Sebelum digunakan dalam kegiatan penting ini, helikopter AW 189 P-7001 telah menjalani serangkaian pemeriksaan menyeluruh, terutama terkait aspek keamanan dan kesiapan terbang. Pengecekan ini dilakukan secara ketat guna memastikan keselamatan VVIP dalam penerbangan yang akan dilaksanakan.

    Helikopter ini mulai bertugas dengan bergeser dari Mako Direktorat Kepolisian Udara Korpolairud Baharkam Polri pada tanggal 27 Mei 2025, langsung menuju Lanud Adi Sutjipto, Yogyakarta. Setibanya di lokasi, dilakukan pengecekan ulang untuk memastikan seluruh sistem dan peralatan dalam kondisi prima, mendukung kelancaran kegiatan kenegaraan tersebut

    Puncak tugas terjadi pada hari Kamis, 29 Mei 2025, saat helikopter AW 189 P-7001 secara resmi melaksanakan dukungan penerbangan bagi Presiden Republik Indonesia dan Presiden Perancis. Seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar dan aman, menunjukkan profesionalisme tinggi dari tim awak helikopter serta kesiapan teknis dari armada Ditpoludara Polri.

    Usai melaksanakan tugas dengan sukses, pada hari Jumat, 30 Mei 2025, helikopter AW 189 P-7001 kembali ke Mako Ditpoludara Korpolairud Baharkam Polri, menandai selesainya misi dukungan kenegaraan ini dengan hasil yang membanggakan.

    Keberhasilan misi ini menjadi bukti nyata dedikasi dan kesiapan jajaran Kepolisian Negara Republik Indonesia, khususnya Ditpoludara, dalam menjalankan tugas pengamanan dan dukungan terhadap kegiatan Kenegaraan, kepada Kepala Negara dan Tamu Negara, hal ini juga mengukir sejarah dalam Penerbangan Polri yang belum pernah melayani Penerbangan Kepresidenan sejak berdirinya Kepolisian Udara pada Tahun 1956.


    ---

  • Polres Pelabuhan Tanjungperak Masuk Sekolah Gencar Sosialisasi Bahaya Narkoba dan Cegah Kenakalan Remaja

    By Admin →

      

    TANJUNGPERAK - Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjungperak Polda Jatim menggelar sosialisasi intensif mengenai kenakalan remaja di SMP Tri Guna Bhakti, Jalan Kyai Tambak Deres nomor 34, Bulak.

    Kegiatan ini adalah bagian dari upaya yang bertujuan untuk mencegah para pelajar dari berbagai perilaku negatif yang marak di kalangan remaja.

    Petugas dari Unit Idik V PPA yang terdiri dari Bripka Zanu Tri Widodo, Brigadir Rendys Oktarias, dan Bripda Ahmad Dani secara aktif berinteraksi dengan para siswa-siswi.

    Mereka menyampaikan materi penting terkait pencegahan pergaulan bebas, bahaya balap liar, dampak destruktif dari tawuran, serta jeratan narkoba, minuman keras (miras), dan judi online (judol) yang kian mengkhawatirkan dengan menyasar anak di bawah umur.

    Dalam suasana yang interaktif, para petugas menjelaskan konsekuensi hukum dan dampak sosial dari setiap bentuk kenakalan remaja tersebut.

    Para pelajar diajak untuk lebih bijak dalam memilih teman bergaul dan mengisi waktu luang dengan kegiatan positif.

    Kasatreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak, AKP Mohammad Prasetyo melalui Kasi Humas Iptu Suroto menyatakan bahwa kegiatan sosialisasi ini merupakan bagian dari upaya preventif.

    "Kami berkomitmen untuk terus memberikan edukasi dan pendampingan kepada generasi muda," ujarnya, Kamis (29/5).

    Menurut Kasatreskrim Polres Pelabuhan Tanjungperak, pencegahan adalah kunci utama untuk menyelamatkan masa depan mereka dari ancaman kenakalan remaja yang semakin kompleks.

    Pihaknya berharap melalui kegiatan seperti ini, kesadaran para pelajar akan meningkat sehingga mereka mampu membentengi diri dan menjadi agen perubahan positif di lingkungannya masing-masing.

    "Peran serta orang tua dan pihak sekolah juga sangat penting dalam mengawasi dan membimbing anak-anak, " jelasnya.

    Pihak SMP Tri Guna Bhakti menyambut baik inisiatif dari Polres Pelabuhan Tanjung Perak ini dan berharap kegiatan serupa dapat terus berlanjut untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan kondusif bagi perkembangan karakter siswa. (*)

  • Sambut Hari Bhayangkara ke -79 Polres Bondowoso Gelar Kejuaraan Panahan

    By Admin → 30 Mei 2025

      

    BONDOWOSO - Dalam rangka menyambut hari Bhayangkara ke-79, Polres Bondowoso Polda Jatim mengadakan kejuaraan panahan tahun 2025.

    Kegiatan ini bertujuan untuk mencari bibit muda dalam olahraga panahan dan sekaligus mencari atlet panahan yang berpotensi untuk dikembangkan ke jenjang yang lebih profesional.

    Kejuaraan panahan ini diikuti oleh peserta dari berbagai kalangan, baik dari kalangan pelajar, mahasiswa, maupun masyarakat umum.

    Mereka akan bersaing dalam beberapa kategori, termasuk kategori standar dan kategori beregu.

    Hal itu seperti disampaikan oleh Kapolres Bondowoso AKBP Harto Agung Cahyono, SH. SIK. MH.,melalui Wakapolres Bondowoso Kompol I Gede Suartika saat membuka kejuaraan olah raga panahan di Bondowoso, Kamis (29/5).

    "Kami ingin mencari bibit muda dalam olahraga panahan dan mengembangkan atlet panahan yang berpotensi untuk mencapai jenjang yang lebih profesional," ujarnya.

    Wakapolres Bondowoso berharap bahwa kejuaraan ini dapat meningkatkan kesadaran dan minat masyarakat terhadap olahraga panahan.

    "Dengan diadakannya kejuaraan panahan ini, kami harapkan dapat meningkatkan kesadaran dan minat masyarakat terhadap olahraga panahan, "pungkasnya. (*)

  • Kapolrestabes Surabaya Terima Penghargaan di HJKS ke-732 Wujud Dedikasi Jogo Suroboyo

    By Admin →

    SURABAYA — Dalam nuansa penuh semangat dan kebersamaan pada peringatan Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-732, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi memberikan penghargaan khusus kepada Kapolrestabes Surabaya, Kombespol Luthfie Sulistiawan.

    Momen ini menjadi simbol penghormatan atas kontribusi luar biasa dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Kota Pahlawan.

    Pemberian penghargaan tersebut berlangsung dalam suasana khidmat dan menggambarkan sinergi yang erat antara Pemerintah Kota dan jajaran kepolisian dalam menjaga kedamaian dan kenyamanan warga.

    Wali Kota Eri Cahyadi menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan seluruh elemen masyarakat, termasuk institusi kepolisian, dalam menjaga stabilitas daerah.

    “Penghargaan ini adalah bentuk terima kasih dan apresiasi kami kepada Bapak Kombespol Luthfie Sulistiawan beserta seluruh jajaran Polrestabes Surabaya atas kerja keras dan dedikasi luar biasa dalam menjaga kamtibmas di kota kita tercinta,” ujar Eri Cahyadi, Selasa (3/6) 2025.

    Ia menegaskan bahwa tanpa rasa aman, mustahil pembangunan kota bisa berjalan optimal.

    "Dalam hal ini, Polrestabes Surabaya telah menunjukkan dedikasi kinerja yang patut diapresiasi dalam Jogo Suroboyo," kata Eri.

    Menanggapi penghargaan yang diterimanya, Kapolrestabes Kombespol Luthfie Sulistiawan menyampaikan rasa syukur dan komitmennya untuk terus berbenah dan meningkatkan pelayanan kepolisian.

    Ia menganggap penghargaan ini bukan hanya sebagai bentuk kehormatan, tetapi juga amanah untuk terus menjaga kepercayaan masyarakat.

    “Kami menyadari bahwa tugas menjaga keamanan bukan hanya tanggung jawab kepolisian semata, melainkan kolaborasi dari semua pihak,” ungkap Kombes Luthfie.

    Menurutnya penghargaan ini akan menjadi motivasi bagi seluruh anggota Polrestabes Surabaya untuk terus meningkatkan kinerja dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Surabaya.

    Kapolrestabes Surabaya,Kombes Luthfie juga menilai bahwa peringatan HJKS bukan sekadar seremoni tahunan, tetapi saat yang tepat untuk merefleksikan perjalanan panjang Surabaya.

    Ia mengajak semua pihak untuk terus membangun kota yang lebih aman, nyaman, dan harmonis.

    “Penghargaan ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi Polrestabes Surabaya, tetapi juga menjadi motivasi untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat demi terciptanya Surabaya yang aman, nyaman, dan harmonis,” pungkas Kombes Luthfie. (*)

  • Ekspor Jagung Perdana Tandai Keberhasilan Sinergi Strategis Gugus Tugas Ketahanan Pangan POLRI

    By Admin →

      

    Jakarta, 29 Mei 2025– Menanggapi pengumuman resmi Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono mengenai penghentian impor jagung dan rencana ekspor perdana komoditas tersebut, Irwasum POLRI Komjen Pol. Prof. Dr. Dedi Prasetyo, S.H., M.Hum., M.M. selaku Ketua Gugus Tugas Ketahanan Pangan POLRI menegaskan bahwa keberhasilan ini merupakan buah kolaborasi holistik lintas sektor.

    “Kebijakan pemerintah untuk menghentikan impor jagung dan beralih menjadi eksportir, seperti disampaikan Wamentan, adalah bukti nyata efektivitas sinergi Kementerian Pertanian, TNI, POLRI, Pemda, petani, dan swasta,” tegas Komjen Pol. Dedi Prasetyo. Ia menambahkan, “POLRI terlibat aktif dalam seluruh rantai produksi—mulai pendataan, penanaman, panen, hingga distribusi—guna memastikan target swasembada tercapai. Ini adalah implementasi human security: kesejahteraan petani sebagai fondasi stabilitas nasional.”

    Dukungan Data dan Capaian Nyata Wamentan Sudaryono dalam Public Hiring (28/5/2025) mengungkap:
    “Produksi jagung naik **39%* sehingga pemerintah tak hanya stop impor, tapi akan ekspor jagung, terutama dari sentra seperti Gorontalo.”*

    Capaian Gugus Tugas POLRI (20 November 2024 – 20 Mei 2025):
    - *Total Lahan Terkelola*: 445.600,49 Hektar
    (Program 1: 17.331,25 Ha; Program 2: 428.269,24 Ha)
    - *Pendataan Komprehensif*:
    Meliputi petani, Poktan, alat pertanian, benih, pupuk, dryer, hingga distribusi.

    Ketahanan Pangan sebagai Pilar Asta Cita Keberhasilan ini selaras dengan *Program Asta Cita* Pemerintah. *“Dukungan POLRI dalam manajemen rantai pasok jagung adalah bagian integral dari pemeliharaan Kamtibmas. Swasembada pangan adalah kedaulatan negara,”* tegas Komjen Pol. Dedi.

    Gugus Tugas Ketahanan Pangan Polri Berdiri sejak 2024, Gugus Tugas Ketahanan Pangan POLRI fokus pada:
    - Pendampingan petani dan pengawasan distribusi pupuk/benih bersubsidi.
    - Pencegahan penimbunan dan efisiensi rantai pasok dari hulu ke hilir.

  • Polisi Lakukan Pengamanan 67 Gereja di Malang Saat Perayaan Kenaikan Isa Almasih

    By Admin →

      

    MALANG – Kepolisian Resor Malang, Polda Jawa Timur, melaksanakan pengamanan penuh dalam rangkaian perayaan misa Kenaikan Isa Almasih yang berlangsung di seluruh wilayah Kabupaten Malang, Kamis (29/5/2025).

    Total terdapat 67 kegiatan ibadah yang digelar di berbagai gereja dan rumah ibadah di Kabupaten Malang.

    Untuk menjamin kelancaran dan kenyamanan umat Kristen dalam beribadah, pengamanan dilakukan oleh personel Polres Malang Polda Jatim yang bersinergi dengan jajaran Polsek di masing-masing wilayah.

    Kasihumas Polres Malang AKP Bambang Subinajar mengatakan, pengamanan ini merupakan bagian dari komitmen Polri dalam menjamin kebebasan beragama serta menciptakan suasana kondusif selama peringatan hari besar keagamaan.

    "Kami kerahkan personel di seluruh titik pelaksanaan ibadah, baik secara terbuka maupun tertutup. Seluruh kegiatan berjalan aman, tertib, dan kondusif," ujar AKP Bambang Subinajar, Kamis (29/5).

    Selain mengamankan jalannya ibadah, Polres Malang Polda Jatim juga memperkuat patroli di sejumlah titik rawan dan pusat keramaian selama libur panjang akhir Mei 2025.

    Langkah ini sebagai antisipasi terhadap potensi gangguan keamanan maupun tindak kriminalitas.

    "Kami tingkatkan patroli secara mobile maupun stasioner, terutama di area publik seperti pusat perbelanjaan, jalur wisata, terminal, dan titik keramaian lainnya," tambah AKP Bambang.

    Ia juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan segera melapor ke aparat jika menemukan hal-hal mencurigakan.

    Polres Malang Polda Jatim membuka layanan pengaduan cepat melalui call center 110 dan platform layanan publik lainnya.

    Rangkaian pengamanan ini akan terus berlangsung hingga libur panjang berakhir, guna memastikan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat tetap terjaga di seluruh wilayah hukum Polres Malang. (*)

  • Polres Ponorogo Gelar Razia Malam, Premanisme dan Balapan Liar Jadi Atensi

    By Admin →

      

    PONOROGO – Dalam rangka menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif di akhir pekan, Polres Ponorogo Polda Jatim menggelar razia terpadu pada Kamis malam (29/5/2025).

    Kegiatan ini dilaksanakan di sepanjang Jalan Diponegoro, Kelurahan Mangkujayan, Kecamatan Ponorogo, dan menyasar berbagai bentuk gangguan keamanan seperti balap liar, penggunaan knalpot brong, miras, serta aksi premanisme.

    Razia dimulai pukul 21.00 WIB, diawali dengan apel di halaman Mapolres Ponorogo yang dipimpin Kabag SDM Polres Ponorogo, Kompol Suwito.

    Sementara itu, Kapolres Ponorogo AKBP Andin Wisnu Sudibyo, S.I.K., M.H., menyatakan bahwa razia ini merupakan langkah konkret Polri dalam memberikan rasa aman kepada masyarakat.

    Khusus penindakan premanisme, pihaknya tidak akan memberi ruang kepada oknum yang kerap melakukan intimidasi, pungutan liar, atau tindakan yang meresahkan di ruang publik.

    "Premanisme adalah penyakit sosial yang harus diberantas bersama karena tidak hanya merugikan secara ekonomi, tapi juga menciptakan ketakutan masyarakat," terang AKBP Andin, Jumat (30/5).

    Ia juga menegaskan,Polres Ponorogo Polda Jatin tidak akan mentolerir segala bentuk aksi premanisme.

    "Kami tegaskan, aksi premanisme dalam bentuk apapun akan kami tindak," tegas AKBP Andin.

    Diketahui, razia malam jelang libur panjang yang berlangsung selama satu jam itu melibatkan personel dari berbagai satuan.

    Adapun hasil kegiatan dari razia itu, petugas memberikan tindakan kepada 23 pelanggaran dengan mengamankan 3 unit motor dan 20 lembar STNK.

    "Ada 1 orang diduga pelaku pemalakan terhadap pengguna jalan," tutup Kapolres Ponorogo.

    Kegiatan razia itu juga mendapat apresiasi dari warga masyarakat sekitar.

    Menurutnya kehadiran Polri yang terus berupaya menjaga ketertiban dan keamanan sangat diharapkan seluruh masyarakat.

    "Saya berharap kegiatan semacam ini dilakukan rutin, terutama di titik-titik rawan dan pusat keramaian kota," ujar salah satu warga yang mengaku bernama Suroto. (*)

  • Cetak Bibit Unggul Polri dan PBSI Gelar Kejurkot Kapolresta Malang Kota Open 2025

    By Admin →

      

    KOTA MALANG – Keseriusan upaya mencetak bibit unggul olahraga Bulutangkis di Kota Malang, turnament Bulutangkis Kapolresta Malang Kota Open 2025, resmi dibuka.

    Turnament Bulutangkis ini berkat kolaborasi antara Polresta Malang Kota dan Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kota Malang.

    Ajang bergengsi ini diikuti oleh sekitar 400 atlet dari berbagai klub Bulutangkis di Kota Malang, dengan mempertandingkan berbagai kelas usia.

    Lebih menarik lagi ada kategori veteran yang resmi dibuka di Malang Badminton Arena (MBA), Jl Ry Langsep ini.

    Ajang Kejurkot Kapolresta Malang Kota Open 2025 menjadi bukti Polresta Malang Kota tidak hanya hadir sebagai penjaga keamanan, sekaligus sebagai motor penggerak pembinaan karakter dan prestasi generasi muda melalui olahraga.

    Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Nanang Haryono melalui Kasihumas Ipda Yudi Risdiyanto mengatakan kejuaraan ini tak hanya menjadi panggung kompetisi semata, namun juga menjadi ajang pembibitan atlet potensial sejak usia dini.

    “Kejurkot ini sebagai wujud komitmen kami dalam menjaring atlet muda berbakat," ujar Ipda Yudi, Rabu (28/5).

    Selain itu, lanjut Ipda Yudi kegiatan ini juga sebagai kampanye gaya hidup sehat di tengah masyarakat.

    "Oleh karena itu, selain usia dini, juga kami fasilitasi nomor veteran,” jelas Ipda Yudi.

    Menurutnya, ajang kejurkot ini tidak hanya menjadi wadah bagi para atlet muda untuk mengasah kemampuan dan mental bertanding secara sportif, tetapi juga sebagai sarana menanamkan pentingnya hidup sehat dan aktif di kalangan masyarakat luas.

    “Kerjukot ini juga bagian dari kampanye jangka panjang kami dalam membangun generasi sehat dan tangguh,” imbuhnya.

    Ia berharap, melalui kejuaraan ini para atlet muda Kota Malang semakin siap bersaing di level yang lebih tinggi.

    Sementara itu, Ketua Umum PBSI Kota Malang, Heri Mursid Brotosejati, mengungkapkan bahwa Kejurkot Kapolresta Malang Kota Open 2025, digelar selama empat hari, mulai tanggal 27 hingga 30 Mei 2025.

    Kejurkot difokuskan pada pembibitan dan pembinaan atlet sejak usia dini, sebagai langkah strategis mempersiapkan Kota Malang menjadi kekuatan baru dalam dunia bulu tangkis Jawa Timur dan Nasional.

    “Ajang untuk menjaring dan membina atlet-atlet muda dan tahun ini kami punya tanggung jawab besar karena juga menjadi tuan rumah Porprov IX Jatim 2025, jadi pembinaan atlet lokal harus maksimal,” jelas Heri.

    Ia juga menekankan bahwa pembibitan atlet ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas klub-klub bulu tangkis lokal di Malang.

    Sebab, persaingan di tingkat provinsi saat ini sangat ketat, terlebih banyak atlet dari daerah lain yang bergabung ke klub besar nasional seperti PB Djarum.

    “Memang tidak mudah bersaing dengan klub-klub besar. Tapi melihat komposisi pemain kami, terutama di nomor ganda putra, kami cukup optimis bisa menembus empat besar dan bahkan merebut medali terbaik,” ungkapnya.

    Dengan semangat sportivitas, pembinaan berkelanjutan, dan kampanye hidup sehat, ajang ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang kuat dalam melahirkan atlet bulu tangkis terbaik dari Kota Malang, menuju pentas yang lebih tinggi di masa depan. (*)

  • Polres Sumenep Ungkap Kasus Dugaan Penipuan Travel Umrah, Kerugian Capai Rp 2,1 Miliar

    By Admin → 29 Mei 2025


    SUMENEP – Polres Sumenep Polda Jatim mengungkap kasus dugaan penipuan dan penggelapan dana umrah yang melibatkan biro perjalanan.

    Tersangka berinisial AMB kini telah ditahan setelah diduga menipu 60 calon jemaah umrah Masjid Al-Falah dengan total kerugian dari para korban mencapai Rp 2,1 miliar.

    Kapolres Sumenep Akbp Rivanda.,S.I.K, menyatakan bahwa tersangka AMB diduga berpura-pura sebagai penyelenggara perjalanan ibadah umrah resmi.

    Ia menawarkan paket umrah selama 16 hari pada 10 hari terakhir bulan Ramadan 2023 dengan biaya Rp30 juta per orang.

    Padahal, tersangka tidak memiliki izin resmi dari Kementerian Agama Republik Indonesia untuk memberangkatkan jemaah.

    Kejadian bermula sejak Agustus 2022, ketika sejumlah warga Pamekasan termasuk pelapor, melakukan konsultasi ke PT Annuqa setelah mengetahui bahwa biro ini pernah memberangkatkan jemaah pada tahun 2019.

    Pelapor bertemu langsung dengan KH Ahmad Muhajir dan tertarik dengan penawaran umrah tersebut.

    Tak lama kemudian, KH Ahmad Muhajir datang ke Masjid Al-Falah untuk melakukan sosialisasi kepada jemaah.

    Sejak saat itu, jumlah pendaftar terus bertambah hingga mencapai 60 orang.

    Para calon jemaah menyetorkan dana secara bertahap, baik uang muka, pelunasan, maupun tambahan biaya Rp7,5 juta per orang yang diminta mendekati jadwal keberangkatan.

    Namun, ketika hari keberangkatan tiba pada 4 April 2023, perjalanan tersebut dibatalkan secara mendadak pada dini hari dengan alasan pelunasan tiket belum dilakukan.

    Keesokan harinya, digelar pertemuan di rumah salah satu jemaah, di mana KH Ahmad Muhajir membawa seseorang bernama Sabar untuk menenangkan jemaah dan menawarkan dua pilihan, berangkat atau refund.

    Refund dijanjikan akan dilakukan pada 30 April 2023 dengan syarat tidak ada pelaporan ke Polisi.

    Namun hingga saat ini, tidak ada satu pun jemaah yang menerima pengembalian uang, sementara keberangkatan juga tidak pernah terjadi.

    Akhirnya, kasus ini dilaporkan korban ke Polres Sumenep Polda Jatim.

    Barang bukti yang disita penyidik meliputi tanda terima pembayaran jemaah, 45 lembar kwitansi setoran tambahan biaya, e-visa, rekening koran atas nama Badarus Syamsi, hingga flashdisk berisi rekaman komunikasi dan dokumen digital.

    Data tersebut memperkuat dugaan bahwa tersangka memang tidak pernah berniat memberangkatkan jemaah.

    “Tersangka saat ini sudah kami tahan untuk pemeriksaan lebih lanjut. Kami terus mendalami kasus ini untuk mengungkap jika ada pihak lain yang terlibat,” ujarnya,Kamis (29/5).

    Akibat perbuatannya, tersangka dijerat dengan Pasal 124 Jo Pasal 117 subsider Pasal 122 Jo Pasal 115 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah, sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2023.

    "Ancaman hukumannya enam tahun penjara dan denda maksimal Rp6 miliar,” pungkasnya. (*)

  • Polres Pacitan Ungkap Penyelundupan 27.650 Benur Ilegal, 2 Tersangka Diamankan

    By Admin →


    PACITAN– Kepolisian Resor Pacitan Polda Jatim berhasil menggagalkan upaya penyelundupan 27.650 ekor benih bening lobster (benur) ilegal yang akan dikirim ke wilayah Solo, Jawa Tengah.

    Dua pelaku asal Kecamatan Ngadirojo turut diamankan dalam operasi yang berlangsung pada Rabu dini hari (28/5/2025).

    Kapolres Pacitan, AKBP Ayub Diponegoro Azhar, mengungkapkan bahwa pengungkapan kasus ini berawal dari informasi masyarakat yang diteruskan oleh TNI Angkatan Laut.

    Polisi kemudian melakukan penyelidikan dan berhasil mencegat kendaraan tersangka yang membawa ribuan benur tanpa dokumen resmi.

    "Jadi setelah adanya laporan, tim kami bersama anggota TNI AL langsung melakukan pemeriksaan saat tersangka hendak melakukan penyelundupan," ujar AKBP Ayub, Kamis (29/5/2025).

    Penangkapan dilakukan sekitar pukul 00.45 WIB di tepi Jalan KH. Maghribi, tepatnya di sebelah timur perempatan Mentoro, Kecamatan Pacitan.

    Dua orang terduga pelaku, yakni IS (45) dan AS(42), warga Kecamatan Ngadirojo yang ditangkap saat mengendarai mobil Daihatsu Sigra AE 1048 XL yang digunakan untuk mengangkut benur.

    Dari hasil pemeriksaan, petugas menemukan 27.650 ekor benur yang dikemas dalam 139 plastik transparan dan dimasukkan ke dalam lima box styrofoam putih.

    Selain itu, Polisi juga menyita dua unit ponsel yang digunakan tersangka untuk berkomunikasi dengan jaringan pemasok dan pembeli.

    "Kedua pelaku mengaku hanya sebagai kurir, dengan imbalan Rp 2 juta untuk sekali pengiriman. Mereka mendapatkan benur dari nelayan dengan harga sekitar Rp 2.500 per ekor," terang Kapolres Pacitan.

    Jenis benur yang diselundupkan adalah lobster mutiara dan pasir, dua jenis komoditas laut bernilai tinggi yang dilindungi oleh negara.

    Berdasarkan estimasi, kerugian negara dari praktik penyelundupan ini mencapai sekitar Rp 500 juta.

    "Untuk kerugian negara dari kasus ini diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah," tambah Kapolres Pacitan.

    Kedua tersangka kini dijerat dengan Pasal 92 dan Pasal 88 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2023 tentang Perikanan, dengan ancaman pidana penjara hingga 8 tahun dan denda maksimal Rp 1 miliar.

    "Kami tidak akan berhenti di sini. Penyidikan akan terus kami kembangkan untuk mengungkap pihak-pihak lain yang terlibat," tegas Kapolres Pacitan.

    Setelah diamankan, ribuan benih lobster tersebut langsung dilepasliarkan kembali ke perairan Teluk Pacitan oleh jajaran Polres Pacitan, Dinas Perikanan, dan TNI AL.

    Langkah ini dilakukan sebagai bentuk upaya pelestarian ekosistem laut yang tengah terancam oleh praktik perdagangan ilegal satwa laut.

    Kapolres Pacitan juga mengimbau masyarakat agar tidak terlibat dalam aktivitas ilegal semacam ini.

    Selain merugikan negara, praktik tersebut juga berdampak besar pada kelangsungan ekosistem laut yang rentan.

    "Kasus ini menjadi peringatan penting bagi masyarakat. Jangan sekali-kali terlibat dalam penyelundupan benih lobster karena selain melanggar hukum, juga berkontribusi merusak lingkungan laut kita," tandasnya.

    Polres Pacitan memastikan akan terus menindak tegas segala bentuk praktik penyelundupan sumber daya perikanan yang merugikan negara. (*)

  • Polresta Banyuwangi Berhasil Ungkap Kasus Narkoba Sita 2 Kilogram Sabu

    By Admin →

      

    BANYUWANGI - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Banyuwangi, Polda Jawa Timur, kembali menunjukkan komitmennya dalam memerangi peredaran gelap narkotika.

    Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Rama Samtama Putra, didampingi Kasat Narkoba AKP Nanang Sugiyono, mengungkapkan dalam periode Mei 2025, Satresnarkoba berhasil mengungkap 16 kasus dengan 17 tersangka.

    "Dari hasil ungkap ini kami juga berhasil mengamankan berbagai jenis barang bukti narkotika," ujar Kombes Rama saat konferensi pers, Rabu (28/5).

    Kapolresta Banyuwangi mengungkapkan total barang bukti yang diamankan mencakup:
    Sabu-sabu seberat 2.114,77 gram,Ganja sebanyak 32,53 gram,Ekstasi sebanyak 10 butir,Uang tunai Rp2.400.000,3 unit sepeda motor,17 unit handphone dan 13 timbangan digital.

    "Dari barang bukti dan hasil penyedikan, mengindikasikan peran pelaku sebagai pengedar," tambah Kombes Rama.

    Salah satu pengungkapan menonjol adalah penangkapan tersangka berinisial AS (42), warga Desa Kebondalem, Kecamatan Bangorejo.

    Penangkapan dilakukan berdasarkan laporan masyarakat melalui layanan "Wadul Kapolresta".

    Pada Minggu (25/5), sekitar pukul 19.00 WIB, petugas berhasil mengamankan AS beserta 15 paket sabu seberat 1.969,66 gram.

    Dari hasil pengembangan, Polisi kemudian bergerak ke Kabupaten Jember dan menangkap seorang pria berinisial RM, warga Dusun Karanganyar, Desa Tempurejo.

    Dalam penggeledahan di kediamannya, ditemukan sabu seberat 104,27 gram.

    Berdasarkan pemeriksaan awal, RM diketahui memperoleh barang haram tersebut dari wilayah Bekasi dan Ragunan sekitar satu minggu sebelumnya.

    Tersangka AS kata Kombes Rama merupakan residivis yang baru saja bebas pada tahun 2024 dan kembali melakukan peredaran narkoba.

    "Saat ini kami masih melakukan pendalaman lebih lanjut, termasuk kemungkinan penerapan pasal Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU),” terang Kombes Pol Rama.

    Kedua tersangka utama, AS dan RM, dijerat dengan Pasal 114 ayat (2) subsider Pasal 112 ayat (2) Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara.

    Polresta Banyuwangi Polda Jatim juga menyatakan bahwa upaya pemberantasan narkoba tidak hanya dilakukan secara represif, namun juga preventif.

    Mereka telah memetakan wilayah rawan dan terus bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Banyuwangi dalam edukasi serta sosialisasi kepada masyarakat.

    “Dari barang bukti sabu yang kita amankan, diperkirakan kita berhasil menyelamatkan sekitar 20.000 jiwa dari potensi penyalahgunaan,"tambah Kombes Rama.

    Kombes Pol Rama mengajak seluruh masyarakat untuk terus aktif melaporkan segala bentuk aktivitas mencurigakan yang berkaitan dengan narkoba.

    “Kami tidak bisa bekerja sendiri. Peran serta masyarakat sangat penting dalam memutus rantai peredaran barang haram ini,” pungkasnya. (*)

  • Lemdiklat Polri Gelar Sosialisasi Beasiswa LPDP , Diikuti 160 Personel

    By Admin →

      

    Banjarbaru, 27 Mei 2028 – Kepala Biro Pendidikan (Karo Bindiklat) Lemdiklat Polri, Brigjen Pol. Dr. Susilo Teguh Raharjo, M.Si, memimpin kegiatan sosialisasi seleksi calon peserta beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) bagi personel Polri di Aula SPN Polda Kalimantan Selatan, Banjarbaru. Acara dihadiri 105 anggota Polda Kalsel ini bertujuan mendorong peningkatan kualitas SDM Polri melalui studi di perguruan tinggi berkelas dunia, sejalan dengan program Asta Cita pemerintah untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045.

    Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Lemdiklat Polri) bertugas meningkatkan kompetensi personel melalui program pendidikan, pelatihan kepemimpinan, dan pengembangan SDM berkelanjutan.
    LPDP adalah program beasiswa pemerintah di bawah Kementerian Keuangan yang kini diadaptasikan dengan program Asta Cita mencakup 8 agenda prioritas pembangunan Indonesia, termasuk peningkatan SDM.


    Peserta terdiri dari 105 personel Polda Kalsel dan 55 dari polda Sulawesi Selatan, Total Peserta 160 personel. Agenda sosialisasi, motivasi, testimoni mahasiswa S-3 Polri di Leeds University. Lokasi Selanjutnya Sumatera Utara (Juli 2028).

    Tantangan Dinamis Tugas Kepolisian, disampaikan Brigjen Susilo menekankan pentingnya adaptasi personel Polri terhadap dinamika tugas yang semakin kompleks. “Kualitas SDM Polri harus terus ditingkatkan agar mampu beradaptasi, berwawasan global, dan memiliki literasi. Program beasiswa LPDP ini adalah investasi strategis bagi masa depan institusi dan bangsa,” ujarnya. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian sosialisasi di tiga lokasi: Sulawesi Selatan (23 Mei 2025), Kalimantan Selatan (27 Mei 2028), dan Sumatra.

    Sosialisasi dibuka Wakapolda Kalsel, Brigjen Pol. Dr. Golkar Pangarso, S.Ik., MH, dan dihadiri pejabat utama Polda Kalsel, termasuk Karo SDM dan Ka SPN. Selain pemaparan prosedur pendaftaran dan kriteria seleksi, acara juga menghadirkan motivasi serta testimoni via Zoom dari Kombes Pol. Nugroho, personel Polri yang sedang menempuh studi S-3 di Leeds University, Inggris. “Ini bukan hanya kesempatan studi, tetapi peluang menjadi agen perubahan dengan membawa praktik terbaik internasional,” tambah Susilo.

    *Fokus Bidang Strategis*
    Beasiswa LPDP diprioritaskan untuk bidang studi strategis seperti risk management, cyber security, dan teknologi, sesuai kebutuhan pembangunan nasional. Kerja sama antara Lemdiklat Polri dengan Kementerian Keuangan melalui LPDP diharapkan memperkuat kapasitas personel dalam memberikan pelayanan publik yang profesional dan inovatif.

  • Survei Indikator Politik Indonesia: Kepuasan Tinggi Warga pada Polisi Berantas Premanisme

    By Admin →

      

    Jakarta. Indikator Politik Indonesia merilis survei tingkat kepuasan publik atas kinerja penegak hukum dalam menegakkan hukum, termasuk pemberantasan premanisme. Hasil survei menunjukkan responden puas atas kinerja Polri memberantas premanisme.

    Survei ini diikuti oleh 1.286 responden dengan wawancara melalui sambungan telepon. Metode sampel menggunakan double sampling dengan menghasilkan margin of error 2,8 persen dan tingkat kepercayaan 93 persen.

    Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi mengatakan ada dua pertanyaan yang pihaknya berikan kepada responden dalam isu ini. Pertanyaan pertama merujuk pada kesadaran publik atas operasi besar Polri dalam memberantas premanisme.

    Hasil survei itu menunjukkan ada 50,7 persen responden yang menyatakan tahu terhadap tindakan kepolisian dalam menangani masalah premanisme. Sedangkan mereka yang tidak mengetahui sekitar 49,3 persen.

    Pertanyaan kedua di survei ini berkaitan dengan kepuasan publik terhadap operasi Polri dalam memberantas premanisme. Hasilnya, mayoritas responden menyatakan puas terhadap kinerja polisi.

    "Yang puas total mencapai 67 persen, jadi cukup tinggi," ujar Burhanuddin, Rabu (28/5/2025).

    Berikut hasilnya:

    Sangat Puas: 8,1%
    Cukup Puas: 59,3%
    Kurang Puas: 12,1%
    Tidak Puas Sama Sekali: 2,1%
    TT/TJ: 18,3%

  • Tegas Berantas Perjudian Polisi Bongkar Lima Arena Sabung Ayam di Jember

    By Admin → 28 Mei 2025

      

    JEMBER – Tim Resmob Satreskrim Polres Jember Polda Jatim beserta jajaran Polsek melakukan pembongkaran terhadap Lima titik lokasi yang diduga kerap dijadikan arena sabung ayam.

    Langkah ini merupakan tindak lanjut atas pengaduan masyarakat yang resah terhadap aktivitas perjudian yang diduga masih terjadi di wilayah tersebut.

    Adapun Lima lokasi yang menjadi sasaran pembongkaran berada di wilayah hukum Polres Jember, yaitu Dusun Karanganyar, Desa Tempurejo, Kecamatan Tempurejo; Desa Karang Duren, Kecamatan Balung; Dusun Jadukan, Desa Mojosari, Kecamatan Puger; Kelurahan Sukorejo, Kecamatan Sumbersari; dan Desa Sukoreno, Kecamatan Umbulsari.

    Namun, dari hasil pembongkaran yang dilakukan, petugas tidak menemukan adanya aktivitas sabung ayam maupun bentuk perjudian lainnya di kelima lokasi tersebut.

    Diduga, para pelaku menyadari bahwa beberapa lokasi tersebut sempat menjadi sorotan dan viral di media sosial.

    Kapolres Jember AKBP Bobby A Condroputra melalui Kasihumas Iptu Siswanto, menyampaikan bahwa meskipun tidak ditemukan aktivitas perjudian, pihaknya tetap membongkar arena sabung ayam tersebut.

    Iptu Siswanto menegaskan, Polres Jember Polda Jatim akan terus memantau lokasi tersebut guna memastikan keamanan dan ketertiban masyarakat tetap terjaga.

    “Kami mengimbau kepada masyarakat agar terus berperan aktif melaporkan apabila mengetahui adanya kegiatan yang melanggar hukum. Polres Jember berkomitmen untuk menindak tegas segala bentuk perjudian,” ujar Iptu Siswanto. (*)

  • Polres Lumajang Berhasil Amankan DPO Kasus Pencurian Sapi dan Buru 4 Pelaku Lain

    By Admin →

      

    LUMAJANG – Dua orang pelaku pencurian sapi yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) Polres Lumajang Polda Jatim akhirnya berhasil diringkus oleh aparat kepolisian.

    Keduanya adalah HN alias Nan (45), warga Desa Kalisemut, dan ST (33), warga Desa Bodang, keduanya berasal dari Kecamatan Padang, Kabupaten Lumajang.

    Penangkapan dilakukan pada Senin malam, 26 Mei 2025, sekitar pukul 23.30 WIB oleh jajaran Polsek Padang bersama Kanit Reskrim Rayon Barat.

    Kapolres Lumajang, AKBP Alex Sandy Siregar mengatakan pnangkapan bermula dari laporan masyarakat yang mencurigai keberadaan seseorang di wilayah tersebut.

    Setelah menerima informasi dari warga, Polisi segera melakukan pengecekan dan mendapati seseorang yang mencurigakan.

    "Saat diamankan dan diinterogasi, orang tersebut mengaku bernama HN alias Nan, dan benar merupakan DPO kami dalam kasus pencurian ternak," ungkap Kapolres Lumajang, AKBP Alex, Rabu (28/5/2025).

    Dari hasil interogasi terhadap HN, Polisi memperoleh informasi tambahan terkait komplotan pencurian sapi yang terdiri dari enam orang, yakni HN, RD, SR, JN alias Ndun, ST, dan FY.

    Berdasarkan pengakuan tersebut Polisi langsung bergerak dan berhasil mengamankan ST di rumahnya beberapa jam kemudian.

    "Kami langsung melakukan pengembangan dan berhasil menangkap ST yang juga terlibat dalam aksi pencurian bersama HN dan tiga rekannya yang masih buron," tambah AKBP Alex.

    Diketahui, komplotan ini telah beraksi di enam lokasi berbeda sepanjang tahun 2024.

    Adapun lokasi pencurian tersebut berada di Desa Mojo, Banjarwaru, Bedayu, Sentul, Purwosono, dan Petahunan.

    Pelaku RD sebelumnya sudah lebih dulu ditangkap dan dijatuhi hukuman 6 bulan penjara oleh pengadilan.

    "Sementara empat pelaku lainnya masih dalam pengejaran dan telah masuk dalam daftar DPO kami," ujar Kapolres Lumajang.

    Kini, kedua tersangka telah diamankan di Mapolres Lumajang dan dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan (curwan), yang ancaman hukumannya maksimal 7 tahun penjara.

    Kapolres Lumajang juga mengapresiasi peran aktif masyarakat dalam memberikan informasi yang sangat membantu pengungkapan kasus ini.

    “Kami terus mengimbau masyarakat untuk tidak ragu melapor jika melihat aktivitas mencurigakan. Partisipasi masyarakat adalah kunci keberhasilan menjaga keamanan lingkungan,” tutup AKBP Alex.(*)

  • Harkamtibmas Polresta Banyuwangi Fasilitasi Deklarasi Damai Perguruan Pencak Silat di Bumi Blambangan

    By Admin →

      

    BANYUWANGI – Guna menjaga dan memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas) seluruh perguruan pencak silat di bumi Blambangan mendeklarasikan komitmen damai dalam kegiatan yang digelar Polresta Banyuwangi, Selasa (27/5/2025).

    Kegiatan ini merupakan bagian dari deklarasi serentak se-Jawa Timur yang dipimpin Kapolda Jatim Irjen Pol Nanang Avianto melalui Zoom.

    Deklarasi berlangsung di Rupatama Polresta Banyuwangi Polda Jatim dan dihadiri Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Rama Samtama Putra,Ketua IPSI, serta para ketua perguruan silat.

    Para peserta menandatangani sembilan poin komitmen bersama untuk menjaga kondusifitas, menolak kekerasan, dan memperkuat sinergi dengan aparat keamanan.

    Poin deklarasi mencakup larangan penggunaan atribut untuk kegiatan ilegal, komitmen tidak mengerahkan massa saat konflik, pembentukan tim siber di media sosial, hingga dukungan terhadap penegakan hukum oleh Polri.

    “Ini bukti semangat bersama menjaga kamtibmas dan mempererat persaudaraan antar pesilat,” kata Kapolresta Kombes Pol. Rama Samtama Putra.

    Kapolresta Banyuwangi juga mengimbau agar seluruh elemen pencak silat tidak mudah terprovokasi, aktif menangkal hoaks, dan menjaga nama baik perguruan.

    Polresta Banyuwangi Polda Jatim berharap deklarasi ini menjadi langkah konkret membangun iklim damai dan positif di tengah masyarakat Banyuwangi.(**)

  • Polres Pamekasan Wujudkan Ketahanan Pangan Kembangkan Budidaya Lele dan Hortikultura

    By Admin →

      

    PAMEKASAN - Kapolres Pamekasan AKBP Hendra Eko Triyulianto bersama Pejabat Utama (PJU) Polres Pamekasan dan Ketua Bhayangkari Cabang Pamekasan Ny. Maya Hendra beserta pengurus Bhayangkari Cabang Pamekasan, melakukan panen hasil budidaya ikan lele dan budidaya tanaman Hortikultura di lokasi sekitar pekarangan Asrama Polres Pamekasan.

    Kegiatan ini berlangsung penuh semangat dan kebersamaan, menandai keseriusan jajaran Polres Pamekasan Polda Jatim dalam mendukung program ketahanan pangan.

    Budidaya lele dan tanaman hortikultura ini merupakan salah satu bentuk inovasi Bhayangkari Cabang Pamekasan dalam mendukung program pemberdayaan ekonomi keluarga serta upaya menciptakan sumber pangan mandiri di lingkungan organisasi Polri.

    Dengan sistem budidaya yang sederhana namun efektif, hasil panen yang diperoleh menunjukkan bahwa program ini berhasil dan berpotensi untuk terus dikembangkan.

    Kapolres Pamekasan AKBP Hendra Eko menyampaikan apresiasi terhadap kerja keras dan inisiatif Pengurus Bhayangkari Cabang Pamekasan.

    "Budidaya ikan lele dan tanaman hortikultura ini bukan hanya soal hasil panen, tetapi juga soal membangun semangat kebersamaan, kemandirian ekonomi, serta kepedulian terhadap ketahanan pangan," ujarnya, Rabu (28/5).

    Kapolres Pamekasan juga menyampaikan terimakasih kepada Pengurus Bhayangkari Cabang Pamekasan yang telah mendukung seluruh kegiatan mulai dari perencanaan, pembuatan Pekarangan Pangan Lestari (P2L) hingga panen.

    "Semoga dengan adanya Pekarangan Pangan Lestari (P2L) ini, dapat membantu program ketahanan pangan, serta dapat melakukan aktivitas memanfaatkan perkaraan yang ada di sekitar”, ujar Kapolres Pamekasan.

    Polres Pamekasan Polda Jatim juga akan terus mengembangkan Budidaya Lele dan Hortikultura di Pekarangan Pangan Lestari untuk mewujudkan ketahanan pangan.(*)

  • Polri Gelar Dialog Publik: Dorong Ekonomi Nasional Inklusif dan Berkelanjutan Melalui Penguatan Kamtibmas

    By Admin →

      

    Jakarta – Divisi Humas Polri menggelar kegiatan Dialog Publik bertajuk “Semangat Kebangkitan Menuju Ekonomi Nasional yang Inklusif dan Berkelanjutan Melalui Penguatan Kamtibmas yang Kondusif”, Selasa (27/5). Kegiatan ini menjadi wadah diskusi antara Polri, akademisi, dan mahasiswa dalam membangun kesadaran bersama mengenai pentingnya stabilitas keamanan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional yang inklusif dan berkelanjutan.

    Acara dibuka oleh Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divhumas Polri, Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, S.I.K. Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa keamanan dan ekonomi memiliki keterkaitan yang erat dan saling memengaruhi.

    “Polri menyadari betul adanya keterkaitan erat antara keamanan dan pertumbuhan ekonomi, di mana stabilitas keamanan menjadi prasyarat bagi perkembangan ekonomi, dan sebaliknya,” ujar Brigjen Trunoyudo. Ia juga menambahkan bahwa Polri terus mendorong kolaborasi dan komunikasi dengan generasi muda untuk memperkuat semangat kebangsaan dalam mewujudkan kondisi kamtibmas yang kondusif.

    Dialog ini menghadirkan sejumlah narasumber yang memberikan perspektif terkait sinergi antara keamanan dan ekonomi dalam konteks pembangunan nasional.

    Erick Armudito, S.T., M.T., Ph.D., menyampaikan bahwa keamanan nasional adalah fondasi utama pembangunan. Ia menekankan bahwa keterlibatan Polri, TNI, dan partisipasi masyarakat sangat diperlukan untuk menghadapi berbagai potensi ancaman, baik dari dalam negeri maupun luar negeri.

    “Keamanan bukan hanya tanggung jawab aparat, melainkan tanggung jawab bersama. Dengan stabilitas yang terjaga, proses pembangunan dapat berjalan optimal,” jelas Erick.

    Sementara itu, Dr. Tauhid Ahmad menyoroti pentingnya penurunan economic overhead cost agar target pertumbuhan ekonomi dapat tercapai. Ia menyebut bahwa biaya-biaya tidak resmi seperti pungli, premanisme, dan ketidakpastian hukum masih menjadi hambatan utama dalam menciptakan iklim investasi yang sehat.

    “Penegakan hukum yang konsisten dan penciptaan alternatif ekonomi yang positif sangat penting agar masyarakat tidak terjerumus ke dalam praktik ilegal yang merugikan perekonomian nasional,” ujarnya.

    Melalui dialog ini, Divhumas Polri berharap dapat memperkuat sinergi antar elemen bangsa dan menumbuhkan semangat kolektif dalam menghadapi tantangan global. Polri menegaskan komitmennya dalam menjaga keamanan sebagai fondasi untuk mewujudkan ekonomi nasional yang inklusif dan berkelanjutan.

  • Teken MoU dengan Kementerian LH, Kapolri Komitmen Jaga Kualitas Lingkungan Hidup Jadi Lebih Baik

    By Admin →


    JAKARTA - Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Hanif Faisol Nurofiq, menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) terkait penanganan kualitas lingkungan hidup.

    Penandatanganan ini dilakukan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu 28 Mei 2025. Menurut Kapolri, penandatanganan MoU ini adalah menjadi bukti pemerintah dalam hal ini, secara khusus ditangani Kementerian Lingkungan Hidup sangat memperhatikan dan memperdulikan terhadap hal-hal yang bisa mengakibatkan pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup.

    "Oleh karena itu perjanjian kesepakatan atau kesepahaman kali ini melanjutkan perjanjian sebelumnya di tahun 2019 dan kali ini kita perbaiki," kata Sigit.

    Lebih lanjut, mantan Kabareskrim Polri ini menyampaikan Polri dan Kementerian Lingkungan Hidup sangat concern terkait dengan lingkungan hidup, kualitas lingkungan hidup, dan bagaimana melakukan kegiatan bersama mulai tukar-mengukar data, dan kemudian melakukan langkah-langkah untuk mencegah pencemaran dan kerusakan.

    Hal itu dilakukan dari mulai edukasi, pencegahan, sampai dengan penegakan hukum.

    Ke depan, kata Sigit, pemerintah berusaha terus untuk mengurangi kualitas pencemaran, dengan mengembangkan berbagai macam teknologi, termasuk penanaman-penanaman mangrove untuk mengurangi beban CO2.

    "Pada prinsipnya, Polri siap mendukung apapun yang menjadi kebijakan dan yang tertuang dalam kerja sama untuk mendukung agar kualitas lingkungan hidup negara Indonesia menjadi lebih baik, karena ini memang tuntutan global," ujarnya.

    Sementara itu, Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq mengucapkan terima kasih kepada Polri yang telah memberi dukungan tak terhingga dalam pelaksanaan penanganannya kualitas lingkungan hidup di tanah air.

    "Penanganan lingkungan hidup wajib terus kita tingkatkan untuk meyakinkan bahwa pembangunan menuju Indonesia Emas 2045 disupport sepenuhnya oleh lingkungan yang berkelanjutan. Tentu dukungan yang lebih intens dari bapak Kapolri dan para pejabat utama Mabes Polri sangat kami hargai dan kami akan catet sebaik-baiknya," ucapnya.

    Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Kapolri yang memperlancar arus-arus penanganan kerusakan, melalui pencegahan maupun kegiatan korektif lainnya dalam rangka menjaga lingkungan hidup di Indonesia.

    "Sekali lagi kami terima kasih. Mudah-mudahan segeranya kami akan menindaklanjuti Memorandum of Understanding atau MoU antara kami dengan Bapak kapolri dengan kegiatan-kegiatan teknikal sebagaimana ruang lingkup dari MoU yang telah kami sampaikan bersama," katanya.

  • Ratusan Personel Humas Polri di Jawa Timur Ikuti Raker, Bahas Strategi Komunikasi di Era Digital

    By Admin → 27 Mei 2025


    Jakarta. Ratusan personel humas dari jajaran kepolisian di Jawa Timur mengikuti Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jatim 2025.

    Kegiatan ini menjadi momen penting dalam memperkuat peran komunikasi publik, meningkatkan kepercayaan masyarakat, serta menghadapi tantangan disrupsi informasi di era digital.

    Kapolda Jatim Irjen Nanang Avianto menilai pentingnya optimalisasi manajemen media di tengah era disrupsi informasi. Menurutnya, Bid Humas Polda Jatim memiliki peran strategis sebagai garda terdepan dalam menyampaikan informasi yang akurat, membangun citra positif institusi Polri, serta memperkuat kepercayaan publik.

    "Humas Polda Jatim memiliki peran strategis sebagai garda terdepan dalam menyampaikan informasi yang akurat, membangun citra positif institusi Polri, serta memperkuat kepercayaan publik," ujar Kapolda, Rabu (28/5/2025).

    Kapolda menjelaskan, manajemen media yang efektif menjadi instrumen krusial dalam mendukung pelaksanaan tugas Polda Jatim dan jajaran. Terlebih, tantangan dinamika sosial politik serta derasnya arus informasi kian pesat.

    Ia menekankan, program Asta Cita Presiden Republik Indonesia menuntut tata kelola pemerintahan yang bersih dan efektif. Pun dengan profesionalisme dalam penyampaian informasi sektor keamanan dan penegakan hukum yang humanis di dalamnya.

    Maka dari itu, ia berharap humas saat ini bisa menghasilkan strategi komunikasi publik yang adaptif dan terintegrasi, memperkuat kemampuan media handling. Serta kemitraan produktif dengan media massa dan komunitas digital.

    Kapolda meminta seluruh peserta tak hanya sekadar mengikuti rangkaian kegiatan. Namun, juga mengaplikasikan ilmu yang diperoleh demi mewujudkan Polri yang modern, profesional, dan terpercaya.

    "Peserta juga diharapkan memahami perkembangan lingkungan strategis serta hasil evaluasi kinerja kehumasan sebagai bahan perbaikan ke depan," imbuh Kapolda.

    Sementara itu, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Jules Abraham Abast menuturkan, rakernis yang mengusung tema 'Melalui Optimalisasi Manajemen Media, Humas Polda Jatim Siap Mendukung Kebijakan Kapolri dalam Rangka Mewujudkan Program Asta Cita Presiden Republik Indonesia Menuju Indonesia Emas' itu dilakukan sesuai UU Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia dan Rencana Kerja Bidhumas Polda Jatim Tahun 2025.

    Ia menyebut, ada 130 peserta yang terdiri dari para Kasi Humas dan Kasubsi Humas Polres jajaran, anggota Bidhumas Polda Jatim, narasumber, moderator, dan panitia.

    Kabid Humas mengungkapkan, kegiatan tersebut menjadi forum strategis bagi jajaran Humas Polri dalam memperkuat peran komunikasi publik dan menjaga stabilitas keamanan. Serta meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri.

    Ia menyatakan, peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) kehumasan dinilai penting. Namun, juga harus diiringi dengan pemanfaatan teknologi digital serta respons cepat dalam menangani isu-isu strategis.

    "Kita tidak hanya dituntut untuk menyampaikan informasi, tetapi juga memastikan bahwa pesan yang kita sampaikan dipahami dan diterima dengan baik oleh masyarakat," tutur Kabid Humas.

    Lantas, Kabid Humas menegaskan menyoroti pentingnya kolaborasi antara Humas Polri dengan media massa, komunitas, hingga pemangku kepentingan lainnya. Supaya sinergi dalam ekosistem komunikasi publik yang sehat dan kredibel kian kokoh.

    Kabid Humas mengklaim kepercayaan publik terhadap Polri mengalami tren positif. Diantaranya tingkat kepercayaan mencapai 70%. Namun, ia meminta seluruh jajarannya untuk tak berpuas diri.

    "Ini menjadi PR bagi kita semua. Kita tidak boleh berpuas diri. Masih ada catatan penting, terutama dalam hal pelayanan publik dan keterlibatan masyarakat," kata Kabid Humas.

    Maka dari itu, Kabid Humas menyatakan akan melakukan evaluasi terhadap efektivitas berbagai kanal komunikasi resmi Polri, seperti Tribrata News, TV Polri, media sosial, dan website pengaduan masyarakat.

    Selain itu, hasil survei yang menunjukkan bahwa tingkat kesadaran masyarakat terhadap kanal-kanal itu juga dianggap masih perlu ditingkatkan. Serta memperkuat program edukasi dan pelatihan bagi jajaran kehumasan di tingkat Polda dan Polres sesuai dengan arahan Divisi Humas Mabes Polri, hingga optimalisasi penggunaan teknologi digital, termasuk pemantauan isu melalui media monitoring.

    "Bagaimana masyarakat bisa percaya dan memanfaatkan layanan kita jika mereka tidak tahu keberadaannya? Ini tugas kita semua untuk memastikan kanal komunikasi Polri dikenal dan dimanfaatkan secara maksimal. Dengan strategi komunikasi yang lebih presisi, kita berharap dapat semakin dekat dengan masyarakat dan menjaga stabilitas keamanan di tengah tantangan yang terus berkembang," tutup Kabid Humas.

  • Gubernur Jatim Apresiasi Polres Magetan Respon Cepat Penanganan Laka Kereta Api

    By Admin →

      

    MAGETAN – Forkopimda Kabupaten Magetan mendampingi Gubernur Jawa Timur Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa, M.Si. dalam kegiatan penyerahan santunan kepada korban kecelakaan kereta api yang terjadi di perlintasan JPL 08, Kelurahan Mangge, Kecamatan Barat, Kabupaten Magetan di Ruang Jamuan Pendopo Surya Graha, Senin malam (27/5/2025).

    Santunan diberikan kepada keluarga korban meninggal dunia dan korban luka-luka yang masih menjalani perawatan.

    Ini merupakan wujud nyata kepedulian pemerintah Provinsi Jawa Timur terhadap para korban serta keluarga yang terdampak musibah kecelakaan kereta api Malioboro Express.

    Dalam sambutannya, Gubernur Jawa Timur Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa, M.Si. menyampaikan rasa duka mendalam atas musibah yang terjadi.

    “Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur menyampaikan duka cita yang mendalam kepada keluarga korban yang meninggal dunia. Semoga almarhum husnul khotimah dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan. Al-Fatihah,” ucap Gubernur Khofifah.

    Tak lupa, Gubernur juga mendoakan kesembuhan bagi para korban yang saat ini masih dirawat.

    “Saya mendoakan agar korban yang masih dalam perawatan segera diberikan kesembuhan dan bisa kembali berkumpul dengan keluarga dalam keadaan sehat,” imbuhnya.

    Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Khofifah juga memberikan apresiasi atas respons cepat dari jajaran Kepolisian Resor Magetan Polda Jatim.

    “Saya mengucapkan terima kasih kepada Kapolres Magetan dan jajarannya atas kecepatan penanganan penyelidikan kasus kecelakaan kereta ini serta langkah-langkah empati yang telah dilakukan kepada keluarga korban,” ujarnya.

    Sementara itu Kapolres Magetan AKBP Raden Erik Bangun Prakasa, S.H., S.I.K., M.M. yang hadir langsung dalam kegiatan tersebut menyampaikan bahwa penanganan kasus ini merupakan bentuk komitmen Polres Magetan Polda Jatim dalam memberikan perlindungan dan pelayanan maksimal kepada masyarakat.

    “Kami berkomitmen untuk menuntaskan penyelidikan penyebab kecelakaan ini secara profesional dan transparan demi memberikan kejelasan kepada publik,” tegas AKBP Erik.

    Selain itu, pihaknya juga terus berupaya memberikan dukungan moral dan empati kepada para korban serta keluarga mereka.

    “Kami tidak hanya fokus pada penyelidikan, namun juga memastikan para korban dan keluarga mendapatkan perhatian dan dukungan, termasuk melalui kegiatan santunan seperti malam ini,” tambah Kapolres Magetan.

    Kegiatan ini turut dihadiri oleh Bupati dan wakil Bupati magetan, unsur Forkopimda Magetan, OPD terkait, serta perwakilan keluarga korban.

    Suasana haru menyelimuti kegiatan yang berlangsung khidmat ini, sebagai bentuk solidaritas dan kepedulian pemerintah serta aparat terhadap warganya. (*)

  • Forum Konsultasi Publik (FKP) Hari Kedua: Komitmen Polri Tingkatkan Integritas dan Keterbukaan melalui SPI

    By Admin →

      

    Jakarta, 23 April 2025 – Inspektorat Pengawasan Umum (Itwasum) Polri menyelenggarakan *Forum Konsultasi Publik (FKP)* hari kedua pada Kamis, 22 April 2025 di Orchardz Hotel Jayakarta, Jakarta Pusat, sebagai bentuk komitmen nyata Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dalam memperkuat integritas, transparansi, dan akuntabilitas institusi. Kegiatan ini menegaskan pentingnya Survei Persepsi Integritas (SPI) sebagai alat evaluasi untuk mendorong transformasi pengawasan internal, sekaligus membangun kepercayaan masyarakat melalui inovasi teknologi dan keterbukaan terhadap masukan publik.

    Acara yang dihadiri puluhan perwakilan unit strategis Polri, termasuk auditor madya, Birowassidik Bareskrim, Divpropam, serta operator pengawasan daerah, mengangkat dua agenda utama: evaluasi hasil SPI 2024 dan penguatan sistem pengawasan berbasis aplikasi terbaru. Hadir sebagai narasumber, *Fachruddin Putra, MM.* (Ahli Madya SPI KPK RI) menyoroti capaian indeks integritas Polri tahun 2024 sebesar *70.99* (kategori rentan), yang menuntut perbaikan sistemik. Sementara itu, *Bapak Yono Maulana* memaparkan pembaruan aplikasi E-Audit dan Dumas Presisi sebagai langkah konkret modernisasi pengawasan internal.

    Fachruddin Putra menjelaskan bahwa penurunan indeks SPI Polri terutama dipengaruhi lemahnya sistem pencegahan korupsi di posisi strategis dan kurang efektifnya program anti-korupsi saat ini. Meski demikian, kenaikan penilaian dari responden eksternal (masyarakat) menjadi sinyal positif bahwa upaya transparansi layanan mulai berdampak. Sebagai respons, Polri melalui Itwasum telah menyusun Rencana Tindak Lanjut (RTL) SPI 2024 dan menargetkan peningkatan indeks menjadi *74.52* pada 2025. “SPI bukan sekadar angka, melainkan peta jalan untuk memperbaiki tata kelola institusi secara holistik,” tegasnya.

    Pada sesi teknis, Yono Maulana memperkenalkan fitur mutakhir aplikasi E-Audit dan Dumas Presisi yang dirancang untuk meningkatkan akurasi pengawasan dan responsivitas terhadap pengaduan masyarakat. Pembaruan ini mencakup integrasi teknologi AI dan sistem autentikasi dua faktor (2FA) guna memastikan keamanan data serta transparansi proses.

    Kapolri melalui Itwasum Polri juga telah menginstruksikan seluruh jajaran untuk aktif mendukung pengumpulan data responden SPI 2025, baik dari internal (personel Polri) maupun eksternal (masyarakat). Langkah ini sejalan dengan komitmen Polri untuk membuka ruang evaluasi seluas-luasnya guna memastikan program perbaikan berbasis kebutuhan riil masyarakat.

    “Kami menyadari tantangan ke depan, tetapi komitmen Polri untuk bertransformasi tidak akan surut. SPI dan inovasi teknologi pengawasan menjadi fondasi kami menuju institusi yang lebih adaptif, akuntabel, dan responsif terhadap aspirasi publik,.

  • Personel Polres Lamongan, Bripda Sholeh Maulana, Raih Medali Emas di Pencak Silat Pangdivif 2 Cup 2025

    By Admin →

      

    LAMONGAN - Prestasi membanggakan kembali ditorehkan personel Polri. Kali ini, anggota Polres Lamongan, Bripda Sholeh Maulana.

    Ia meraih medali emas di Kejuaraan Terbuka Pencak Silat Pangdivif 2 Cup 2025 TNI/Polri dan Umum.

    Bripda Sholeh Maulana berhasil menorehkan prestasi gemilang dengan meraih medali emas di Kelas G Dewasa Putra pada Kejuaraan Terbuka Pencak Silat Pangdivif 2 Cup 2025 TNI/Polri dan Umum.

    Kejuaraan ini digelar 23-25 April 2025 di GOR Vira Cakti Yudha, Markas Divisi Infanteri 2 Kostrad, Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

    Kapolres Lamongan AKBP Agus Dwi Suryanto mengapresiasi tinggi atas prestasi yang diraih anggotanya.

    Ia berharap, prestasi ini bisa menjadi motivasi bagi anggota lain untuk terus berprestasi, baik di dalam tugas kepolisian sehari-hari maupun di bidang lain.

    "Kami sangat bangga atas pencapaian Bripda Sholeh Maulana yang berhasil mengharumkan nama Polsek Babat dan Polres Lamongan di tingkat nasional. Semoga ini menjadi motivasi bagi anggota lain untuk terus berprestasi, baik di bidang olahraga maupun tugas kepolisian sehari-hari," ungkap Kapolres, Selasa (27/5/2025).

    Prestasi membanggakan ini menjadi bukti nyata dedikasi dan semangat juang personel Polda Jawa Timur, khususnya Bripda Sholeh Maulana dari Polres Lamongan, dalam mengharumkan nama institusi serta menginspirasi generasi muda di bidang olahraga bela diri tradisional.

    Ada sebanyak 16 personel Kontingen Polda Jawa Timur yang terdiri dari 15 atlet dan 1 official di bawah pimpinan AKBP Damus Asa turut ambil bagian dalam ajang bergengsi tersebut.

    Kontingen ini berhasil membawa Polda Jatim meraih predikat Juara Umum 1 Tingkat Dewasa dengan total raihan 12 medali emas, 3 perak, dan 2 perunggu.

    Selain itu, medali perak diraih oleh Bripda Kurnia Sandy, Bripda Septi Leni Cahayani, dan Bripda Kevin Maulana Ibrahim, sedangkan medali perunggu diraih oleh Bripda Rizqi Alwan dan Bripda Maulana Naufal F.

    Atas pencapaian gemilang tersebut, Kontingen Polda Jawa Timur dinobatkan sebagai Juara Umum 1, disusul oleh Tim Alap-Alap Kostrad sebagai Juara Umum 2, dan Tim Pencak Silat UISI sebagai Juara Umum 3.

    Gelar Pesilat Terbaik Dewasa Putra diberikan kepada Bripda Afies Barerra Syaifillah dari Polresta Malang. (*)

  • Polres Probolinggo Maksimalkan Layanan 110, Respon Cepat Laporan Masyarakat

    By Admin →

      

    PROBOLINGGO - Sistem layanan cepat bagi masyarakat melalui hotline 110 Polres Probolinggo Polda Jatim terus dioptimalkan.

    Layanan call center selama 24 jam ini merupakan solusi cepat dan efisien bagi masyarakat yang ingin melaporkan kejadian atau pengaduan tanpa harus datang langsung ke kantor Polisi.

    Kapolres Probolinggo, AKBP Wisnu Wardana juga telah menugaskan personel khusus yang siap siaga menerima dan menindaklanjuti setiap laporan dari warga.

    Hal itu sebagai wujud dalam memberikan atensi khusus terhadap optimalisasi layanan 110 demi layanan prima untuk masyarakat.

    Melalui sistem ini, laporan yang masuk terintegrasi, disambungkan langsung kepada petugas terkait di lapangan agar segera dilakukan penanganan cepat sesuai kebutuhan.

    "Kami mengimbau masyarakat untuk segera melapor jika menemukan atau mengalami kejadian mencurigakan maupun tindak kejahatan," ungkap AKBP Wisnu Wardana, Selasa (27/5).

    Imbauan ini disampaikan agar kejadian tindak pidana seperti kriminalitas, peredaran minuman keras (miras), dan narkotika di wilayah Polres Probolinggo dapat ditekan.

    Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardana menegaskan bahwa pentingnya respons cepat laporan masyarakat dengan memanfaatkan layanan Polisi 110 yang tersedia selama 24 jam.

    "Jangan tunggu viral baru lapor. Layanan 110 itu bisa diakses oleh semua masyarakat, apapun kejadiannya, apakah laka lantas atau kejadian lainnya, silakan langsung lapor ke 110," tambah AKBP Wisnu Wardana.

    Menurut AKBP Wisnu Wardana, sistem layanan 110 memungkinkan petugas mengetahui lokasi penelepon serta menampilkan wajah penelepon, sehingga dapat mempercepat proses penanganan di lapangan.

    "Ini penting agar kami bisa segera bertindak, sehingga kami tak kehilangan jejak bila terjadi sesuatu yang dapat mengganggu kamtibmas," tegas AKBP Wisnu Wardana.

    Polres Probolinggo Polda Jatim mengajak seluruh masyarakat untuk tidak ragu memanfaatkan layanan ini demi menciptakan lingkungan yang aman dan tertib.

    "Layanan ini 24 jam dan gratis," tutup AKBP Wisnu Wardana.

    Selain mengoptimalkan layanan 110, Polres Probolinggo juga terus meningkatkan patroli, khususnya pada malam hari dan akhir pekan.

    Hal itu guna mencegah tindakan-tindakan yang meresahkan, dan menjaga keamanan lingkungan. (*)

  • Polisi Amankan Lima Pesilat Asal Tulungagung yang Ganggu Kamtibmas di Blitar

    By Admin →

      

    BLITAR – Kepolisian Resor (Polres) Blitar Polda Jatim melalui tim gabungan berhasil mengamankan Lima orang yang diduga merupakan anggota salah satu perguruan silat dari Tulungagung.

    Kelima orang tersebut diamankan pada Sabtu malam, 24 Mei 2025 sekitar pukul 22.30 WIB, karena diduga mengganggu ketertiban umum dan meresahkan warga di Jalan Raya Kanigoro, tepatnya di depan Kantor Kabupaten Blitar.

    Kelima pelaku yang merupakan warga Kabupaten Tulungagung itu ialah YP, laki-laki, 22 tahun, MM, laki-laki, 28 tahun, MAPS, laki-laki, 22 tahun, RAF, laki-laki, 19 tahun dan MHM, laki-laki, 17 tahun.

    Dari hasil pemeriksaan, dua diantaranya yakni MM (28) dan RAF (19), telah ditetapkan sebagai tersangka dan dilakukan penahanan.

    Sementara itu, tiga orang lainnya yakni YP, MAPS, dan MHM, tidak dilakukan penahanan namun proses proses hukumnya tetap berjalan .

    Dalam operasi tersebut, aparat juga mengamankan sejumlah barang bukti, antara lain 7 potong baju perguruan,5 buah helm,3 unit sepeda motor ,6 buah handphone,3 buah KTP, 1 buah Kartu Tanda Anggota (KTA) perguruan dan 4 botol minuman keras jenis arak Bali.

    Kapolres Blitar, AKBP Arif Fazlurrahman menegaskan bahwa pihaknya tidak akan mentoleransi tindakan yang mengganggu ketertiban umum.

    "Pelaku tetap akan kami tindak tegas sesuai dengan hukum.yang berlaku atas perbuatannya," tegas AKBP Arif, Selasa (27/5).

    Ia juga menegaskan, Polres Blitar Polda Jatim akan terus melakukan patroli serta penegakan hukum terhadap segala bentuk aktivitas yang meresahkan masyarakat.

    Kapolres Blitar juga meminta kepada masyarakat untuk berani melaporkan aksi premanisme ataupun tindak kejahatan lainnya.

    Ia menegaskan bahwa pelapor akan mendapatkan jaminan perlindungan hukum atas pengaduan tersebut.

    "Segera laporkan jika mengalami atau melihat aksi premanisme, makan kami akan segera bertindak,"tegas AKBP Arif.

    Untuk kecepatan pelaporan, lanjut Kapolres Blitar menghimbau masyarakat dapat menghubungi call center di nomor hotline Polri 110.

    "Jangan takut melapor, karena kami akan memberikan perlindungan bagi masyarakat yang melapor," tutupnya. (*)

  • Patroli Hingga Berbagi Ratusan Kunci Ganda Untuk Motor Upaya Polres Bangkalan Wujudkan Zero Curanmor

    By Admin →

     


     


    BANGKALAN , Upaya Kapolres Bangkalan AKBP Hendro Sukmono untuk mengantisipasi ragam tindak kejahatan terus ditingkatkan melalui patroli rutin.

    Pihaknya menargetkan sasaran wilayah Hukum Polres Bangkalan bersih dari aksi  kriminalitas, terutamanya aksi 3C (curat, curas, curanmor) begitu pula dengan begal motor.

    Selain gencar melakukan razia, Polres Bangkalan melalui Kasatlantas Polres Bangkalan AKP Diyon Fitrianto beserta anggotanya juga berbagi kunci ganda.

    Sebanyak 150 kunci ganda dibagikan kepada masyarakat saat melakukan patroli dan razia kendaraan bermotor.

    "Semoga melalui langkah kecil ini bisa merubah kebiasaaan masyarakat yang mungkin awalnya menyepelekan atau mungkin malu menggembok kendaraannya," ungkap AKP Diyon,Selasa (27/5).

    Wajah sumringah tampak jelas kala pengguna jalan menerima kunci ganda dari pihak kepolisian.

    "Alhamdulillah mereka sangat senang dan  antusias adanya pembagian ini," imbuh AKP Diyon.

    Disela-sela membagikan, anggota Satlantas Polres Bangkalan turut memberikan edukasi singkat, secara humanis dan persuasif.

    ”Kami juga menyampaikan pesan, jika menemui atau mengelami gelagat mencurigakan kemungkinan adanya aksi curanmor, diharapkan segera melapor ke pos keamanan terdekat atau kepada personil kepolisian yang juga berpatroli keliling,” tandasnya. 

    Saat dikonfirmasi secara terpisah, Kapolres Bangkalan AKBP Hendro Sukmono menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu wujud nyata kepedulian Polres Bangkalan  sebagai respons terhadap maraknya motor curian 

    "Kami berupaya mengedukasi agar masyarakat memiliki jiwa sayang terhadap barang berharga miliknya, sehingga berusaha untuk bagaimana barang miliknya tersebut tidak rusak atau hilang," terang AKBP Hendro.

    Kapolres Bangkalan juga menyarankan untuk memasang alat GPS pada kendaraan motornya.

    "Apabila memiliki keuangan lebih, mungkin bisa dipasang alat GPS pada kendaraanya," ujarnya.(*)

  • Kapolda Jatim Kukuhkan Satgas Sentot Prawirodirdjo, Perkuat Sinergi Keamanan Jelang 1 Suro di Kota Madiun

    By Admin → 26 Mei 2025


    KOTA MADIUN - Dalam upaya mempererat sinergitas dalam mewujudkan keamanan dan ketertiban masyarakat, Kapolda Jawa Timur,Irjen Pol.Drs Nanang Avianto,M.Si menggelar Silaturahmi Kamtibmas bersama tokoh masyarakat dan perwakilan dari 14 perguruan pencak silat di Kota Madiun, Senin (27/5).

    Dalam kesempatan tersebut, Kapolda Jatim secara resmi mengukuhkan Satgas Sentot Prawirodirejo yang akan bertugas menjaga stabilitas selama perayaan tradisi 1 Suro.

    Kapolda Jatim menyampaikan apresiasinya atas kehadiran lengkap peserta baik dari jajaran Forkopimda maupun para tokoh masyarakat dan perwakilan perguruan pencak silat.

    Dalam sambutannya, Kapolda Jatim juga menyoroti kemajuan Kota Madiun yang kini semakin tertata dan modern.

    Ia menegaskan bahwa keamanan adalah faktor kunci dalam mendukung iklim investasi dan kemajuan daerah.

    "Kita semua memiliki peran dalam menciptakan rasa aman. Jawa Timur adalah gerbang Nusantara baru, dan kita harus menjaganya agar tetap aman dan nyaman," ujar Irjen Pol Nanang.

    Momentum ini juga menjadi ajang memperkuat komunikasi antar perguruan, terutama menjelang tradisi Suro yang sarat akan nilai-nilai budaya dan spiritual.

    Kapolda Jatim juga mengatakan pentingnya peran media dalam menyampaikan pesan-pesan positif kepada masyarakat.

    Acara ini ditutup dengan pengukuhan dan penandatanganan maklumat bersama yang ditandatangani 14 ketua perguruan pencaksilat Satgas Sentot Prawirodirejo.

    Satgas ini diharapkan menjadi garda terdepan dalam menciptakan kondusivitas selama bulan Suro di Kota Madiun yang dikenal sebagai "Kota Pendekar".

    Usai kegiatan Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Jules Abraham Abast, S.I.K yang turut mendampingi Kapolda Jatim menambahkan bahwa silaturahmi ini merupakan langkah strategis dalam menjaga keharmonisan antar perguruan.

    "Dengan komunikasi yang baik antarperguruan, kita harap terjalin kemitraan yang kuat demi terciptanya keamanan dan ketertiban masyarakat, khususnya di Jawa Timur," tutup Kombes Pol Abast.

    Pada kesempatan yang sama,Kapolres Madiun Kota, Akbp Wiwin Junianto Supriyadi, S.I.K juga menegaskan kepada segenap elemen masyarakat turut serta menjaga kodusifitas kamtibmas di Kota Madiun.

    Ia juga menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada perguruan silat dan segenep tokoh masyarakat yang selama ini telah bersinergi dengan Polres Madiun Kota dalam mewujudkan Kamtibmas yang kondusif.

    "Dengan penandatanganan maklumat bersama ini kami berharap sinergitas dalam menjaga Kamtibmas di Kota Madiun khususnya dan Jawa Timur pada umumnya akan tetap solid sehingga kondusifitas tetap terpelihara," pungkasnya. (*)

  • Dittipidter Bareskrim Polri Ungkap Perdagangan Ilegal Gading Gajah di Sukabumi dan Jakarta

    By Admin →

     


    Jakarta, 26 Mei 2025 — Direktorat Tindak Pidana Tertentu (Dittipidter) Bareskrim Polri berhasil mengungkap tindak pidana perdagangan ilegal bagian tubuh satwa dilindungi berupa gading gajah, dalam sebuah rangkaian operasi yang dilakukan di dua lokasi berbeda, yakni Sukabumi, Jawa Barat dan Jakarta Selatan.

    Pengungkapan ini berawal dari hasil patroli siber oleh Tim Subdit I Tipidter yang menemukan akun media sosial memperdagangkan gading gajah secara ilegal. Berdasarkan hasil penyelidikan, tim melakukan penindakan terhadap tersangka pertama berinisial R (47) di wilayah Sukabumi pada 8 Mei 2024. Dalam penangkapan ini, polisi mengamankan 4 buah gading gajah dengan berat total 6,26 kg.

    Pengembangan kasus mengarah pada tersangka kedua, N (40), yang ditangkap di sebuah rumah kos di Tebet, Jakarta Selatan pada 14 Mei 2024. Polisi turut mengamankan barang bukti berupa 3 buah gading gajah seberat total 6,73 kg dan 1 unit ponsel yang digunakan untuk transaksi ilegal.

    “ Kedua pelaku diketahui bukan bagian dari sindikat internasional, melainkan individu yang memanfaatkan jaringan media sosial untuk menjual bagian tubuh satwa dilindungi kepada kolektor dan pembeli domestik. Dari hasil pemeriksaan awal, modus operandi pelaku adalah membeli gading dari oknum tertentu dan menjual kembali dengan harga lebih tinggi, menggunakan platform digital “ Ujar Dirtipidter Bareskrim Polri Brigjen Pol Nunung Syaifuddin.

    Atas perbuatannya, kedua tersangka dijerat dengan Pasal 21 ayat (2) huruf d jo. Pasal 40 ayat (2) Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya, dengan ancaman pidana penjara paling lama 5 tahun dan denda paling banyak Rp100 juta.

    “Perdagangan bagian tubuh satwa dilindungi merupakan kejahatan yang serius dan harus diberantas karena merusak ekosistem serta mengancam kelestarian spesies,” imbuh Dirtipidter Bareskrim Polri Brigjen Pol Nunung Syaifuddin.

    Polri juga mengimbau masyarakat agar tidak terlibat dalam pembelian maupun penjualan satwa liar dan bagian-bagiannya, serta mengajak masyarakat aktif melaporkan segala bentuk perdagangan ilegal satwa dilindungi kepada aparat penegak hukum.